Keren Banget, 7 Tanaman Ini Bisa Tingkatkan Kelembapan di Rumah!

Kamu enggak salah baca, kok. Kelembapan di rumah emang harus diatur supaya pas tingkatannya. Pada umumnya, rumah yang lembap emang punya konotasi negatif. Rumah yang lembap bikin furnitur, barang-barang, dan dinding rumah jamuran. Bisa juga merusak barang-barang dari kain dan kulit. 

Rumah yang lembap juga bisa bikin pernapasan jadi enggak nyaman dan mengeluarkan aroma tidak sedap yang bikin pusing dan pengap. Akan tetapi, ini bukan berarti rumah yang bersih enggak ada kelembapan sama sekali. Kadar air di udara akan selalu ada, hanya saja ini semua tentang bagaimana kita bisa mengatur kadarnya biar ideal dan sesuai sama iklim tempat tinggal.

Udara yang terlalu lembap memang tidak baik untuk kesehatan, tapi udara yang terlalu kering juga membawa dampak negatif. Mulai dari kulit yang lebih mudah kering dan keriput, gangguan saluran pernapasan, iritasi kulit dan mata, hingga tanaman yang lebih mudah layu.

Dengan kelembapan ideal, udara di dalam ruangan bakal terasa lebih adem dan nyaman di pernapasan. Masalah-masalah kesehatan yang disebutkan sebelumnya juga bisa dicegah karena hadirnya uap air dalam jumlah cukup yang dapat menetralisir udara yang kita hirup.

Selain air humidifer yang mumpuni, cara alami buat meningkatkan kelembapan di rumah adalah dengan tanaman hijau. Bukan cuma mengeluarkan oksigen, tanaman juga melakukan proses transpirasi atau pernapasan yang mengeluarkan uap air. Mirip seperti yang dilakukan manusia ketika berkeringat.

Beberapa tanaman yang mampu melakukan ini bisa dibilang cukup populer dan udah jadi pilihan banyak orang untuk mendekorasi rumahnya. Berikut Dekoruma punya beberapa rekomendasi tanaman yang bisa bikin kelembapan udara di rumah ada di level yang ideal buat keluarga yang lebih sehat dan nyaman.

ADVERTISEMENTS

1. Sirih Gading

Sumber: AsiaFarming

Sumber: AsiaFarming via https://www.asiafarming.com

Pertama, ada salah satu tanaman hias yang paling banyak diminati untuk dekorasi selama beberapa tahun ke belakang. Sirih gading adalah jenis tanaman merambat yang dikenal dengan daun-daunnya yang berukuran kecil, lebat, dengan warna hijau yang kelihatan asri dan segar.

Tanaman ini relatif mudah dirawat, bisa hidup dalam kondisi lembap dan tidak perlu terlalu banyak disiram. Kemampuannya untuk melakukan transpirasi sudah enggak diragukan lagi. Sirih gading mampu menyaring zat-zat berbahaya dari udara yang diubah jadi oksigen dan uap air yang meningkatkan kualitas udara dan kelembapan.

ADVERTISEMENTS

2. Philodendron

Sumber: The Spruce

Sumber: The Spruce via https://www.thespruce.com

Philodendron adalah salah satu tanaman hias yang banyak diminati dan terdiri dari banyak varietas. Beberapa yang paling populer di kalangan pecinta tanaman ada Heartleaf Philodendron, Red Leaf Philodendron, Elephant Ear Philodendron, atau Philodendron Prince of Orange.

Meskipun setiap jenis punya bentuk daun dan warnanya tersendiri yang khas, tanaman Philodendron dikenal dengan daunnya yang lebar dan lebat. Philodendron akan menyerap berbagai bahan kimia dan polutan di udara yang diubah menjadi oksigen dan uap air yang memengaruhi kelembapan udara di ruangan.

ADVERTISEMENTS

3. Jade Plant

Sumber: Plantura

Sumber: Plantura via https://plantura.garden

Jade Plant atau yang juga dikenal sebagai tanaman giok dikategorikan ke dalam tanaman sukulen. Daunnya berbentuk lonjong, berjumlah banyak, agak sedikit berisi, dan berwarna hijau dengan permukaan mengilap. Itulah alasan mengapa tanaman ini dikatakan punya kemiripan dengan batu giok.

