Sawaddee Kha, Thailand si negeri gajah putih yang masih terhitung negara tetangga kita ini memiliki drama-drama (lakorn) yang menarik. Dibalik logat bahasa mereka yang eksotik dan para pemeran berparas menarik, Thailand mampu menyajikan suguhan sederhana namun unik dan sarat akan makna. Salah satunya adalah drama Hormones yang telah lama mengudara pada 2013 lalu dan sekarang sudah memasuki season terakhir di tahun 2015 ini. Drama ini juga pernaha masuk dan tayang di salah satu stasiun tv tanah air pada 2014 lalu. Permasalahan yang dimunculkan dalam drama ini begitu unik, walaupun sekilas hanya menggambarkan kehidupan anak SMA pada umunya. Apa saja sih yang bikin drama ini begitu manis nan menggigit?
Dari segi pemilihan peran (casting), kita bisa lihat wajah-wajah yang sudah tidak asing di layar hiburan Thailand lho. Ada Peach Pachara yang pernah bermain di film Suck Seed, Fon Sananthacat di ATM Error , Michael Sirachuch dan Pattie Ungsumalyn dulu bermain di film Hormones The Movie (dan gak ada hubungan jalan cerita dengan Hormones The Series :D ) juga beberapa pemain lain. Uniknya sebagian besar pemain sudah berumur 20tahunan keatas di usia sebenarnya, namun mereka diharuskan berperan menjadi remaja SMA yang berusia belasan. Mereka adalah aktor dan aktris yang sudah hits abis di negara thailand, melihat track record kesuksesan mereka di film-film sebelumnya siapa yang tidak dibuat penasaran dengan akting mereka di series ini?
<>2. Seperti Judulnya Drama ini Menampilkan Hormones Secara Visual >Tidak seperti drama pada umumnya dengan dua tokoh saja. Drama hormones ini melibatkan banyak tokoh dimana tiap tokoh mewakilkan salah satu hormones dominan yang ada dalam diri mereka. Walaupun tokoh nya sangat banyak namun porsi mereka dalam series sangat proporsional, sehingga penonton tidak akan kebingungan dengan keterkaitan para tokoh tersebut.
<>3. Remaja dan Kenakalan adalah Realita Bukan Sekedar Fiktif yang Mengada-ada>Dunia ini begitu luas tidak hanya belahan Indonesia atau Thailand saja, juga kurun waktupun dari dahulu hingga sekarang. Kenakalan remaja adalah seuatu yang ada. Berbagai polemik dalam masa pencarian jati diri ditampilkan disini, di luar tugas wajib mereka sebagai pelajar. Disinilah peran orang tua, sekolah , dan teman terlihat dan memberi pengaruh besar dalam berkembangnya pola pikir remaja.
<>4. Perjuangan Pahit Manis Cita dan Cinta yang Begitu Berchemistry>Remaja dengan mimpi begitu panjang dan berwarna, dan masa depan yang harus dituju.Mimpi mereka teramat beragam, ada yang saintist, seni, fotografi, atau bahkan ada pula yang masih gamang dengan apa mimpi besarnya. Ada yang meraih mipi dengan sendiri atau dengan yang dicintai di masa sekolah, semua berjalan manis namun getir di satu sisi. Hidup mengalami sandungan memang menyakitkan apalagi jika hal tersebut datang dari orang-orang terdekat dalam hidup kita.
<>5. Kebersamaan Bersama Sahabat yang Takkan Terganti>Dan masa SMA teramat singkat. Hanya tiga tahun saja dalam hidup dan tidak akan terulang lagi. Melanjutkan mimpi dan perjalanan selepas masa sekolah di jalan hidup masing-masing. Suka cita pernah bersama dan mengenal teman, menjadikan masa SMA takkan terlupa
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”
gabisa move on dari hormones series 🙁
apa film hormones ada season ke 4 nya ?