Akhir-akhir ini ramai diperbincangkan di jagat sosial media, yakni Pick Me Girl/Boy. Istilah Pick Me muncul karena adanya berbagai tindakan atau perilaku seseorang, entah itu perempuan atau laki-laki, yang berusaha menonjolkan diri dengan memperlihatkan perbedaan antara dia dengan sesama jenisnya. Sebutan tersebut dilabelkan untuk mereka yang menampilkan image atau sosok diri yang berbeda dari yang lain agar terlihat lebih natural, unik sehingga dapat menarik perhatian lawan jenis.
Bagi seorang cewek ala Pick Me Girl, ia tentu akan berusaha menunjukkan hal-hal yang ada pada dirinya yang berbeda dari perempuan pada umumnya dengan menganggap bahwa ia lebih baik sehingga mudah diterima oleh lelaki. Meskipun kita tidak merasa menjadi cewek Pick Me Girl, tapi terkadang kita tak sadar bahwa kita telah bertindak seperti itu. Berikut ini ciri-ciri jika seseorang masuk dalam kategori Pick Me Girl.
ADVERTISEMENTS
1. Mencari perbedaan dengan perempuan pada umumnya
Sosok Pick Me Girl identik dengan pemikiran, Apa cuma aku cewek yang... dia akan mencari hal-hal yang ia pikir berbeda dari perempuan pada umumnya, entah itu tindakan, pemikiran, hobi, bahkan gaya hidup.
Aku sih, gak perlu pake skincare dan make up, cuma bedak bayi aja!
Apa cuma aku disini yang nggak kenal K-Pop?
Apa cuma aku cewek yang nggak suka warna pink, terlalu lebay nyentrik!
Lebih suka nge-game sih daripada ke mall jalan-jalan nggak jelas.
Lebih suka temenan sama cowok sih, daripada sama cewek. Drama ribet banget!
ADVERTISEMENTS
2. Merasa paling istimewa dan paling benar
Biasanya ia akan merasa unik karena berbeda dari kebanyakan perempuan. Ia merasa terbebas dari ikatan standar perempuan yang ada karena ia berpikir bahwa menjadi perempuan yang harus begini-harus begitu tampak ribet dan berlebihan. Harus skincare-an lah, pakai make-up lah, dan berbagai ciri khas feminitas lainnya yang merupakan hal biasa bagi kehidupan perempuan.
Si Pick Me Girl akan merasa menjadi perempuan yang lebih apa adanya, natural, nggak ribet, sehingga lewat perbedaan tersebut ia menjadi sosok yang spesial, yang paling istimewa, lewat pembenaran-pembenaran atas pemikiran dan tindakannya mengenai kehidupan perempuan.
ADVERTISEMENTS
3. Cenderung menyombongkan diri bahkan merendahkan sesama perempuan
Selanjutnya, Si cewek Pick Me Girl akan membanggakan dirinya yang begitu unik, lain daripada yang lain. Baginya kebiasaan yang khas akan perempuan, dianggapnya berlebihan bahkan dianggap sebelah mata. Seperti misalnya, penggunaan skincare yang ia pikir ribet dan menjenuhkan padahal sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh khususnya kulit. Atau penggunaan make-up yang dianggapnya berlebihan justru mampu membantu wajah seorang perempuan terlihat segar dan fresh lewat nuansa indahnya.
Dia akan dengan berbangga hati menunjukkan perbedaan-perbedaan tersebut, bahkan tak sedikit dibarengi dengan ungkapan yang bersifat merendahkan kepada perempuan lainnya.
Menor banget nggak sih kalo pake make-up? Jadinya malah keliatan tua.
Manja banget kalo kaya gitu, aku sih enggak ya.
''Pake dress, baju-baju kaya gitu tuh nggak risih ya? aku aja pake kaos oblong.''
ADVERTISEMENTS
4. Ingin menjadi pusat perhatian
Cewek ala Pick Me Girl akan mencari hal-hal, sebuah celah yang akan membuatnya menjadi si paling unik dan istimewa. Dia akan senang saat mendapat reaksi atau tanggapan yang bersifat menyetujui sehingga membuatnya semakin bangga atas dirinya sendiri.
Semakin banyak yang menatap ke arahnya, semakin ia merasa diperhatikan. Bahkan demi melegakan hausnya akan perhatian, ia akan menunjukkan hal-hal lain yang ia pikir menakjubkan baginya sebagai perempuan unik, yang padahal malah semakin konyol jika sikapnya tersebut terus diladeni.
ADVERTISEMENTS
5. Diam-diam sebenarnya butuh validasi dari kaum lelaki
Berbeda dengan sikap berusaha menjadi diri sendiri, cewek ala Pick Me Girl lebih berusaha menunjukkan nilai-nilai lebih yang ia pikir berbeda daripada yang lain dengan cara merendahkan atau menghina terhadap sesama perempuan. Ia akan menyombongkan diri lewat pembenaran yang ia yakini.
Tentu saja tindakan tersebut sebenarnya bertujuan tak lain ialah mencari validasi. Baginya mendapat perhatian lebih dari lelaki, apalagi seseorang yang sedang disukainya menjadi tanda bahwa ia layak untuk disukai meskipun lewat tindakan-tindakan ala Pick Me Girl tersebut.
Dihadapan para lelaki, ia akan berusaha menunjukkan dirinya yang berbeda dari perempuan lainnya di luar sana. Validasi dari kaum lelaki adalah tujuannya, agar ia dianggap keberadaannya, bisa lebih dekat dengan lingkaran pertemanan laki-laki, dan tentu saja demi mendapatkan perhatian lebih daripada yang didapatkan oleh perempuan-perempuan lain di mata lelaki.
Menjadi diri sendiri jauh lebih baik, dibandingkan harus mencari validasi dari banyak orang untuk menjadi yang terbaik. Pick me girl bukan sebuah trend yang baik, oleh karena itu sebisa mungkin hindari dan jadilah dirimu sendiri, SoHip!
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”