Bagi kamu yang sedang duduk di bangku kelas 10 dan 11 SMA yang ingin melanjutkan studi S1 ke luar negeri dengan beasiswa boleh banget nih membaca tips mendapatkan beasiswa ke luar negeri ini. Pengalaman semua orang berbeda-beda ketika ingin mewujudkan impian nya tak terkecuali kamu juga yang ingin mewujudkan impian tersebut.
Ada banyak orang yang ingin belajar di sana kemudian berkontribusi untuk negara asalnya, namun, banyak orang juga yang ingin belajar di sana lalu bekerja untuk sebuah perusahaan. Impian dan tujuan seseorang berbeda-beda dan beasiswa di setiap negara pun berbeda-beda tetapi tujuannya sama yaitu belajar hal baru dan mengasah kemampuan sehingga dapat bermanfaat untuk semuanya.
Simak tips selengkapnya untuk kamu yang tertarik mendapatkan beasiswa ke luar negeri S1. Oh ya, buat kamu yang memiliki akun 'Qatar Airways Student Club' bisa banget loh mengunjungi negara untuk kuliah mu nanti dengan berbagai fasilitas dan diskon menarik. Semangat!
ADVERTISEMENTS
1. Meyakinkan Diri
Sebelum memutuskan diri untuk kuliah ke luar negeri dengan beasiswa, kamu harus meyakinkan diri kamu misalnya mengapa kamu ingin kuliah di sana, apa yang membuat kamu ingin berkuliah di sana, mengapa kamu ingin berkuliah dengan beasiswa, mengapa harus di negara itu, bagaimana culture shock di negara tersebut, apa kamu siap dengan culture shock tersebut, mengapa kamu memilih jurusan tersebut, apakah berkaitan dengan rencana kamu selanjutnya.
Pertanyaan seputar tujuan kamu juga penting karena berkaitan dengan diterimanya kamu atau tidak. Kalau kamu belum memikirkan yang tercantum tadi, sebaiknya pikirkan dan yakinkan diri bahwa kamu memutuskan untuk berkuliah di luar negeri dengan beasiswa.
ADVERTISEMENTS
2. Memilih program beasiswa
Setelah memutuskan bahwa kamu ingin berkuliah ke luar negeri dengan beasiswa, kamu harus cari program beasiswa dari segala bentuknya. Beasiswa luar negeri banyak penawarannya ada yang menawarkan beasiswa fully funded atau partially funded.
Beasiswa fully funded berarti beasiswa yang membiayai kuliah sampai biaya hidup dan beasiswa partially funded berarti beasiswa yang biasanya hanya membiayai sekolahnya saja. Persiapkan untuk memilih program beasiswa apa dan dengan pembiayaan penuh atau setengah.
ADVERTISEMENTS
3. Persiapkan Kemampuan Berbicara
Setelah memutuskan bahwa kamu ingin berkuliah ke luar negeri dengan program beasiswanya, kamu harus mempersiapkan kemampuan berbicara agar percaya diri. Kemampuan berbicara sangat dibutuhkan pada saat tes interview atau tes wawancara beasiswa dan universitasnya. Kemampuan berbicara ini menggunakan bahasa Inggris atau bahasa pengantar negaranya.
Jika kamu belum memiliki kemampuan berbicara dengan bahasa Inggris atau bahasa pengantar negaranya, kamu bisa berbicara dengan bahasa Indonesia selayaknya kamu sedang diwawancarai. Biasanya pada saat tes wawancara, kamu akan ditanya misalnya: mengapa kamu ingin berkuliah di Jepang (opsional), mengapa bukan negara yang lainnya seperti Singapura atau Amerika? Jurusan apa yang akan kamu apply? Mengapa harus jurusan tersebut? Dan mengapa kamu memilih beasiswa ini? Pokoknya, pertanyaan nya seputar itu dan harus segera dipersiapkan.
