Cyberpunk: Edgerunners adalah series yang sangat padat dan cepat. Beberapa poin plot melesat begitu cepat sehingga hampir tidak mungkin untuk diuraikan saat pertama kali menontonnya. Tetap saja, gua akan mencoba yang terbaik untuk menjelaskan semua yang terjadi, yang mengarah pada ending series nya yang benar-benar eksplosif.
Dibuat oleh Rafal Jaki, series ini mengisahkan David (Kenn/Zach Aguilar), seorang siswa SMA yang tinggal bersama ibunya, Gloria (Yurika Hino/Gloria Garayua), di Night City. Sebuah kecelakaan tragis menyebabkan kematian si ibu, dan karena si ibu berhutang pada sekelompok cyberpunk, David berjanji untuk membayar utang itu dengan bekerja untuk mereka.
Utang itu melibatkan implan cyberware yang disebut Sandevistan (yang mampu meningkatkan kecepatan pemakainya) yang dipasang David di tubuhnya. Geng yang dimaksud dipimpin oleh Maine (Hiroki Tōchi/William C. Stephens), dan yang bekerja bersama Maine ada Dorio (Michiko Kaiden/Marie Westbrook), Kiwi (Takako Honda/Stephanie Wong), Pilar (Wataru Takagi/Ian James Corlett). ), Rebecca (Tomoyo Kurosawa/Alex Cazares), dan Lucy (Aoi Yūki/Emi Lo).
Maine bekerja untuk broker bernama Faraday (Kazuhiko Inoue/Giancarlo Esposito), yang mencoba merintis karir di tengah-tengah dua perusahaan besar yang pada dasarnya menghidupkan Night City – Arasaka, dan Militech.
ADVERTISEMENTS
1. Apa Penyebab Cyberpsychosis-nya David?
Sesuatu yang diatur set-nya sejak awal oleh Cyberpunk: Edgerunners adalah konsep cyberpsychosis. David secara ilegal memasang implan ke dalam tubuhnya yang implant itu berasal dari mantan tentara yang menderita penyakit tersebut. Cyberpsychosis adalah akibat dari pemasangan krom secara berlebihan ke dalam tubuh manusia dan membuat si manusia jadi gila.
David tidak berempati ke orang itu, dia juga tidak memahami beban pekerjaan yang dimiliki ibunya karena ibunya selalu ada bila David mengacau. Satu-satunya momen David menyadari perasaan ibunya yang sebenarnya saat mereka dalam perjalanan pulang dari sekolah setelah David dihukum karena menggunakan peralatan ilegal di sekolah. Di situ, Gloria mengungkapkan betapa inginnya ia melihat David berhasil dan menjadi seorang yang terkenal.
Tapi mimpi itu tak berujung kenyataan karena mereka tak sengaja terlibat dalam baku tembak di jalan raya yang menyebabkan Gloria terluka parah. Dan karena Gloria tidak diasuransikan, maka tim trauma tidak datang menyelamatkannya. David bahkan tidak bisa melihat mayat Gloria. Yang dia dapatkan hanya abu yang tersimpan dalam sebuah toples.
Jadi, ya, itu salah satu yang benar-benar mempengaruhi kejiawaan David. Dia tidak bisa memproses kematian Gloria dengan baik karena tiba-tiba aja dia sudah bergabung dengan geng nya Maine. Dua hal terjadi pada David selama bergabung dengan Maine, Pertama dia jatuh cinta dengan Lucy dan menjalin kisah asmara dengannya, dan kedua David membentuk ikatan ayah-anak dengan Maine.
ADVERTISEMENTS
2. Apakah Asmara David dan Lucy Menjadi Penyebab Cyberpsychosis-nya David?
Jangan mengira bahwa hubungan asmara adalah penyebab cyberpsikosisnya David. Rebecca dengan gamblang menjelaskan bahwa hubungan antara David dan Lucy lah yang membuat David bisa tetap waras. Berbeda dengan Maine yang kesulitan mengendalikan cyberpsychosis nya dan berujung membuat Maine melampaui batas. Meskipun keniscayaan itu semua, alih-alih mengambil jalan yang berbeda, David justru berusaha menjadi lebih hebat dari Maine dengan menjadi seperti dia sebagai wujud tuk memenuhi impiannya Maine.
Di series-nya dikatakan bahwa alasan terbesar di balik cyberpsychosis nya David adalah penggunaan cyberware yang berlebihan. Tapi David berpikir bahwa dia dibentuk secara berbeda oleh Yang Maha Kuasa dan terus mengatakan ke dirinya sendiri bahwa dia Spesial dan dia tak akan bernasib sama seperti Maine.
Rebecca, Lucy, Ripperdoc (Kenjiro Tsuda/Borge Etienne), terus mengingatkan David hal itu. Tetapi dia tidak mendengarkan apa kata mereka karena David yakin bahwa jika dia terus berusaha, bekerja lebih keras, menghasilkan lebih banyak uang, dan mencapai puncak, segalanya akan berakhir berbeda.
ADVERTISEMENTS
3. Apa yang Faraday Inginkan dari David?
Dari sinilah segalanya menjadi makin rumit. Dalam episode 6, kelompoknya Maine diberikan tugas oleh Faraday untuk mengekstrak informasi dari seorang pria bernama Tanaka dari Arasaka. Kiwi menerobos sistem keamanan pikirannya Tanaka dengan masuk ke dalam bak air es sambil menghubungkan pikirannya dengan pikiran Tanaka. Proses ini kemudian disebut ICE.
