Oleh-Oleh dari UK; 5 Info Untuk Kalian yang Ingin Melancong ke Sana!

Halo guys, ada yang lagi berencana untuk liburan ke luar negeri? Kalau masih bingung mau ke mana, saya bakal berbagi pengalaman mengenai destinasi liburan saya kemarin yang bisa menjadi referensi kalian nanti; United Kingdom! Berbicara soal United Kingdom, nggak bakal ada habisnya kalau ingin menggambarkan keindahannya. Kalian bakal melihat banyak tempat yang memiliki keindahan tersendiri, mulai dari kota, kastil, lembah, hingga desanya. Saking banyaknya, trip seminggu pun terasa tidak cukup untuk menjelajahi seluruh kota-kota di UK.

Kenapa saya memilih UK sebagai destinasi utama liburan saya kemarin? Alasan utamanya adalah bahasanya; Bahasa Inggris. Di negara lain kebanyakan menggunakan bahasa setempat dan kita bakal kesulitan karena tidak semua orang di dunia paham Bahasa Inggris. Di UK kalian sudah jelas berinteraksi dengan menggunakan Bahasa Inggris. Kalau pun English kalian ngadat di sana, warga UK dengan senang hati akan membantu kalian. Tenang saja!

Destinasi liburan saya kemarin mencakup beberapa kota di UK, antara lain London, Liverpool, Bath, Amesbury, Manchester, maupun Bourton. Nah, kali ini saya akan mengajak kalian untuk kilas balik perjalanan saya dengan grup tur kemarin selama di kota-kota yang saya sebutkan tadi. Yuk!

2. SUASANA DAN CUACA

Salah satu pemandangan via https://web.facebook.com

Suasana di kota London cukup ramai. Di saat weekend, masyarakat lokal dan wisatawan berjalan kaki memenuhi jalanan Oxford Street, yang merupakan kawasan perbelanjaan dan teater di kota London. Masyarakat London rata-rata menghabiskan waktu senggangnya dengan menonton opera. Tetapi bila hari Minggu tiba, jalanan di London cukup sepi karena masyarakat memanfaatkannya sebagai family time. Pertokoan pun banyak yang tutup. Kalaupun mereka buka, biasanya bukanya agak siang.

Jadi saran saya, bila kalian ingin berjalan-jalan di kota, sebaiknya di waktu weekdays.

Selama perjalanan keluar kota, saya sangat takjub dengan pemandangan di luar jendela. Langit biru cerah dan hamparan luas padang rumput yang hijau. Banyak domba, sapi hitam-putih, maupun kuda berkeliaran di tanah pertanian yang bus kami lewati. Perjalanan jauh menjadi tidak membosankan karena pemandangannya yang indah.

Tetapi ada satu pemandangan yang menarik perhatian saya ketika perjalanan dari London menuju Liverpool. Kalian bisa melihat fotonya di atas list ini. Mengingatkan kalian pada sesuatu? Ya, pemandangan itu sama seperti gambar anak-anak jaman saya kecil dulu bila disuruh menggambar pemandangan oleh gurunya. Menarik, ya?

Hal menarik lainnya ketika menginjakkan kaki di UK ini adalah cuacanya. Kebetulan trip saya kemarin di pertengahan bulan Februari, di penghujung musim dingin. Selama saya di UK perkiraan cuaca sekitar 0 – 7 derajat Celcius. Walaupun salju tidak turun, tapi anginnya benar-benar terasa dingin hingga ke tulang. Nafas pun berasap. Sinar matahari cukup menyilaukan, tapi tetap saja rasa hangatnya kalah dengan angin dinginnya.

Adapun kegiatan masyarakat UK di jalanan yang hanya ada pada saat menjelang salju turun adalah "Tabur Garam". Ya, menabur garam di jalanan. Kegiatan ini dilakukan oleh pekerja jalanan untuk mencairkan salju yang diperkirakan akan turun 3-5 jam kedepan, agar jalanan tidak licin.