#DestinasiHipwee-Ingin Melakukan Pendakian Singkat Tanpa Harus Nge-camp? Ke Gunung Munara Aja, Yuk!

Mendaki singkat tanpa harus bawa tas keril

Bogor terkenal dengan banyaknya destinasi wisata yang patut dikunjungi. Alamnya yang rata-rata masih asri dan udaranya yang sejuk, membuat pelancong menjadikan Bogor sebagai salah satu tujuan destinasi utama yang wajib untuk disambangi. Jika Bogor terkenal dengan Kebun Raya dan banyaknya curug atau air terjun, maka itu sudah menjadi hal umum. Bagi pencinta alam atau yang suka mendaki gunung, gunung Salak juga bisa menjadi pilihan tepat. Tapi tentu saja butuh persiapan yang banyak dan matang untuk mendaki gunung setinggi 2.211 mdpl tersebut. 

Bagi kamu kaum mager dan rebahan untuk nanjak tinggi-tinggi, Hipwee punya alternatif lain supaya kamu tetap bisa nanjak tanpa harus nge-camp dan bawa-bawa tas keril. Bahkan, gunung ini bisa didaki sampai puncak hanya dalam waktu satu sampai dua jam saja karena tingginya hanya 1.119 mdpl! Siap menjadi pendaki singkat?

ADVERTISEMENTS

1. Persiapan pendakian

Photo by Brisik.id

Photo by Brisik.id via https://brisik.id

Karena ketinggian Gunung Munara terbilang rendah, maka kamu tidak perlu membawa perbekalan yang terlalu banyak seperti tenda, alat memasak, sleeping bag, dan lain-lain. Ketika aku mendaki Gunung Munara, aku hanya membawa ransel kecil, cemilan, dan sebotol air mineral. Tapi buat kamu yang ingin berjaga-jaga, menyiapkan perbekalan lebih tidak ada salahnya. Jangan lupa bawa jas hujan, ya!

ADVERTISEMENTS

2. Lokasi Gunung Munara

Photo by Jejakpiknik.com

Photo by Jejakpiknik.com via https://jejakpiknik.com

Gunung Munara terletak di sebelah barat Kabupaten Bogor tepatnya 40 km di barat daya Jakarta dan 12,1 km di sebelah barat dari daerah Parung tepatnya di daerah Rumpin, Bogor. Jika berangkat dari Jakarta, kalian bisa memilih rute Jakarta-Pondok Indah-Pasar Parung-Ciseeng-Rumpin.

ADVERTISEMENTS

3. Tiket masuk Gunung Munara

Photo by bogor.suara.com

Photo by bogor.suara.com via https://bogor.suara.com

Ketika penulis ke sana pada tahun 2019, tiket masuk masih sebesar Rp. 5.000. namun untuk di tahun ini ada kenaikan menjadi Rp. 10.000. Di dekat penjualan tiket juga tersedia parkiran jika kamu membawa kendaraan pribadi. Untuk parkir motor sebesar Rp. 5.000, dan untuk parkir mobil sebesar Rp. 10.000.

ADVERTISEMENTS

4. Trek Gunung Munara

Photo by Winny Marlina

Photo by Winny Marlina via https://winnymarlina.com

Pendakian kamu akan dimulai dari basecamp Gunung Munara yang terletak di Kampung Sawah, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor. Medan Gunung Munara terbilang landai, namun semakin ke atas treknya akan semakin curam dan cukup melelahkan. Bisa jadi setiap lima menit sekali kamu akan beristirahat mengingat treknya yang cukup terjal. Meski pun tidak terlalu tinggi, namun kamu tetap harus berhati-hati.

ADVERTISEMENTS

5. Puncak Gunung Munara

Photo by Gunung.id

Photo by Gunung.id via https://gunung.id

Jika dalam keadaan normal, kamu akan mencapai puncak Gunung Munara dalam waktu satu sampai dua jam saja. Pendakian singkat ini berakhir pada bebatuan besar sebagai puncaknya. Bebatuan ini sering dijadikan tempat untuk ber-selfie ria. Pastikan kamu berhati-hati ketika menapakkan kaki di bebatuan itu karena cukup licin dan terdapat jurang di sana. Pemandangan perkebunan, persawahan, dan perbukitan nan hijau siap untuk dinikmati dari puncak ini. Rasa lelah akan terbayarkan begitu kamu menginjakkan kaki di puncak Gunung Munara. Jika sudah puas menikmati keindahan dari atas sana, kamu bisa turun dalam waktu yang lebih singkat lagi. Hanya sekitar setengah sampai satu jam saja, kamu sudah bisa kembali ke basecamp.

So, siapa bilang mendaki gunung harus nge-camp dan butuh waktu lama? Kamu bisa memanfaatkan waktu liburanmu yang singkat dengan menjelajahi Gunung Munara. Apa destinasi favorit di kotamu? Share di kolom komentar, yuk!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Masih berusaha untuk menulis ditengah kesibukan mengurus anak