Jalan-Jalan ke Luar Negeri Lalu Pulangnya Dapat Uang? Bisa Banget!!

1. Buatlah tulisan perjalanan dan kirim ke media-media khusus traveling

Hong Kong via https://www.airfrov.com

Majalah travel di Indonesia itu jumlahnya banyak dan mereka butuh bahan tulisan secara berkala. Setiap bulannya pasti ada perubahan di kota-kota tujuan wisata luar negeri, jadi mereka selalu perlu tulisan yang update. Seandainya gagal diterbitkan di majalah, paling nggak kamu punya bahan bagus untuk blog pribadi atau sekadar kisah klasik untuk masa depan.

Kalau situ perginya pakai jet pribadi dan menginap di hotel bintang tujuh, jangan kirim artikel tulisan ke majalah backpacker. Kesannya sepele dan aneh banget kalau ada yang nggak ngerti logika sederhana gitu, tapi kenyataannya banyak redaksi majalah travel yang masih aja dapat artikel yang nggak nyambung sama target audience mereka.

2. Kamu juga bisa kerja part-time di destinasi favoritmu

Selama ada WiFi gratis, kerjaan bisa jalan terus via http://www.wpexplorer.com

Besar kemungkinan, tempat yang akan kamu kunjungi di luar negeri itu ada sinyal WiFinya. Kalo nggak ada ya nasib, skip aja ke cara berikutnya. Dengan bermodal internet dan laptop atau tablet, bahkan smartphone, kamu bisa dapat uang tambahan pas kamu lagi punya waktu jeda saat kamu bepergian ke luar negeri.

Cara ini mungkin lebih cocok buat orang yang sering pergi ke kota tersebut, jadi udah nggak perlu lagi jalan ke berbagai tourist spot.  Salah satu situs global terpercaya adalah Upwork (dulu Elance-oDesk) dan Freelancer. Kalau mau versi lokal, saya biasa gunakan Sribulancer. Khusus yang lebih suka kerjaan desain, sebenarnya bisa coba cari di situs yang tadi disebut, tapi kalau mau lebih fokus desain bisa coba 99designs, Envato-Studio (dulu FreelanceSwitch), atau Sribu. 

3. Bantu beliin barang titipan orang

Belanja kok malah dapat uang, asik bener via https://www.airfrov.com

Bantu orang katanya dapat pahala. Apalagi kadang kita punya sisa bagasi yang bisa bermanfaat lebih banyak. Kata teman saya, mayoritas orang Indonesia kalau mendengar ada temennya mau pergi ke luar negeri, maka hal pertama yang diucapkan adalah minta oleh-oleh.

Mayoritas kedua adalah nitip beliin barang, tapi biasanya yang dititipin akan merasa nggak enak pas minta dibayar. Jadi mending dari awal sudah ada kesepakatan yang jelas tentang harga barangnya dan jangan sungkan untuk minta tip karena kamu sudah keluar waktu dan tenaga. Ada banyak platform untuk bisnis jastip kayak gini, tinggal googling aja.

4. Abadikan setiap memori yang ada di perjalananmu

Abadikan momen, dapatkan cuan via https://stocksnap.io

A picture worth a thousand words (and if you're lucky, it'll worth some bucks). Di Shutterstock misalnya, satu foto bisa dapat 0.25 – 28 USD. Untuk iStock Photo, sistem pembayarannya berupa 15-45% royalti dari setiap download yang dilakukan orang terhadap foto kamu. 

Kebanyakan situs global memakai payout method berupa transfer dana via bank internasional, PayPal, atau kartu kredit. Jadi pastikan kamu sudah menyiapkan beberapa pilihan itu. Oiya, waktu mem-posting foto-foto keren perjalanan kamu di Instagram, jangan lupa promosikan juga link situs kamu biar teman-teman tahu kamu menjual foto itu secara legal.

5. Kirim kartu pos agar dapat uang. Lho, kok bisa?

Kartu pos belum mati, Jenderal! via http://admissions.vanderbilt.edu

Ada orang-orang yang bersedia membayar $5 atau mungkin lebih untuk setiap kartu pos yang kamu kirimkan. Seriusan. Coba cek di Fiverr. Meski sekarang era digital, tapi ada keromantisan tersendiri saat kita mendapat sebuah kartu pos. Bayangkan sehelai kertas itu melintasi samudera hanya untuk menemui kita. Di kota yang kamu kunjungi, beli kartu pos langsung di kantor posnya untuk harga lebih murah. Di luar itu, nggak ada tips khusus untuk cara nomor 5 ini karena nggak membutuhkan bakat sama sekali.

Itulah cara-cara yang bisa dicoba untuk menghasilkan uang saat kamu bepergian ke luar negeri. Kalau ada cara lain yang efektif, share di kolom komentar bawah ya biar yang lain bisa tau juga. Have a safe flight, guys!