Hal-hal ini Hanya dan Cuma Bisa Dirasakan oleh Kamu yang Pernah Sahabatan dengan Teman Lawan Jenis

Kamu adalah manusia pilihan dalam curhatanku via http://kwikku.com

Entah karena keakrabpan yang terjalin ataukah memang dasar kita sudah sehati. Apapun yang perlu kucurahkan pasti kusimpan rapi dan kupersembahkan nanti saat momen kita bertemu. Aku nyaman mengutarakan isi hati denganmu, rasanya lega sekali.

Di setiap kebahagiaan, kesedihan ataupun kekonyolan yang aku alami akan kusediakan porsi untukmu. Kenyamanan ini terkadang rasanya beda dibanding jika aku curhat dengan teman- temanku yang berkelamin sama. :D

Dibalik kekonyolan itu kau bisa juga bijaksana via http://www.kwikku.com

Terkadang hidup membawaku untuk berpikir lebih dalam dan berusaha lebih keras. Momen-momen emosional itu kerap kali hadir dalam perjalanan hidupku. Tapi sebagai sahabat kau bertindak begitu hebat.

Ada momen dimana kata-kata bijak itu bisa juga keluar dari mulut kotormu. Kau menjadi penuntun dan meyakinkanku tentang cara yang harus dicoba. Tanpa ada paksaan kau meyakinkan bahwa :

“ Apapun yang kamu pilih, itu pilihan kamu. Tidak ada manusia yang lebih tahu mana yang terbaik untukmu selain kamu sendiri. Apapun pilihannya, itu akan membawa akibat. kamu harus tetap semangat menjalani konsekuensinya ya”. (Sambil dorong-dorong jidat).

Ujung-ujungnya banyak yang salah sangka via http://www.wowkeren.com

Momen-momen kedekatan sudah tak terhitung banyaknya. Seringkali kita makan bareng, duduk-duduk gak jelas bareng, jalan bareng, ke tempat wisata bareng. Nonton kembang api, nonton di bioskop, nonton orang ribut atau nonton-nonton yang lain. Hal-hal gak jelas yang tidak bisa disebut di sini pun pernah kita lalui together.

Tak jarang momen tersebut menempatkan kita pada posisi aku bertemu dengan para teman dan begitu juga dirimu. Momen itulah yang sering berujung pada vonis kamu dijadikan sebagai tersangka pacarku yang selanjutnya. Tok-tok bunyi palu pak hakim

Terkadang kau juga punya sisi mengagumkan via http://www.vemale.com

Di balik kekonyolanmu yang begitu dominan dan kekuranganmu yang gak karuan. Mungkin aku adalah salah satu manusia yang paling tahu sisi terbaikmu. Yah, kamu terkadang menunjukkan kedewasaanmu yang membuatku kagum.

Terkadang aura bijaksana penuh kekonyolan itu membawaku senyum-senyum dalam haru karena seakan beban masalahku sedikit berkurang. (Walau dalam hati gak percaya dan mengira itu pasti nyontek om Mario Teguh). Hingga pada suatu ketika aku terjatuh begitu dalam dan muncul rasa teramat suka, pingin juga sih jadi pacarmu. Ah sudahlah, tapi hal itu ku tahan. Mungkin ikatan ini lebih layak dibingkai dalam hubungan persahabatan.

Kamu tersangka utama via http://kapanlagi.com

Saking dekatnya kita yang teramat amit-amit. Ada begitu banyak kebersamaan yang terekam. Foto-foto bareng, hadiah pemberianmu yang berserakan hingga pertemuan kita di jalan yang gak sengaja, menggambarkan begitu jelas bahwa kita sangat akrab.

Tak heran jika potret-potret tersebut membawa pasangan kita menyimpan rasa curiga, rasa dendam hingga rasa penasaran. Bahkan kamu sering jadi tersangka utama bagaimana aku harus putus dengan pasanganku. Bhawahaahaha. Kapokmu kapan! :D

Menyibukkan diri pada kehidupan masing-masing via http://blog.toggl.com

Ada masa dimana kita harus melanjutkan hidup. Kita sudah menjalani masa dimana waktu membawa kita begitu sibuk dengan urusan pribadi. Momen-momen seperti dulupun jarang kita temui. Aku sibuk dengan pasanganku dan kau dengan pasanganmu. Aku sibuk dengan hidupku dan kau sudah menapaki kehidupanmu. Tapi tetap semangat ya sobat, semoga lancar dalam kehidupanmu.

Aku yakin, dengan segala potensimu kamu akan menjalani hidup ini dengan cara yang baik dan mengesankan. Momen-momen itu akan selalu tersimpan. Dan kupastikan hubungan ini tetap terikat dan tetap terjalin dalam sebuah ikatan persahabatan. Persahabatan yang tidak pernah terputus.