Hidup memang tidak pernah sejalan dengan apa yang menjadi keinginan kita. Disadari atau tidak, kapanpun dan di manapun kita pasti akan bertemu orang-orang dengan katagori toxic people yang memiliki keahlian dalam hal merendahkan dan selalu meremehkan kita. Sehingga kita sering kali merasa tertekan dan insecure. Bahkan kamu kadang sampai berpikir apakah masa depan masih menanti di kemudia hari?
Tapi guys mau setertekan apapun kalian ketika dianggap remeh dan direndahkan, kalian tidak boleh lansung ciut nyali. Kalian harus menjadikannya sebagai pembelajaran agar hidup kita menjadi lebih baik lagi. Jadikan hinaan mereka sebagai semangat agar kalian menjadi pribadi yang memiliki hidup dan kualitas diri lebih baik lagi.
Dan, di saat kamu direndahkan serta diremehka kalian jangan langsung putus. Anggap ini adalah tantangan bagi diri kalian sebagai ajang untuk membuktikan bahwa kalian lebih hebat dan lebih spesial dari kaum toxic people. Tetaplah berpikir positif dan cobalah untuk melakukan ke lima hal ini disaat kamu diremehkan oleh orang lain.
ADVERTISEMENTS
1. Daripada sakit hati, gali potesimu, kembangkan kelebihanmu dan tunjukkan kapasitasmu
Percayalah, disaat kalian mendengarkan tebaran racun yang keluar dari mulut toxic people, jelas kalian akan merasakan sakit hati yang teramat dalam. Daripada kalian capek-capek buang waktu hanya untuk mendngarkan hinaan mereka, ada baiknya untuk kamu lebih mengembangkan potensi yang ada dalam dirimu guys.
Tunjukkan kepada mereka semua, kepada mereka orang-orang yang meremehkanmu bahwa kamu itu hebat. Bahwa kamu itu lebih dari apa yang tak mereka duga. Jadikan ucapan mereka sebaga pacuan agar kamu meenjadi pribadi yang lebbih baik lagi.
ADVERTISEMENTS
2. Manusia memiliki banyak kekurangan, tapi bukan berarti tidak ada bisa diperbaiki kan?
Setip manusia memiliki keunikannya masing-masing tentunya dengan kadar kekurangan dan kelebihannya sendiri-sendiri, guys. Namun bukan berrti dengan kekurangan yang kalian miliki kalian hanya bisa pasrah tanpa ada niatan memperbaiki.
Kalian dapat memperbaiki kekurangan-kekurangan kalian mejadi sesuatu yang lebih produktif dan lebih hebat di mata para toxic people. Dengan begitu, kamu bisa membungkam mulut orang-orang yang meremehkanmu guys.
ADVERTISEMENTS
3. Cobalah hal-hal baru agar kemampuanmu semakin kaya dan terampil
Cobalah hal-hal baru dalam hidup kalian, jangan pernah ragu untuk mencoba hobi barumu. Entah itu meenulis, photography, canvas jamming atau perihal lainnya. Belajarlah sebanyak mungkin dari lingkungan baru dan hal-hal baru, karena dengan demikian artinya kamu selangkah lebih maju ketimbang mereka! Tunjuksn pada orang lain kalau kamu tak pantas diremehkan oleh mulut-mulut jahat mereka.
ADVERTISEMENTS
4. Tetap stay cool
Sekalipun kamu dicibir, dan itu melukaimu di hati yang paling dalam? Please guys, tetep stay cool dan kalem. Karena apa? Karena kalian tidak perlu menggubris dan menjaab cibian mereka, karena hal itu hanya akan membuang-buang waktumu.
Daripada kalian harus memperdulikan mereka lebih baik baik kalian cuek saja. Karena dengan begitu pun merea akan malas berurusan lagi denganmu katena mereka menganggap bahwa kamu tidak peduli dengan keberadaan mereka.
ADVERTISEMENTS
5. Ubah sesuatu yang kamu anggap jenuh sebagai hal yang lebih positif
Kamu pun juga dapat mengubah suatu bagian dari dirimu ke arah yang lebih positif dan produktif, tentunya juga tidak menyimpang. Misalnya kalau kamu orang yang dingin, pelan-pelan kamu dapat mengubahnya menjadi lebih hangat.
Jadi, daripada kamu mempersulit dirimu dengan mendengarkan ocehan mereka yang justru akan membuatmu sakit hati sendiri. Mulai sekarang ada baiknya untuk terus memperbaiki diri daripda harus mendengarkan ocehan mereka yang justru akan menyakiti dirimu sendiri.
Jadikan hinaan mereka sebagai cambuk penyemangatmu guys. Jangan lupa, hempaskan mereka melalui karya dan prstasimu. Ingat, semua orang berhak menjadi lebih baik atas impian mereka.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”