Dalam proses ini, cyberpsychosis nya Maine kambuh dan membuat ia menyerang semua anggotanya termasuk Kiwi dan membuat Kiwi tidak bisa melanjutkan operasinya. Hal itu juga yang secara tak sengaja membuat pasukan keamanan mengetahui dimana Tanaka berada. Lucy lalu menggantikan Kiwi ditemani David menyelami pikirannya Tanaka.
Maine dan Doria menghadapi segerombolan personel keamanan. Seluruh usaha mereka berakhir buruk dengan terbunuhnya Dorio yang kemudian disusul Maine. Lucy dan David pun nyaris tak selamat dari sana.
Dari episode 6 ke episode 7 ada time skip yang lumayan panjang di mana dalam periode itu, David mengambil posisi Maine sebagai pemimpin tim dan sekarang bersama Kiwi, Rebecca, Falco dan beberapa cyberpunk yang kerap bergabung mereka menjalankan misi seperti biasanya. Lucy memilih pensiun sementara dari tim karena trauma dari kejadian yang menyebabkan Maine dan Dorio tewas.
Diam-diam, Kiwi mengatur pertemuan dengan Faraday. Kali ini, alih-alih membawa pekerjaan dari Arasaka, ia membawa kesepakatan dari saingan Arasaka yakni Militech. Dan Faraday sangat bersikeras agar Lucy bisa kembali ke dalam tim. Alasannya sedikit terlihat ketika Lucy menjelaskan bahwa ia terlahir dari fasilitas Arasaka yang dipersiapkan untuk melakukan netrunning (proses menjelajah Old Net). Dan fakta makin terkuak saat ternyata Lucy tidak benar-benar pensiun tapi mengejar para netrunner yang mencoba mencari tahu semua tentang orang-orang yang menggunakan Sandevistan, termasuk David.
Dan terungkaplah bahwa Militech ingin Faraday mengekstrak mech suit yang super kuat bernama Cyberskeleton dari Arasaka dan mengirimkannya ke Militech. Sementara itu, Arasaka ingin Faraday melenyapkan semua orang yang tahu tentang Cyberskeleton dan membawakan netrunner (Lucy), yang telah membunuh banyak netrunner Arasaka ke mereka.
Jadilah, Faraday merekrut Kiwi untuk membuat jebakan untuk Lucy dan Lucy pun tertipu. Karena David dan Lucy sempat bertengkar sejenak, David pun tak begitu memperhatikan kondisinya Lucy dan langsung menerima misi dari Faraday untuk mengekstrak Cyberskeleton dari rombongannya Arasaka.
Jadi, Faraday rupanya menggelabuhi Militech lagi dan memberi tahu David untuk menunjukkan kemampuannya ke Arasaka bahwa dialah satu-satunya yang bisa menggunakan Cyberskeleton dengan membunuh semua tentaranya Militech. Ini adalah jalan yang sudah ditakdirkan, tapi setidaknya Lucy dapat terus hidup.
ADVERTISEMENTS
4. Bagaimana Pertarungan David dan Adam Smasher Berakhir?
Meskipun cyberpsychosis David terus menjadi-jadi, dia terus menggunakan Cyberskeleton untuk bisa menghabisi seluruh pasukan Militech dan menuju Arasaka untuk menyelamatkan Lucy.
Para petinggi Arasaka mengerti bahwa David sulit ditaklukkan, itulah mengapa mereka mengutus Adam Smasher sebagai mitos di kalangan Cyberpunk untuk bertarung melawan David karena Arasaka berpikir hanya Adam Smasher lah yang bisa melawan David.
David menyelamatkan Lucy dan membawanya pergi. Namun Adam Smasher datang dan membunuh Rebecca, nyaris membunuh Falco dan membuat David kian sekarat. Falco sadar semakin lama mereka berhadapan dengan Adam Smasher, mereka akan segera mati. Jadi dengan terpaksa Falco membawa Lucy pergi meninggalkan David berhadapan dengan Adam Smasher. Dan tentu saja karena kekuatan Adam Smasher lebih besar daripada David, David pun hancur tak tersisa di tangan Adam Smasher.
ADVERTISEMENTS
5. Apa Arti Scene Lucy Pergi ke Bulan?
Time skip beberapa waktu, Lucy melakukan perjalanan wisata ke bulan. Dia lalu teringat memori indahnya yang pernah kencan dengan David secara virtual di bulan yang mengindikasikan bagi gua bahwa pada dasarnya Cyberpunk Edgerunner adalah kisah romansa.
Ya, series ini berbicara tentang banyak hal, mulai dari kapitalisme, kekerasan, misogini, dan bagaimana semua yang terjadi di Cyberpunk merendahkan kemanusiaan. Di kondisi dunia yang seperti sekarang ini, sepertinya tidak mungkin apa yang ada di Cyberpunk terjadi pada kita. Namun, yang bisa kita lakukan pada akhirnya adalah tetap berada di samping orang yang kita cintai, memenuhi impian mereka bersama dengan yang kita miliki dan mencoba menjalani kehidupan yang utuh.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”