Setiap kita berjalan menikmati keindahan yang disuguhkan Sang Maha Kasih di tepi pantai, kita selalu meninggalkan jejak kaki di hamparan pasirnya yang lembut dan ringan. Namun itu tidak akan bertahan lama, karena dengan mudah angin akan menyapunya dan ombak akan menghapusnya.
Untukmu yang mendamba hubungan layaknya batu karang yang tetap berdiri kokoh meski dihantam gelombang, tak seperti jejak kaki yang hilang ditelan lautan, 5 hal sederhana ini wajib kamu lakukan!
Mantan adalah salah satu penghambat kita dalam memulai hubungan. Seringkali saat kita mencoba memulai hubungan yang baru, tanpa sadar kita membanding-bandingkannya dengan mantan kita, maka dari itu hapus segala memori tentangnya.
Ingat, setiap manusia terlahir dengan membawa karakter dan kepribadiannya masing-masing. Tak ada satu orangpun yang sama di dunia ini, sehingga setiap manusia adalah makhluk yang unik dan antik.
Kenali saja dirinya, pahami karakter dan kepribadiannya, dan cobalah berjalan bersamanya.
<>2. Ciptakan Hubungan Tanpa Mengharap Imbalan Layaknya Sebuah Persahabatan>Persahabatan adalah sebuah hubungan yang kekal. Seringkali kita mengorbankan sesuatu demi dia yang kita sebut sahabat, tanpa berharap dia akan memberikan hal yang sama pada kita. Jika meminjam istilah dari Chelsea Olivia dan Glenn Alinskie hubungan tersebut dilandasi oleh give and give bukan take and give.
Hal ini patut diterapkan pada hubunganmu dengannya, jadikan dia satu-satunya sahabat hatimu, sayangi dia dengan tulus, karena ketulusan tidak mengharapkan sebuah imbalan.
<>3. Jangan Mudah Terbawa Arus Pencobaan, Tujuan Bersama Harus Dimantapkan>Setiap hubungan, di dalamnya selalu terdapat riak dan gelombang. Di saat riak bahkan gelombang itu datang menghampiri, jangan sampai terbawa arus yang dapat menghancurkan hubungan yang sudah terjalin.
Saat hal itu tiba, ingatlah tujuan bersama yang ingin diraih, karena tujuan bersama adalah dasar untuk membangun sebuah hubungan yang kokoh.
<>4. Langkah Kaki yang Seirama, Kunci untuk Mencapai Tujuan Bersama>Berjalanlah berdampingan, ciptakan langkah kaki yang seirama, jangan ingin mendahului ataupun berjalan di belakangnya apalagi berlawanan arah, karena tujuan bersama hanya bisa diraih bersama-sama, bukan oleh salah satu dari kita.
Tuntunlah saat ia merasa lemah dan tegurlah saat ia merasa megah, berjuang bersama akan membuatmu lebih mudah untuk mencapainya.
<>5. Saat Mentari Terbenam, Amarahpun Harus Padam>Segera selesaikan perselisihan, perdebatan, ataupun pertengkaran pada hari itu juga, jangan biarkan masalah berada di antara kalian berlarut-larut. Bicarakan solusinya, dan biarkan segala amarah padam sebelum matahari terbenam (sebelum berganti hari).
Permasalahan sehari cukuplah untuk sehari, karena esok hari hadir dengan permasalahannya sendiri. Apabila segala perselisihan diselesaikan pada hari yang sama saat penyebab perselisihan itu muncul, maka masalah tidak akan menumpuk sampai menjadi bom waktu yang akan menghancurkan diri kita sendiri.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.