ADVERTISEMENTS
4. Persiapkan Berkas Beasiswa
Berkas beasiswa bermacam-macam sesuai dengan program beasiswanya. Setiap program beasiswa berbeda-beda tahapan proses pendaftarannya dan tesnya. Misalnya Beasiswa Monbukagakusho (MEXT) di Jepang, seleksi berkas berupa transkrip nilai UN atau EJU minimal 85 untuk jurusan IPA dan IPS.
Kalau kamu memilih jurusan IPS yang nilainya kurang dari 85 harus mengajukan sertifikat JLPT (Japanese Language Proficiency Test) minimal N3 sedangkan untuk jurusan IPA yang nilainya kurang dari 85 tidak bisa mengajukan sertifikat JLPT dan dinyatakan tidak lolos. Kalau kamu ingin menambahkan nilai pada saat tes berkas, kamu bisa mengajukan sertifikat TOEFL atau accomplishment.
ADVERTISEMENTS
5. Persiapkan Kemampuan Bahasa Asing
Kemampuan bahasa sangat dibutuhkan untuk mempersiapkan beasiswa ke luar negeri, khususnya bahasa Inggris. Untuk kamu yang masih berada di kelas 10 atau 11, persiapkan segera kemampuan bahasa Inggris-mu dari dasar sampai lancar. Bahasa Inggris digunakan untuk network dan beberapa application beasiswa dan universitas yang menggunakan bahasa Inggris.
Terlebih saat pihak beasiswa dan universitas membutuhkan sertifikat TOEFL sebagai bukti kamu bisa berbahasa Inggris. Pelajari bagaimana soal listening, writing, reading, speaking, dan structure and written expression saat tes TOEFL. Pada saat tes interview atau wawancara, pada program beasiswa menggunakan bahasa Inggris.
Namun, ada juga yang menggunakan bahasa pengantar yang sesuai dengan negaranya, misalnya pada saat tes wawancara di Waseda University yang harus menggunakan bahasa pengantar nya bahasa Jepang. Biasanya, program beasiswa MEXT membiayai sekolah bahasa Jepang selama 1 tahun sebelum apply universitas. Jadi, persiapkan secepat mungkin agar kamu dapat belajar pelajaran lain dan application lainnya untuk keperluan persyaratan universitas.
ADVERTISEMENTS
6. Latihan Soal untuk Tes Tulis
Pada saat tes tulis beasiswa, misalnya saja Beasiswa MEXT. Untuk jurusan IPA mengambil tes tulis dengan pelajaran matematika, fisika, kimia, biologi, bahasa Inggris dan bahasa Jepang. Jurusan IPS mengambil tes tulis dengan pelajaran matematika, bahasa Inggris, dan bahasa Jepang.
Biasanya program beasiswa ada yang membagikan soal-soal tahun sebelumnya untuk dijadikan contoh soal tes tulisnya. Jadi, kamu dapat download soalnya di website beasiswa tersebut sebagai bahan latihan soal untuk mempersiapkan tes tulis nanti.
7. Persiapan Mendaftar Universitas
Persiapan mendaftar universitas sebaiknya mendaftar lebih dari satu universitas. Persiapkan segala berkas dan wawancara nya. Berkas yang didaftarkan ke universitas adalah seperti transkrip nilai rapot semester 1-5 yang diterjemahkan kedalam bahasa Inggris, SAT, surat rekomendasi, esai, sertifikat (accomplishment atau lomba, academic achievement, dan organisasi), dan juga sertifikat TOEFL/IELTS dengan score minimal 500 dan 6,5. Persiapkan berkas pendaftaran universitas setahun sebelumnya.
Itulah beberapa tips dan langkah yang harus dilakukan agar mendapatkan beasiswa ke luar negeri. Beberapa contoh tadi mengambil latar di Jepang seperti program beasiswa nya dan universitas nya. Mempersiapkan berkas dan lainnya untuk mendaftar beasiswa dan universitas nya butuh waktu yang lama dan tidak instan, jadi persiapkan sebaik mungkin ya. Jangan lupa untuk selalu berdoa apa yang sudah menjadi tujuanmu dan berusaha sesuai dengan kemampuanmu juga jangan terlalu memaksakan. Semangat!
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”