Aku yang masih teringat akan dirimu, seringkali di cap sebagai orang yang ‘gagal move on’. Aku yang masih setia menunggumu, seringkali dicap ‘tidak laku’.
Padahal, aku melakukan ini semua karena pilihan. Aku memilih untuk setia demi mendapatkan ia yang terbaik, dibandingkan terlihat laris sana-sini tapi sering terjebak orang dan kisah yang salah.
Ya, memang kita sudah tak bersama, tapi tak munafik, aku masih jatuh cinta denganmu. Aku sedang dan kurasa tetap akan jatuh cinta padamu.
Meski telah berpisah, aku kerap kali masih teringat akan dirimu. Ya, seringkali merindukanmu tepatnya. Kadang aku, merindukan memori indah bersamamu. Ku coba untuk menjalin kisah baru, tapi ternyata tak seindah dengan dirimu. Akhirnya diriku menyadari, bukan memori-memori itu yang kurindukan. Tapi, dirimu seutuhnya, lengkap dengan karaktermu dan hatimu. Aku merindukan kehadiranmu.
<>2. Mereka mengatakan bahwa aku 'gagal move on'. Ada yang bercanda menyebutku 'gak laku', hanya karena memilih menunggumu meski kita sudah berpisah.>Yah, cibiran itu yang kerap kali melekat pada mereka yang setia menanti orang terbaik, meski sudah tak bersama. Tapi setelah kupikir, bukankah lebih baik mendapat cibiran itu? Dari pada dibilang sudah 'move on' tapi terjebak dengan orang dan kisah yang salah lagi?
Ini hati kami. Ini perasaan kami. Kami yang tahu, apa yang dipilih hati kami dan mana yang terbaik untuk hati kami. Label negatif seperti itu tak akan mengubah pilihan hati kami.
<>3. Terlihat bodoh memang. Namun, kalau hati ini boleh memilih, hati ini tak bisa dipaksakan untuk jatuh cinta pada mereka yang tak sebaik dirimu.>Mereka yang melihatku tetap menantimu, menyebutku sebagai si bodoh. Karena, aku bertahan memilih jatuh cinta pada satu orang yang telah tak bersamaku. Sementara, di luar sana masih banyak insan yang juga menawarkan cinta, mengapa tak dicoba? Begitu pikir mereka.
Hati ini tak bisa dipaksa. Tak enak rasanya memaksakan untuk jatuh cinta pada orang yang sebenarnya tak ada di hati kita.
<>4. Ini bukanlah perkara 'gagal move on', ini tentang hati yang sudah menyadari bahwa hanya kamu sosok yang terbaik dari mereka yang baik. Wajar kamu masih memenuhi hati ini.>Senyum bisa berbohong. Begitupun lidah. Tapi hati ini? Tetap tak bisa berpura-pura mencinta! Apalagi untuk mereka yang datang dan tak berniat dengan tulus untuk mencintai. Hati ini tak bisa dibohongi.
Entah apa kata mereka tentang aku. Tapi jujur, ini bukanlah perkara sepele yang hanya tentang 'gagal move on'. Ini lebih daripada itu. Hati ini telah menyadari, bahwa kamu adalah sosok terbaik dari mereka yang baik. Aku beruntung, bahkan sangat beruntung bisa mengenalmu. Aku beruntung bisa jatuh cinta, dan saat ini masih jatuh cinta denganmu.
Aku bukan gagal move on! Hatiku sudah memilih kamu untuk dicintai.
<>5. Kutitip seluruh rinduku ini pada sang Pencipta, ya? Jika kita memang ditakdirkan berjodoh, IA akan menyediakan dan memudahkan jalan untuk kita berdua.>Karena akupun sebenarnya sadar, relung hati ini hanya layak diisi oleh insan yang terbaik. Insan yang hadir dengan tulus juga untuk mencintaiku. Dan hati ini sudah memilihmu.
Sekarang, setelah semua perasaan yang tak kunjung pudar, aku hanya bisa berserah dan berharap pada Sang Pencipta Rasa. Bukan, bukan untuk menghapus rasa ini, tapi untuk menyediakan dan memudahkan jalan kita jika memang kita ditakdirkan untuk berjodoh.
Karena pengharapan adalah salah satu jalan, ketika insan sudah berupaya penuh, namun tak kunjung membawa hasil. Pengharapan membuat campur tangan Tuhan menjadi begitu indah.
Ku sebut namamu selalu dalam doaku, ya? Aku begitu merindukanmu, dan masih mencintaimu :)
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”
Semoga saja harapan ini di segerakan sama tuhan.
duhhh ini kisahku banget dah :’),,,
bagus banget kalimatnya. menyentuh. tp udahlah, yg berlalu biarlah berlalu.
Blom tentu nyambung ama mantan bs langgeng smp nikah…hiduplah kedepan jgn biarkan usia menua dgn mengharap seseorang yg kt tdk tau dia jodoh kt atau bukan…
kisah gw bngt :'(
masa depan lebih suci daripada masa lalu say…wake up!! wake up!!
lebih memastaskan diri buat orang yg lebih baik nantinya.
yang terbaik menurut kita belum tentu yg terbaik bagi Tuhan. 😉
pernah ku alamin dngn ksah yg diatas,,,,tetapi ini lah perjuangan kedepan yg hrus di lalui,,,,,
Hmmmmm….,
iyaaaaa
Setidaknya aku sudah dipertemukan kembali dengan pertemuan yg singkat meskipun akhirnya ia meninggalkan ku dan memilih menikah bersama orang lain ☺️