Errrr! Bukan ellll!
Pernah gak sih, kamu berpikir kalau sebuah kata itu sama tajamnya dengan pisau? Mereka bisa melukai, juga bisa meninggalkan luka. Bedanya, pisau meninggalkan luka sesaat sedangkan kata meninggalkan luka selamanya.
Sadar atau tidak, kita pasti pernah menggunakan kata sebagai senjata. Kita bisa dengan mudahnya berbicara untuk menyakiti maupun menindas orang lain. Bentuk penindasan secara lisan atau yang lebih dikenal dengan verbal bullying rasanya telah menyatu dalam perilaku sehari-hari, yang seringkali diselipkan sebagai candaan atau sekadar basa-basi.
Ih, anak TK kok ada di sini?
Badan kok tulang semua, ga ada dagingnya!
Eh, ada si manusia tanpa pinggang!
Bentuk-bentuk verbal bullying yang biasanya terjadi, yakni mengejek, memaki, merendahkan, mempermalukan, memberi julukan (name-calling), sarkasme, pengancaman, juga menyebarkan gosip.
Verbal bullying dapat terjadi di manapun dan kapanpun. Oleh karena itu, verbal bullying dapat menjadi langkah awal bagi para pembully sebelum masuk ke bentuk bullying berikutnya. Jika kamu terjebak menjadi korban bullying, lakukan hal ini untuk melawannya!
ADVERTISEMENTS
1. Abaikan dan Jangan Bereaksi!
When anyone abuses you verbally, do not react. Because the very words that they are using against you are the very words that they are defining themselves as! ― Avijeet Das
When anyone abuses you verbally, do not react. Because the very words that they are using against you are the very words that they are defining themselves as! ― Avijeet Das
Kebanyakan para pembully melakukan bullying sebagai bentuk balas dendam. Karena sebelumnya mereka pernah menjadi korban kekerasan/bullying. Mereka akan menganggap dirinya selalu terancam. Sehingga mereka akan menyerang sebelum diserang.
Abaikan dan jangan membalas jika mereka melakukan verbal bullying kepadamu. Lama-kelamaan mereka akan lelah karena tidak ada reaksi darimu dan mereka akan berhenti dengan sendirinya.
ADVERTISEMENTS
2. Jangan Menunjukan Perasaan Malu apalagi Minder
Aku akan perintahkan diriku dan mengatakan bahwa aku mampu! Aku akan mengalahkan keraguan, rasa takut, perasaan minder, dan menukarnya dengan keberanian. ― Merry Riana
Aku akan perintahkan diriku dan mengatakan bahwa aku mampu! Aku akan mengalahkan keraguan, rasa takut, perasaan minder, dan menukarnya dengan keberanian. ― Merry Riana
Pembully akan semakin puas jika kamu menunjukan perasaan takut, malu atau minder karena mereka selalu ingin mengontrol dan mendominasi kamu yang terlihat lemah bagi mereka.
ADVERTISEMENTS
3. Jauhi dan Hindari Para Pembully
Hidupmu akan lebih tenang tanpa kata-kata menusuk dari mereka
Hidupmu akan lebih tenang tanpa kata-kata menusuk dari mereka
Banyak di antara korban bullying yang pasrah dan merasa tidak berdaya untuk membantah semua yang mereka katakan terhadap dirinya. Jika kamu merasa seperti itu, kamu bisa memilih untuk pergi dan jauh-jauh dari mereka.
ADVERTISEMENTS
4. Hadapi dengan Berani dan Percaya Diri
There’s gonna be haters, but don’t let them affect you, don’t let them take away a part of you. ― Demi Lovato
There’s gonna be haters, but don’t let them affect you, don’t let them take away a part of you. ― Demi Lovato
Bertolak belakang dengan sebelumnya, kali ini kamu bisa mencoba berdiri untuk menunjukan bahwa dirimu tidak lemah seperti yang mereka bayangkan. Dengan rasa percaya diri yang kamu tunjukan, si pembully akan mikir-mikir lagi deh buat bully kamu.
ADVERTISEMENTS
5. Balas Dendam dengan Berprestasi
Cara terbaik untuk membalas dendam terhadap orang yang menghina Anda, adalah menjadi lebih berhasil daripadanya. ― Anonim
Cara terbaik untuk membalas dendam terhadap orang yang menghina Anda, adalah menjadi lebih berhasil daripadanya. ― Anonim
Jangan terus merasa rendah diri dengan mengambil hati olokan dan cemoohan mereka. Cobalah untuk menjadikannya sebagai kritik untuk membangun diri menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Ketika mereka melihat kamu menunjukan bahwa dirimu dengan prestasimu, mereka akan merasa kalah dan berhenti merendahkanmu.
ADVERTISEMENTS
6. Bicara dan Laporkan!
Jika kamu merasa sangat terganggu dengan perbuatannya, jangan takut untuk bicara dan laporkan kepada orang yang mampu untuk membuatnya berubah. Ceritakan bagaimana dan seberapa sering mereka melakukan bullying terhadapmu.
7. Tetap Positif
Jangan selalu merasa rendah diri ketika ada orang yang meremehkanmu. Ingatlah bahwa akan selalu ada orang-orang yang kagum padamu.
Juga jangan pernah kamu merasa sendiri dalam menghadapi mereka yang selalu merendahkan dirimu. Ingatlah juga bahwa akan selalu ada orang-orang yang mendukung dan membantu dikala susah.
Carilah support system-mu! Support system adalah mereka-mereka yang kamu percaya sebagai tempat berkeluh kesah, mencari solusi dan dukungan sosial. Segala bentuk dukungan pasti akan mereka berikan, termasuk menemanimu dalam menghadapi orang yang selalu membully dirimu. Support system bisa membuatmu tetap menjadi pribadi yang positif dan tangguh dalam menghadapi berbagai permasalahan.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”