Jogja adalah salah satu kota yang banyak diimpikan orang untuk ditinggali. Salah satu alasannya adalah untuk kuliah. Maklum, di kota ini banyak banget perguruan tinggi keren dengan kualitas yang ok punya. Untuk kamu yang akan berkuliah di Jogja dengan lancar, jangan lupa untuk memperhatikan budaya setempat ya.
Seperti halnya kota-kota lain di Indonesia atau bahkan di dunia, Jogja juga punya budaya yang harus kita ketahui. Nah, yang disebut budaya bukan hanya hal-hal besar seperti kemegahan kraton, tari-tarian dan sebagainya. Budaya ada dalam kehidupan kita sehari-hari.
Berbeda dengan turis yang hanya melihat sisi-sisi indah dari kota, maka orang yang tinggal lama akan melihat dan mengalami sendiri seperti apa tempat dia tinggal. Dengan berjalannya waktu, biasanya ada benturan-benturan budaya yang terjadi. Kadang benturan ini ini dianggap sepele, tapi kadang bisa membuat kuliah jadi berantakan lho!
Berikut ini ada beberapa hal yang mesti diperhatikan kalau kita pertama kali tinggal di Jogja.
ADVERTISEMENTS
1. Hati-hati dengan nada dan volume suaramu
Orang Jogja biasanya berbicara dengan volume tidak terlalu keras dan nada yang dianggap halus. Orang yang menggunakan volume dan nada yang keras dianggap tidak sopan atau dikira sedang marah. Bagi kamu yang biasa menggunakan volume dan nada tinggi, cobalah pahami hal ini. Mungkin awalnya sulit, tapi tetap harus dicoba.
Ada mahasiswa yang bertanya-tanya, mengapa ia seperti mengalami penolakan ketika berkomunikasi. Untuk waktu yang lama, ia baru mengetahui kalau volume suaranya terlalu keras. Ini sama sekali tidak ia sadari sebelumnya.
Kita tidak sedang menganggap budaya satu lebih tinggi dari budaya lain, melainkan kita sedang mencoba berempati dengan budaya lain.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”