Kira-kira siapa coba, yang saat ini tidak tertarik dengan desain interior rumah minimalis? Tren dekorasi minimalis memang kian digemari. Selain mampu memberikan kesan yang modern dan sleek, desain interior minimalis juga termasuk mudah diterapkan.
Namun sayangnya, banyak juga yang menganggap desain minimalis lama-kelamaan terlihat monoton, mainstream, dan membosankan. Padahal, jika ditata dengan apik, desain interior rumah minimalis dapat memanjakan penghuni dengan pesonanya. Yuk, kita lihat beberapa inspirasi interior rumah minimalis yang timeless.
ADVERTISEMENTS
1. Langit-langit tinggi dengan jendela besar
Merancang ruang dengan langit-langit tinggi serta jendela besar akan membuat ruangan menjadi terasa lebih luas dan juga mampu memaksimalkan jumlah cahaya yang masuk ke dalam ruangan.
Tak hanya itu, keberadaan dari dua unsur ini memberikan sirkulasi udara yang baik. Pilihlah warna-warna yang lembut serta aksen kayu yang dapat menambah kesan nyaman dan santai pada ruangan minimalis.
ADVERTISEMENTS
2. Tambahkan sentuhan natural
Konsep desain interior rumah minimalis juga bisa kamu kombinasikan dengan nuansa natural. Tambahkan dekorasi berupa tanaman-tanaman hias di dalam ruangan.
Kehadiran tanaman pada desain minimalis akan memberikan kesegaran dan kesejukan pada ruangan minimalis yang biasanya terkesan kaku dan dingin.
ADVERTISEMENTS
3. Didominasi warna netral
Desain interior minimalis biasanya didominasi dengan tiga warna dominan yaitu putih, hitam, dan abu-abu. Namun, desain ruang minimalis dengan penggunaan warna netral dapat terlihat membosankan jika tidak pandai dalam memadukan furnitur.
Walaupun pilihan palet warnanya terbatas, bukan berarti tampilan dari desain ini tidak bisa terlihat hidup. Kamu bisa memadukan warna kontras dengan warna netral. Gunakan proporsi warna netral yang lebih dominan. Perpaduan warna seperti ini akan menampilkan komposisi warna yang lebih dinamis walaupun tetap berkonsep minimalis.
ADVERTISEMENTS
4. Ruangan dengan konsep terbuka
Mengadaptasi konsep terbuka juga akan membantu desain minimalis pada ruangan terasa lebih hidup. Konsep ini juga bisa membuat ruang sempit seolah-olah terasa lebih lapang karena minimnya penggunaan sekat. Gunakan jenis sekat non-permanen untuk memisah ruangan, seperti tanaman, rak buku, atau model sekat temporer lainnya.
ADVERTISEMENTS
5. Hidupkan ruang dengan tekstur
Agar ruangan jauh dari kesan kaku, kamu juga bisa bereksperimen dengan tekstur. Rumah minimalismu akan terasa lebih menyenangkan dan tidak monoton. Tekstur yang menarik untuk interior minimalis bisa kamu dapatkan dari material seperti batu alam, wallpaper, lantai kayu, karpet, ataupun hiasan dinding.
Namun, bijaklah dalam memilih tekstur untuk mencegah interior kehilangan unsur minimalisnya. Ingat saja konsep dasar dari desain minimalis yaitu less is more.
ADVERTISEMENTS
6. Custom furniture
Penggunaan custom furniture atau built-in furniture mampu memaksimalkan ruang yang ada sehingga tidak ada lagi space kosong yang terbuang. Custom furniture ini juga dapat memperkuat kesan modern dari sebuah interior rumah minimalis.
7. Furnitur foldable
Furnitur dengan desain foldable atau dapat dilipat akan menjadikan ruangan minimalis lebih multifungsi. Foldable furniture yang fleksibel juga dapat membuat ruangan menjadi luas sewaktu-waktu dibutuhkan.
Untuk kamu yang memiliki luas ruangan terbatas, furnitur multifungsi seperti ini akan sangat bermanfaat untuk meminimalisir kebutuhan ruang kamu.
8. Kamar minim pernak pernik
Desain interior kamar tidur minimalis tanpa banyak detail mampu memberikan nuansa kamar yang lebih lapang. Gunakan juga warna putih atau pastel untuk membuat ruangan tampak lebih cerah dan lega. Selain itu, kamu juga bisa menghemat luas ruang yang ada dengan menggunakan sliding door pada lemari baju atau pintu kamar.
Dengan penataan dan pemilihan unsur yang tepat, desain interior rumah minimalis kamu akan jauh dari kesan monoton dan kaku. Tertarik untuk mencoba?
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”