Sama seperti giok, tanaman ini juga dianggap membawa keberuntungan atau hoki dalam kepercayaan masyarakat Tionghoa. Jade Plant sering dipasang ketika perayaan Imlek. Selain itu, dalam suatu penelitian, tanaman yang relatif mudah dirawat ini ditemukan punya kemampuan menaikkan kelembapan ruangan bahkan sampai 30 persen!

ADVERTISEMENTS

4. Spider Plant

Sumber: Better Homes & Gardens

Sumber: Better Homes & Gardens via https://www.bhg.com

Didapuk jadi salah satu tanaman hias indoor terbaik untuk memperbaiki kualitas dan kelembapan udara, Spider Plant punya peminat yang banyak sebagai dekorasi interior rumah. Bentuk Spider Plant sendiri cukup unik, terutama jika dibandingkan dengan tanaman lain di daftar ini.

Daunnya tumbuh memanjang dan menjuntai ke luar dengan gradasi warna hijau seperti kaki laba-laba. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa Spider Plant mampu menyerap polutan seperti karbonmonoksida dan formaldehida yang mengubahnya menjadi oksigen dan uap air yang menjaga kesegaran dan kelembapan udara.

ADVERTISEMENTS

5. English Ivy

Sumber: MyDomaine

Sumber: MyDomaine via https://www.mydomaine.com

Masuk dalam kategori tanaman merambat kayak sirih gading, English Ivy juga punya daun hijau kecil-kecil yang tumbuh subur dalam jumlah banyak. Bedanya ada pada bentuk daunnya yang seperti hati yang beda dari sirih gading. Daun English Ivy juga punya variasi yang berwarna hijau muda sampai putih sebagai gradasi pada daunnya.

Melepaskan uap air ke udara ketika melakukan transpirasi, tanaman ini juga punya kemampuan meningkatkan kualitas udara selain melembapkan udara. Karena tumbuhnya merambat, English Ivy akan tampil cantik kalau ditaruh di pot gantung yang bikin daun-daunnya menjuntai ke bawah.

ADVERTISEMENTS

6. Rubber Plant

Sumber: The Indoor Nursery

Sumber: The Indoor Nursery via https://theindoornursery.com

Rubber plant atau tanaman karet yang dimaksud di sini bukan pohon karet yang bergetah di perkebunan, ya. Rubber plant termasuk jenis tanaman ara dengan daun hijaunya yang bentuk dan permukaannya mulus dan berkilau. Beberapa jenis tanaman ini juga punya bercak-bercak merah kekuningan yang semakin mempercantik tampilannya.

Dalam hal manfaatnya, tanaman yang relatif mudah dirawat ini mampu meningkatkan kebersihan dan kelembapan udara. Punya tingkat transpirasi yang tinggi, rubber plant mampu menyerap polutan di udara bersamaan dengan mengeluarkan oksigen dan uap air yang dapat menjaga kelembapan udara. 

7. Peace Lily

Sumber: Petal Republic

Sumber: Petal Republic via https://www.petalrepublic.com

Terakhir, ada satu-satunya tanaman di daftar ini yang bisa berbunga. Bunganya pun cantik dengan kelopak berwarna putih dan putik berwarna kuning yang tumbuh mencuat di bagian tengah bunga. Peace lily emang jadi salah satu tanaman hias indoor yang paling menawan dan diminati banyak orang.

Selain kecantikannya, tentu saja peace lily punya kemampuan buat membersihkan dan meningkatkan kelembapan udara. Dalam proses transpirasi, peace lily menyerap zat-zat berbahaya dan sebagai gantinya mengeluarkan oksigen dan uap air yang membuat kualitas udara lebih baik dan lembap. 

Kesamaan lain antara tanaman peace lily dengan tanaman lainnya selain mampu meningkatkan kelembapan adalah memperbaiki kualitas udara di rumah. Maka dari itu, taruh tanaman ini di tempat strategis atau ruangan yang jadi pusat aktivitas.

Misalnya, di meja nakas sebelah kasur supaya udara kamar tidur terasa bersih dan nyaman. Bisa juga ditaruh di ruang kerja pada area meja & kursi kerja buat meningkatkan fokus dan konsentrasi.

Area dapur yang terkadang penuh asap dan berbagai jenis aroma dari masakan juga akan terbantu dengan hadirnya tanaman-tanaman ini. Bisa ditaruh di atas konter dapur atau rak & troli dapur supaya gampang dipindah-pindah. Jadi, kira-kira kamu mau menghadirkan tanaman apa, nih untuk meningkatkan kelembapan di hunian?

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini