#DiIndonesiaAja-Pulau Bawean: The Hidden Jewel of Zamrud Khatulistiwa.

1. Pantai Mayangkara

Pantai Mayangkara via https://www.tempatwisata.pro

Oh well, peeps!

Pantai Mayangkara ini seringkali disebut sebagai replika Pantai Pataya yang terletak di Bangkok, Thailand, lho!

Wow bisa dibayangin kan bagusnya gimana?

Oiya, konon sejarahnya pantai ini ditemukan oleh Siti Zaenab, istri Sunan Giri, salah seorang anggota Wali Songo yang makamnya terletak di Kabupaten Gresik. Nah, di tempat inilah Siti Zaenab mengungkapkan kesetiaan cintanya kepada Sunan Giri. Wow, romantis banget ya!

Nah, buat kalian yang ngaku punya jiwa romantis, Pantai Mayangkara kiranya cocok untuk berlibur bersama kekasih. Eits, jangan salah nih, tempat ini juga sangat direkomendasikan untuk destinasi wisata keluarga. Selain itu, kalian juga bisa bermain sepak bola di pasir pantainya loh, peeps! Hitung-hitung menghabiskan senja bersama teman-teman ya kan?

So, tunggu apalagi?

2. Pulau Gili

Pulau Gili via http://www.piknikasik.com

Yeah Pulau Gili, kiranya berada di list wajib berikutnya ketika kalian memutuskan berlibur ke Pulau Bawean nih, peeps! Walaupun lokasinya berada di luar pulau utama, tapi dijamin gak bakalan nyesel deh. Hanya dengan mengorek kocek Rp. 35.000,00 per orang, kalian akan diantarkan oleh seorang tour guide dengan menaiki perahu tradisional, lho! Dijamin seru abis!

Oiya, gugusan pantai di Pulau Gili ini memiliki hamparan pasir berwarna putih nih, peeps! Dan, cukup dengan membayar Rp. 75.000,00, kalian bisa ngerasain sensasi snorkeling, lho! Ya, bisa dikatakan Pulau Gili ini menyajikan panorama layaknya Pantai Pandawa di Bali. Keren banget ya! 

Satu hal menarik lainnya adalah, di Pulau Gili ini kalian akan disuguhkan makanan khas Bawean, yaitu Kella Celok yang dijual langsung oleh penduduk sekitar.

Kella Celok? Penasaran kan?

3. Pulau Noko Selayar

Pulau Noko Selayar via https://disparbud.gresikkab.go.id

Pulau Noko Selayar menjadi eksotisme keindahan lainnya yang bakal bikin kalian betah kalau berkunjung ke Bawean nih.

Exactly, sebuah wilayah tak berpenghuni ini memiliki hamparan pasir putih dan lautan biru yang mengelilinginya, lho! Oiya, Pulau Noko Selayar faktanya juga menyuguhkan keindahan alam bawah laut, nih. Mulai dari batu karang hingga ikan-ikan kecil yang pastinya akan memanjakan mata kalian. Bisa dibilang miniaturnya Bunaken dan Raja Ampat gitu deh.

Satu panorama menarik lainnya yang jangan sampai terlewatkan ketika berkunjung ke tempat ini adalah pemandangan sunset dari ufuk barat. Guratan warna kuning, jingga, dan merah akan membuat kalian bersyukur dengan keindahan alam Indonesia. Terkadang, momen seperti itulah yang membuat kita sulit untuk beranjak pergi. Dijamin nggak bakalan nyesel.

Yok anak senja mana suaranya?

4. Pantai Jherat Lanjheng

Pantai Jherat Lanjheng via https://inigresik.com

Ternyata, Pulau Bawean juga menyimpan satu keunikan lewat Pantai Jherat Lanjheng yang kental akan sejarah.  Di Pantai Jherat Lanjheng kalian bisa menikmati keindahan langit senja yang terukir jelas di cakrawala, lho! Selain itu, tempat ini kiranya tepat untuk merefleksikan diri nih, peeps. Konon katanya, bahwa alam dan kematian hanya terpaut satu hasta.

Mengenai asal usul namanya, Jherat Lanjheng diambil dari bahasa Bawean yang berarti Kuburan Panjang. Faktanya, memang benar di tempat ini kalian bakal menemukan sebuah makam yang ukurannya memanjang hingga 12,5 meter. Wow, menarik ya, peeps!

Pantai wisata yang terletak di Desa Lebak, Kecamatan Sangkapura ini konon merupakan tempat peristirahatan terakhir Duro, seorang abdi setia Aji Saka. Beliau meninggal karena berusaha mempertahankan amanat dari selisih paham antara dirinya dengan Sembodho, utusan Aji Saka lainnya. Itulah mengapa, tempat ini kemudian menjadi dikeramatkan oleh warga sekitar.

Mau tahu kelanjutannya? Yuk, langsung berkunjung ke Bawean ya.

5. Air Terjun Laccar

Air Terjun Laccar via http://www.udaindra.blogspot.com

Well, buat kalian yang ingin sejenak melepas penat, Air Terjun Laccar adalah jawabannya. 

Terletak di Desa Kebun Teluk Dalam, Air Terjun Laccar berada 15km dari pusat Kecamatan Sangkapura. Dengan akses kendaraan yang sangat mudah, sudah sepatutnya buat kalian para traveller untuk berkunjung ke tempat ini ya, peeps! Di sini, kalian akan merasakan nuansa hutan hijau yang masih asri dengan pepohonan tinggi tanpa hiruk pikuk perkotaan. Selain itu, latar belakang dari Air Terjun Laccar secara langsung memperlihatkan tebing berbatu yang menambah aksen keindahan artistik.

Tempat ini cocok buat kalian yang ingin menghabiskan quality time dengan menikmati aroma semerbak dedaunan hijau. Oiya, peeps! Air Terjun Laccar juga merupakan primadona buat kalangan muda yang suka petualangan. Karena, dari lokasi parkir kalian harus berjalan kaki menyusuri jalan setapak selama +/- 15 menit, sebelum akhirnya tiba di tujuan.

Menantang bukan? 

6. Danau Kastoba

Danau Kastoba via http://www.instagram.com

Nah, kalau yang ini merupakan salah satu Cagar Alam paling dilindungi di Pulau Bawean, peeps! Danau Kastoba terletak di Desa Paromaan, Kecamatan Tambak. Akses ke tempat ini bisa ditempuh dengan berjalan kaki menyusuri jalan setapak, diiringi pepohonan hijau dan semak belukar yang menyejukkan mata.

Tau gak sih? Danau Kastoba merupakan rumah bagi ratusan jenis serangga langka yang gak mungkin ditemui di daerah Indonesia lain. Selain itu, tempat ini juga menjadi ladang mujaer spesies air tawar, lho! Wow, keren kan? Oiya peeps, hawa di Danau Kastoba bisa terbilang sejuk, karena letaknya memang berada di puncak bukit. Faktanya, tempat ini juga menyimpan banyak misteri, lho! Usut punya usut, Pulau Bawean dulunya bernama Pulau Majeti yang dipimpin oleh Ratu Jin.

Semakin penasaran? Go visit Bawean.

7. Tanjung Gaang

Tanjung Gaang via http://portalmadura.com

Tanjung Gaang, hamparan batu karang yang siap menjadi sandaran anda ketika matahari telah turun ke ufuk barat.

Tempat ini sangat direkomendasikan buat kalian yang hobi fotografi atau suka jadi model ala-ala nih! Pemandangan di Tanjung Gaang sungguh mempesona, dikelilingi oleh lautan berwarna biru dengan latar belakang tebing perbukitan hijau yang tentunya menambah kepekatan suasana natural di tempat ini.

Jika kalian duduk di atas batu karang, sejauh mata memandang akan terlihat ikan-ikan berenang dengan cantik di dasar laut. Bahkan, ketika senja telah tiba, menengadahkan wajah ke arah matahari terbenam akan menambah rasa syukur kita atas nikmat Ilahi! Tentu saja, Tanjung Gaang merupakan bukti kekayaan surgawi di tanah Indonesia ya, peeps!

Walaupun tempatnya terpencil dan belum cukup terjamah oleh masyarakat, kalian gak perlu khawatir ya, peeps! Wisata Tanjung Gaang sudah menyediakan beberapa fasilitas vital kok, contohnya toilet dan lapangan parkir. Biasanya, kawula muda dan kaum pecinta alam menjadikan tempat ini sebagai destinasi berkemah. Semilir angin pantai yang sejuk, membuat kita sulit melepas genggaman dari Tanjung Gaang, lho!

Nggak percaya? Buktikan sendiri deh! 

8. Pantai Ria

Pantai Ria via http://ksmtour.com

Kalau wisata yang satu ini memang sudah sangat terkenal di kalangan masyarakat nih, peeps! Apalagi kalau bukan, Pantai Ria.

Tempat ini bisa dibilang sangat cocok untuk destinasi liburan keluarga, karena lokasinya yang terjangkau. Ada satu hal menarik nih, peeps! Pantai Ria cukup berbeda dari gugusan pantai lainnya di Pulau Bawean. Di sini, kalian akan melihat hamparan batu karang berwarna hitam yang tentunya menjadi daya tarik tersendiri. Wah, kenapa bisa gitu ya?

Well, dulunya tempat ini merupakan tempat berlabuh para nelayan selepas melaut. Selain itu, Pantai Ria juga sempat menjadi kawasan pengolahan ikan dan seaweed. Namun, seiring perkembangan waktu tempat ini kemudian dialih-fungsikan menjadi destinasi wisata, tapi tanpa mengubah keasliannya, lho! Panorama di Pantai Ria memang sangat mendamaikan, apalagi kalau kalian kesini bersama kekasih, serasa dunia milik berdua, deh.

Oiya, ada baiknya jika kalian sebelum mengunjungi Pantai Ria untuk mempersiapkan beberapa bekal akomodasi, seperti jajan ringan dan minum. Sebab, masih sedikit penduduk yang menjajakan dagangannya di tempat ini. Dan, tentu saja jangan lupa membawa kamera untuk mengabadikan momen ya, peeps!

Tempat sekeren ini, lho! Yakin nggak mau ke sini?

9. Penangkaran Rusa Bawean

Penangkaran Rusa Bawean via https://disparbud.gresikkab.go.id

Masih ingat dengan Atung? Salah satu maskot Asian Games 2018 ketika Indonesia menjadi tuan rumah. Hayoo masa lupa sih? Daripada penasaran dan bertanya-tanya, mending langsung ke Bawean aja yuk, peeps! Ok, jadi sebenarnya Atung merupakan nama salah satu maskot Asian Games 2018 yang dilambangkan dalam bentuk Hyelaphus kuhlii (rusa endemik khas Bawean).

Saat ini, spesies Hyelaphus kuhlii hanya berjumlah 300 ekor dan hanya bisa dijumpai di situs Penangkaran Rusa Bawean. Bukan saja diperuntukkan sebagai destinasi wisata, namun juga berfungsi mengedukasi para pengunjung, lho! Mantap kan? Itung-itung sekali dayung, dua tiga pulau terlampaui, sambil berlibur sekalian belajar ya kan, peeps?

Untuk masuk ke tempat ini, kalian harus melewati beberapa tahapan prosedural. Karena statusnya sebagai cagar alam yang dilindungi, otomatis proses pemeriksaan cukup ketat. Nah, setelah masuk ke wilayah penangkaran, kalian bisa memberi makan rusa seperti yang sudah disediakan oleh petugas. Selain itu, tempat ini juga menjadi rumah bagi spesies langka lainnya, yaitu Babi Kutil. Kalian gak perlu khawatir, karena situs Penangkaran Rusa Bawean ini dilengkapi beberapa gazebo untuk bersantai. Dan, jangan lupa membawa kamera untuk berfoto bersama para rusa.

Nah, segitu dulu ya peeps perjalanan online kita kali ini di Kota Gresik, tepatnya pelancongan menuju the hidden paradise di tengah hamparan Laut Jawa, yakni Pulau Bawean. Jadi, daripada kalian penasaran dan hanya bisa membayangkan lewat tulisan ini, langsung buktikan sendiri deh, aku tunggu kedatangan kalian di Pulau Bawean ya, peeps!

Percayalah, kekayaan alam Indonesia gak kalah menawan dengan negara lain. Masih banyak permata tersembunyi yang perlu di explore lebih jauh dari Zamrud Khatulistiwa ini.  

Pengen liburan? Ya #DiIndonesiaAja