Tahun ini ada yang berbeda dari perayaan Hari Ibu di dunia. Yaps, Hari Ibu kali ini berbenturan dengan pandemik Covid-19 yang menyerang seluruh negara di dunia. Meski begitu, semangat dan euphoria peringatan Hari Ibu tidak pernah susut, malah semakin kreatif dengan ide-ide menarik yang direncanakan para anak.
Nah, bagi kamu yang sedih karena Hari Ibu 2020 ini enggak bisa sesemarak tahun lalu, tetap tenang! Kamu tetap bisa merayakannya dengan kegiatan berikut:
ADVERTISEMENTS
1. Berterima kasih adalah hal yang jangan sampai kita lupakan!
Foto oleh Andrea Piacquadio dari Pexels via https://www.pexels.com
Foto oleh Andrea Piacquadio dari Pexels via https://www.pexels.com
Memang, Ibu tidak pernah menuntut apapun dari anak-anaknya. Melihat anaknya tumbuh sehat, bahagia dan serba berkecukupan sudah membuat Ibu senang sekaligus lega. Tapi, bukan berarti kamu hanya berdiam diri saja dan melewatkan momen Hari Ibu. Jika tahun ini kamu belum bisa memberikan sesuatu untuk Ibu, maka setidaknya berikan ucapan terima kasih.
Terima kasih telah melahirkan dan merawat selama ini, sehingga menjadi seorang anak yang utuh tanpa kurang cinta kasih. Ibu pasti sudah cukup bahagia mendengar kata-kata tulus dari mulutmu.
Nggak perlu gengsi, toh Ibu sendiri 🙂
ADVERTISEMENTS
2. Perlakukan ibumu layaknya seorang ratu!
Foto oleh cottonbro dari Pexels via https://www.pexels.com
Foto oleh cottonbro dari Pexels via https://www.pexels.com
Teruntuk kamu yang masih tinggal satu atap dengan Ibumu. Tentu saja ini momen yang sangat diinginkan banyak orang yang harus terpisah karena jarak dan pekerjaan. Maka, manfaatkanlah sebaik mungkin.
Treat her like queen. Kamu bisa memulai dengan mengerjakan semua pekerjaan rumah, menyiapkan makanan yang Ibumu suka dan membuatkan jus di pagi hari atau roti panggang dan teh seduh untuk cemilan sore. Dan, menyajikan menu spesial saat malam hari. Mungkin Ibumu sedikit sungkan memberimu kuasa atas pekerjaan yang selama ini digelutinya (mengurus rumah), kamu hanya perlu meyakinkan semuanya dalam kendalimu dan tidak ada yang perlu dikhawatirkan.
ADVERTISEMENTS
3. Mengirimkan hadiah untuk ibu
Foto oleh Secret Garden dari Pexels via http://https
Foto oleh Secret Garden dari Pexels via http://https
Coba diingat-ingat, kapan terakhir kali kamu memberikan hadiah untuk Ibu. Atau, ingat-ingat kembali kira-kira barang apa yang Ibumu sukai atau inginkan untuk saat ini. Apa kamu sudah mendapatkan clue untuk hadiah Hari Ibu, sekarang?
Walau terkendala pandemik, kamu tetap bisa membeli hadiah melalui toko belanja daring. Jadi tidak perlu was-was lagi untuk pergi keluar.
ADVERTISEMENTS
4. Bertemu virtual dengan ibu dan keluarga besar
Foto oleh Askar Abayev dari Pexels via http://https
Jarak memisahkan raga, namun, hati tidak pernah bisa berdusta.
Foto oleh Askar Abayev dari Pexels via http://https
Jarak memisahkan raga, namun, hati tidak pernah bisa berdusta.
Karena pandemik yang melanda dunia, sebagian orang tidak bisa bepergian secara bebas, baik melalui transportasi udara maupun darat. Tapi, semua ada solusinya.
Kita hidup di zaman yang sudah cukup canggih, di mana sambungan telepon kini dapat berupa video. Kenapa tidak coba zoom atau teleconference bersama keluarga besar yang juga merayakan Hari Ibu? Pasti tambah seru, kan?
ADVERTISEMENTS
5. Meminta maaf
Foto oleh Vie Studio dari Pexels via http://https
Foto oleh Vie Studio dari Pexels via http://https
Sadar atau tidak disadari, sebagai seorang anak tentu saja kita tidak lepas dari berbuat kesalahan. Bisa saja khilaf atau sengaja yang membuat Ibu merasa kecewa. Tidak ada salahnya, kita berinisiatif meminta maaf pada Ibu yang telah mengorbankan jiwa raga dan waktu untuk mengurusi kita, menyuapi kita makan seperti anak burung ketika kecil. Memang, semua Ibu pasti telah memaafkan kesalahan-kesalahan anaknya, namun, tidak ada halangan bagi kita meminta maaf dengan tulus dan langsung.
Kira-kira, kapan terakhir kali kamu menggenggam tangan Ibu dan memeluknya? Momen yang sangat-sangat dirindukan, bukan? Harusnya, bukan saat Hari Ibu saja kamu menggenggam tangan dan memeluk Ibumu, tapi setiap hari. Sayangnya, semakin dewasa semakin banyak pula urusan dan alasan kita. Dan pulang rasanya menjadi hadiah paling mewah untuk keluarga.
Semoga pandemik ini segera berakhir dan kita semua dapat memeluk (lagi) orang-orang terkasih terutama Ibu, semoga.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”