Jangan Marah Atau Bersedih Dulu, Coba Lakukan Enam Cara Sederhana Ini Agar Masalah di Hidupmu Bisa Terbantu

1. Saat kamu sedang merasakan kemarahan, cobalah untuk tidak banyak berbicara dulu

Jangan dulu banyak berbicara via http://www.wokeeh.com

Kamu mungkin punya masalah di hidupmu, tapi tidak dengan orang lain, terlebih seseorang yang akan atau sedang kamu ajak berbicara. Jangan biarkan masalahmu menjadi bertambah dengan membuat masalah baru dengan orang yang lain. Kebanyakan orang saat ada masalah sering kali meluapkan kemarahannya kepada orang lain yang sedang mereka ajak berbicara, padahal itu bisa menimbulkan masalah baru. Bisa jadi juga orang lain merasakan tidak enak berbicara lagi denganmu.

Dewi : Eh din, tugas kuliah yang kemarin udah selesai?

Dini : Udah!

Dewi : Lah kenapa jawabnya gitu din? Kan tanyanya biasa aja?

Dini : Gapapa, lagi kesel ada masalah aja soalnya.

2. Tahan diri dan tenangkan pikiran, jangan mengambil keputusan terburu-buru

Jangan mengambil keputusan secara terburu-buru via http://www.meetechno.com

Seseorang akan lebih cepat mengambil keputusan saat dirinya sedang dalam atau merasakan masalah. Mereka yang merasakan masalah kebanyakan mengambil keputusan tanpa dipikirkan dan terlalu terburu-buru. Padahal hal seperti itu yang membuat masalah-masalah baru berdatangan.

Agar masalah satu bisa terselesaikan tanpa mengundang masalah baru, maka kamu hanya perlu menenangkan pikiran dan menahan diri dari membuat keputusan-keputusan yang diambil secara terburu-buru. Jika kamu ingin mengambil suatu keputusan di hidupmu, maka pikirkan dulu apa dan bagaimana setelahnya. Ingatlah bahwa keputusan terbaik tidak diambil karena terpengaruh oleh emosi.

3. Jangan mencari-cari siapa yang harus disalahkan, introspeksi diri sendiri menjadi pilihan yang lebih baik

Jangan menyalahkan orang lain via http://itworksfine.com

Suatu masalah tidak akan pernah terselesaikan jika kamu terus menerus menganalisa masalah yang kamu punya untuk mendapatkan siapa yang harus disalahkan. Sebenarnya tidak ada yang perlu dan harus disalahkan, mencari-cari siapa yang harus disalahkan tidak akan menyelesaikan masalah, justru akan membuat masalah baru dan bahkan musuh baru. Introspeksi diri sendiri justru lebih baik dibandingkan mencari-cari siapa yang harus disalahkan.

4. Cobalah menjalani hidup yang lebih positif, seperti berolahraga atau mengembangkan hobi dan keterampilan

Bersepeda bisa menenangkan hatimu via http://fundytrailparkway.com

Memikirkan sesuatu yang positif akan menghasilkan juga aura hidup yang positif. Hidupmu tidak akan menjadi lebih baik jika kamu terus menerus memikirkan sesuatu yang membuatmu merasa kesal, sedih, sampai marah, karena itu semua adalah perasaan-perasaan negatif yang bisa berpengaruh juga terhadap kehidupanmu.

Alangkah baiknya kamu menjalani hidup yang lebih positif seperti rajin berolahraga, mengembangkan keterampilan, menekuni hobi, dan lain-lainnya yang bisa membuatmu berpikir positif dan menjauhi kebiasaan mengingat hal-hal buruk yang bisa membuatmu kesal ataupun sedih. Lebih banyak berpikir positif, lebih banyak kebahagiaan di dalam hidupmu.

5. Jangan terus menerus mengingat kejadian masa lalu yang menjadi sumber masalahmu saat ini

Jangan terus menerus dipikirkan via https://onehdwallpaper.com

Mengingat-ingat masa lalu yang menjadi sumber masalahmu saat ini tidak akan membuatmu keluar dari masalah yang sedang kamu alami. Memikirkan hal-hal baru bisa jadi cara yang baik dan perlu kamu lakukan agar masalahmu itu bisa cepat hilang. Kamu bisa memikirkan hal-hal baru seperti memikirkan ide-ide tentang usaha, ide-ide desain baju, atau ide-ide tulisan yang bisa jadi itu semua adalah obat penghilang masalahmu dan sumber penghasilan tambahan untukmu.

6. Coba tulislah di selembar kertas terkait semua perasaan negatif yang ada di dirimu, lalu singkirkan satu-satu perasaan itu dari hidupmu

Tulislah daftar sifat buruk di dirimu via http://www.wokeeh.com

Jika kamu memiliki banyak sifat buruk di dalam dirimu yang menjadi sebab semua masalahmu, maka cara satu ini bisa jadi jalan keluarnya. Kamu hanya perlu mencatat semua sifat buruk yang kamu ketahui dan pernah kamu alami, seperti perasaan mudah kesal, cepat sedih, sampai mudah menyimpan perasaan dendam.

Jika semuanya sudah kamu catat, maka selanjutnya adalah kamu perlu menyingkirkan satu persatu sifat-sifat itu dari dalam dirimu. Kamu bisa menghilangkannya dengan cara menjalani hidup yang positif, berlatih menahan amarah, atau sering melakukan meditasi. Dengan cara seperti itu, cepat atau lambat seluruh sifat burukmu akan hilang dari hidupmu. Walau mungkin proses menghilangkannya tidak bisa instan.

Sebenarnya masalah yang buruk akan hilang jika kamu tidak terus-terusan memikirkannya. Memang masalah harus segera diselesaikan, tapi diselesaikan bukan berarti kamu harus terus sibuk dengan masalah-masalah itu di hidupmu. Waktumu dalam sehari akan terbuang sia-sia jika hanya dihabiskan untuk memikirkan suatu masalah. Tenangkan pikiran dan biarkan masalah itu menemui jalan keluarnya dengan cara yang mungkin kamu tidak duga.