#BeraniWujudkanMimpi-Mimpi Memang Tak Bisa Membeli Keinginanmu, Namun Bisa Mewujudkan Kebahagiaan Versi Dirimu.

1. Mimpi tidak bisa semudah itu dipercaya atau diamini oleh sebagian orang

photo by Cliff Booth on pexels via http://www.pexels.com

Bersyukurlah jika kamu adalah salah satu manusia yang sangat percaya bahwa mimpimu bisa diwujudkan. Bahkan tidak sedikit pula dari mereka yang menyepelekan bahkan memandang negatif mimpinya sendiri. Karena untuk #BeraniWujudkanMimpi setidaknya hal utama yang harus kita pupuk adalah percaya pada diri sendiri, meski orang lain belum atau bahkan tidak bisa melihatnya.

2. Mimpi selalu identik dengan membayangkan lebih dulu, wajar saja kalau sering dibilang halu

photo by Andrea Piacquadio on pexels via http://www.pexels.com

Sudah seberapa sering kamu melamun di pagi hari? Atau saat melihat kesuksesan orang lain juga saat ada inspirasi di depan matamu? Tidak tahukah kamu mimpimu dibangun dari apa yang terpikir padamu saat itu. Mungkin saja kamu tidak menyadarinya. Namun secara alamiah dorongan untuk ingin tahu akan membantumu membayangkan mimpimu lalu berupaya untuk mencari cara untuk #BeraniWujudkanMimpi.

3. Mimpi tidak pernah mengenal usia, karakter manusianya, bahkan tingkat pendidikan juga status sosialnya

photo by Andrea Piacquadio on pexels via http://www.pexels.com

Ingatkah kamu salah satu tokoh yang justru mencapai mimpinya bahkan disaat usai tak lagi muda? Yang terkenal dengan resep ayam gorengnya yang lezat bahkan bisa kamu nikmati sampai sekarang? Iya, siapa lagi kalau bukan Kolonel Sanders.

Sosok inspiratif yang mengajarkan pada semua orang terlebih kaum muda untuk tidak pantang menyerah, salah satunya dalam bidang usaha yang sedang dibangun. Mengingatkan pada semua bahwa #BeraniWujudkanMimpi tidak pernah pandang usia bahkan latar belakang kehidupan seperti apa. Semua mendapat kesempatan yang sama.

4. Mimpi selalu jadi teman disaat harapan seakan hilang; mengingatkan akan selalu ada kesempatan untuk kembali berjuang

photo by Ekaterina Bolovtsova via http://www.pexels.com

Saya percaya semua manusia memiliki lebih dari satu kemampuan yang dari Tuhan, tak terkecuali juga dirimu. Disaat salah satu mimpimu gagal, tanpa sadar Tuhan membantu menemukan jalan melalui mimpi lain yang ternyata adalah bakat terpendam selama ini.

Mungkin kamu akan merasakannya disaat harapan itu seakan hilang, Tuhan mempertemukanmu dengan kesempatan lain yang diluar ekspektasimu sebelumnya.

5. Mimpi tidak pernah ada yang instan. Untukmu yang merasa lelah, akan terasa sia-sia jika berhenti begitu saja

photo by Karolina Grabowska on pexels via http://www.pexels.com

Penggambaran bahwa mie instan harus dimasak terlebih dulu pasti sudah tak asing ditelingamu. Apalagi ini berkaitan dengan mimpi yang hanya kamu saja yang tahu. Membuat orang lain percaya tanpa pencapaian memang tidak mudah.

Namun kamu harus tetap perpegang pada prinsip dirimu bahwa kebahagiaan sesuai versi terbaik dari dirimu. Jangan sampai karena prosesmu yang berbeda dari teman-temanmu membuatmu kehilangan makna mimpi yang sesungguhnya.

6. Mimpi selalu mempunyai kekuatan untuk mendorongmu melakukan lebih dari apa yang kamu bisa dari sebelumnya

photo by ludvic Hedenburg on pexels via http://www.pexels.com

Modal utama kesuksesan salah satunya adalah melalui mimpi. Meski bukan faktor utama satu-satunya, namun secara tak sadar ada kekuatan sendiri yang bisa memacumu untuk menantang dirimu sendiri, bahwa kamu bisa melakukannya melebihi dari apa yang kamu bisa sebelumnya. Perasaan takut, ragu bahkan bayangan kegagalan pasti ada, namun mimpi selalu punya cara untuk meyakinkan dirimu meski kamu sering terlambat menyadarinya.

Memang bukan perkara mudah meraih mimpi tanpa kerja nyata di dunia nyata, namun bukan berarti pula mimpi itu mustahil untuk diwujudkan. Waktu berbeda bukan berarti terlambat. Sukses berbeda bukan berarti mimpimu adalah suatu kesalahan. Tuhan memberikan padamu kekuatan untuk #BeraniWujudkanMimpi di tengah kemustahilan. Semoga mengingatkanmu juga kita semua bahwa mimpi kita layak diperjuangkan.