Bekerja memiliki makna lebih dari memenuhi tuntutan hidup. Bekerja adalah ladang segala ladang. Ladang beribadah, ladang mencari rejeki, ladang berinteraksi dan memperluas koneksi, ladang untuk menuangkan inspirasi dan kreasi serta ladang yang dapat kita pakai untuk berlari lebih tinggi. Tidak akan tercipta hasil karya yang terbaik jika kita tidak benar-benar mencintai pekerjaan kita. Jika kita tidak melibatkan hati untuk menjadi amunisi luar biasa yang dapat melesatkan potensi.
Banyak di antara jutaan manusia yang mungkin masih terjebak dalam kata “terpaksa”. Mendengar perintah bagai amarah. Mendengar tugas bagai siksaan yang melindas. Berat dan akan selalu terasa menjerat. Menggelinding bagai roda tak kuasa mengatur arah. Bersempit asa merasa tak ada yang lebih baik dari ini. Tak mau mengambil kendali dan menumpahkan segala nasib pada takdir.
Jangan ragu dan ambillah keputusan jika kamu merasakan hal-hal ini~
ADVERTISEMENTS
1. Tujuan jangka panjang tidak jelas
Jika kamu punya pandangan bahwa kamu selamanya tidak akan berkembang jika hanya bekerja seperti itu dan di situ, coba persiapkan diri untuk menata kemantapan hati.
ADVERTISEMENTS
2. Lingkungan kerja yang buruk
Berada dalam lingkungan yang tidak kondusif dan justru memberi dampak negatif akan sangat memengaruhimu, bahkan bisa menimbulkan masalah demi masalah. Segala aspek perlu kamu perhatikan, baik untuk kesehatan maupun emosi dan mentalmu.
ADVERTISEMENTS
3. Rekan dan hubungan kerja
Rekan-rekan di tempatmu bekerja adalah keluarga kedua. Kalian adalah tim yang harus bersinergi menguatkan dan saling mengisi sesuai porsi. Mengimbangi dan tetap menjaga batas tanpa saling menyaingi. Jika SDM di sekitarmu terlampau bermasalah, carilah solusi.
ADVERTISEMENTS
4. Passion-mu berada di seberang sana
Jika ada pekerjaan yang memang sesuai jati dirimu, yang membuat kamu merasa lebih “kamu” dari dirimu yang sekarang. Kejarlah!
ADVERTISEMENTS
5. Ada tempat yang lebih menghargaimu
Bukan menilai segala kemampuan hanya dengan rupiah. Ini adalah tentang apresiasi dan bagaimana semestinya sebagai manusia kita dihargai. Pilihlah tempat yang akan menakar hak dan kewajibanmu dengan teliti.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”