Mengintip Tradisi Berburu Ikan Paus di Flores

Dried Whale Meat by Ahmad Syukaery via https://www.flickr.com

Penyebab utama pengecualian tersebut adalah di Desa Lamalera, ikan paus merupakan penopang hidup berupa mata pencaharian serta makanan utama mereka. Penduduk disini umumnya menangkap ikan paus, pari, kadang lumba-lumba untuk disimpan dan dimakan bersama-sama penduduk 1 kampung. Melalui hasil laut inilah mereka bertahan hidup.

Melihat hal tersebut, maka badan internasional pun mengijinkan perburuan ikan paus di desa ini. Jika dilarang, tentu saja penduduk Lamalera akan kelaparan dan tak bisa bertahan karena tak memiliki pencaharian lainnya. Setidaknya, Lamalera tidak menggunakan bahan-bahan eksplosif dan berbahaya untuk menangkap ikan paus. Mereka masih menggunakan cara tradisional.

Whale Hunting with Traditional Harpoon via http://jefftravels.com

Disini, anda dapat menyaksikan secara langsung bagaimana berbahaya serta serunya memburu ikan paus dengan cara tradisional tersebut. Para penduduk lelaki bersiap-siap dengan kapal besar mereka serta tombak tradisional atau harpoon yang begitu tajam dan panjang. Dalam sekali menangkap, dibutuhkan 15 orang lelaki untuk mengangkut badan ikan paus yang cukup besar. Jika tidak berhat-hati, pemburuan ikan paus dapat memakan nyawa penduduk.

Blue Whale via http://www.express.co.uk

Meskipun mereka berburu ikan paus, namun ada satu jenis yang tak pernah mereka buru, yaitu ikan paus biru. Menurut penduduk Lamalera, ikan paus biru adalah “Ibu” pulau mereka. Ikan paus biru merupakan pelindung tetap pulau tersebut.

Selain itu, ada beberapa hal tabu lain yang tidak pernah mereka lakukan. Seperti memburu ikan paus yang sedang hamil, ikan paus muda, serta ikan paus yang sedang berhubungan intim. Namun, seiring berkembangnya waktu dan muncul banyak generasi muda, perlahan-lahan hal tabu ini mulai bergeser. Tradisi di Desa Lamalera ini sungguh menarik, bukan?

Blend in with the people via https://www.flickr.com

Just soak in the culture! Desa Pemburu Paus ini memiliki kebudayaan yang unik dan tentunya akan sangat berkesan saat kita berkunjung dan menginap di sana selama beberapa hari untuk menyaksikan pemburuan ikan paus tersebut. Jika ingin benar-benar berbaur dengan masyarakat setempat dan merasakan budaya-nya, hindari hotel dan coba lah menginap di homestay atau rumah warga. 

Lamalera, Flores via https://www.flickr.com

Lakukan perjalanan anda ke Desa Lamalera disekitar bulan Mei hingga Juli, dimana para ikan paus sedang bermigrasi dari Samudera Hindia dan Samudera Pasifik. Disaat tersebut, ikan paus akan lewat tepat di daerah perairan Lamalera, sehingga mempermudah para penduduk untuk menangkapnya. Tentu saja, pengalaman melihat perburuan ikan paus akan menjadi sebuah pengetahuan dan pengalaman baru untuk anda.