Perempuan sering kali diremehkan. Tidak hanya di lingkungan pekerjaan, tetapi juga di berbagai aspek lainnya. Namun, tentunya tidak ada satu orang pun yang dapat mengendalikan atau mengatur cara orang lain memperlakukan kita.
Be so good so they can’t ignore you. Kata-kata ini sudah tidak relevan ya, SoHip! Perilaku sebaik apapun yang ditunjukan dan ditujukan kepada orang lain tidak selalu membuahkan hasil yang diinginkan. Selalu ada saja orang yang memandang rendah atau meremehkan kita terlepas dari semua hal baik dan positif yang sudah kita lakukan.
Jangan khawatir! Akan selalu ada jalan menuju roma. Artinya, akan selalu ada cara untuk dapat menepis masalah-masalah di atas. Salah satu hal yang dapat dilakukan adalah dengan mengoptimalkan yang ada di dalam diri. Di bawah akan ada 5 kiat-kiat efektif agar tidak diremehkan orang lain. Yuk, simak kiat-kiatnya berikut ini!
ADVERTISEMENTS
1. Jangan Mau Kalah! Perempuan Perlu Bersikap dan Bertindak Profesional!
Perempuan tak lepas dari stereotype yang melekat. Mayoritas perempuan bertubuh kecil, sehingga diragukan untuk melakukan pekerjaan berat. Mayoritas perempuan dianggap hanya bisa memasak dan melakukan pekerjaan rumah.
Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan perempuan sering kali diremehkan. Oleh karena itu, perempuan harus memiliki sikap dan tindakan profesional. Tentunya, apabila memiliki sikap ini, orang-orang di luar sana yang awalnya meremehkan keberadaanmu akan lambat laun menghargai kinerja dan keberadaanmu. Terlebih mematahkan stigma bahwa perempuan itu lemah dan tidak pantas untuk diremehkan.
ADVERTISEMENTS
2. Layaknya Kompas: Tahu Tujuan Hidup, Gali Potensi.
Kompas menunjukkan arah pasti menyoal tujuan yang akan didatangi. Begitu juga, makhluk hidup terutama perempuan harus memiliki tujuan hidup, salah satunya ada tahu passion.
Manusia dilahirkan dengan keunikan berbeda-beda. Potensi dan bakat yang dimiliki setiap orang tentunya tidak sama. Oleh karena itu, jangan pernah berhenti untuk belajar untuk menekuni potensi atau bakat itu.
Jangan berhenti! Harus berusaha maksimal, untuk dapat menepis omongan yang seringkali meremehkan potensi yang dimiliki.
ADVERTISEMENTS
3. Action! Jangan Cuma Ngomong Doang!
Tong kosong nyaring bunyinya.
Tong kosong nyaring bunyinya.
Begitulah kurang lebih yang dapat menggambarkan orang-orang yang hanya pintar berbicara. Namun, saat bertindak hasilnya sangat tidak memuaskan.
Salah satu cara perempuan untuk berhenti diremehkan adalah melakukan aksi. Aksi ini tentunya mengarah ke sesuatu positif. Alih-alih ingin terlihat pintar, malah menunjukkan bahwa perempuan hanya pribadi yang pandai berbicara. Tentunya hal itu akan menjadi bumerang bagi perempuan, so less talk and action.
ADVERTISEMENTS
4. Apa yang Merugikan Menjadi Berguna? Do It.
Sebagai makhluk sosial, manusia diciptakan untuk saling berhubungan secara sosial. Tak dapat dimungkiri, dalam dunia pekerjaan atau profesional, perempuan seringkali di nomor belakangan untuk urusan membantu.
Perempuan harus melakukan hal-hal yang bisa berguna bagi orang lain. Mulailah dari hal yang sepele, seperti membantu rekan menyelesaikan pekerjaan yang tidak bisa ditemukan solusinya sampai berkontribusi dan melakukan aksi untuk perusahaan dalam hal besar.
Melalui perilaku ini, orang lain akan menilai seseorang, khususnya perempuan sebagai sosok yang bisa diandalkan dan berguna. Sehingga, kehadiranmu akan dinantikan dan dianggap membantu pekerjaan.
ADVERTISEMENTS
5. Last but Not Least, Jadilah Independent Woman.
Sikap mandiri sangat perlu dimiliki oleh perempuan. Hal ini untuk mematahkan stigma bahwa perempuan tidak bisa melakukan sesuatu melampaui batas, cenderung hanya bisa melakukan basic
Namun, perlu diketahui menjadi independent woman bukan berarti kita tidak membutuhkan bantuan dari siapapun. Sebagai independent woman berarti memiliki kemampuan untuk dapat melakukan sesuatu melalui usaha, kemampuan, dan kapabilitas yang dimiliki
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”