Bahaya Membawa Pekerjaan Kantor ke Rumah, Dapat Merusak Kesejahteraan Diri. Mau Sampai Kapan?

1. Kesulitan Fokus untuk Mengerjakan Tugas

Merawat anak via https://goo.gl

Bagi sebagian orang yang tidak pernah bekerja di rumah, fokus bisa menjadi masalah utama. Kesulitan fokus dalam menyelesaikan pekerjaan ini bisa disebabkan oleh banyak hal jika berada di rumah. Jika kamu sudah memiliki anak, mungkin sekali akan mendapat gangguan dari anak.

Jika masih lajang, biasanya pengalaman saya sendiri, kita sering diminta membantu atau disuruh orang tua. Sebagai anak, saya tidak mungkin bisa menolaknya. Nah, ini sering membuat fokus kita sering hilang sehingga hasil pekerjaannya pun juga tidak akan maksimal.

2. Bikin Boros

Finansial via https://goo.gl

Kerja di kantor bakal lebih efektif dan efisien karena didukung infrastruktur memadai yang gratis. Sedangkan bila bawa pekerjaan ke rumah, siap-siap merogoh kocek sendiri untuk biaya kerja.

Misalnya untuk biaya internet, listrik, pulsa, sampai makan dan minum. Semua itu tak perlu ada kalau kita bisa menyelesaikan pekerjaan di kantor.

3. Mengganggu waktu bersama keluarga

Biar tak jadi berantakan via https://goo.gl

Sebelum menikah, banyak orang membuat komitmen untuk saling menghargai, bekerja sama, dan sebisa mungkin meluangkan waktu untuk kepentingan bersama (keluarga). Komitmen seperti ini bisa terbangun baik kalau ada trust. Keluarga bisa berjalan karena trust itu. 

bahkan ketika kamu berada di rumah, untuk urusan pekerjaan, bagaimana perasaan istri dan anak-anakmu? Bukankah itu berarti kamu mulai merongrong trust itu? Bukankah keharmonisan keluargamu terganggu?

Kalau kamu membawa urusan kantor ke rumah, sehingga mengesampingkan waktu untuk bersenda gurau dengan anggota keluarga, bukankah kamu mulai menabur konflik dalam rumah tanggamu?

4. Tertekan

Meski fleksibel via https://goo.gl

Tidak semua orang bisa mengatasi berbagai persoalan pada waktu dan kesempatan yang sama. Apalagi persoalan yang berat dan membutuhkan waktu yang tidak sedikit. Bayangkan saja, di kantor kamu dibebani tugas yang tidak sedikit.

Namun, pada saat yang sama, kamu juga sibuk mengurus masalah pribadi. Bukankah kamu akan tertekan? Bukankah kamu tidak bisa berkonsentrasi penuh pada tugas yang diberikan? Bukankah juga kamu akan tertekan dan tak bisa berpikir jernih kalau kamu membawa urusan kantor ke rumah, padahal di rumah pun ada masalah?

5. Berkurangnya Kualitas Istirahat

Harus cukup tidur dan istirahat via https://goo.gl

Manusia bukan robot. Kalau robot, cukup isi daya kalau tenaganya habis. Sedangkan manusia perlu mengistirahatkan tubuh dan otaknya secara rutin. Memangnya rela hidup kamu diambil alih oleh pekerjaan?

Bila terus bawa pekerjaan ke rumah, sudah pasti akan stres karena otak tidak punya kesempatan istirahat. Gangguan psikologis ini bisa menyebar jadi beragam penyakit, dari darah tinggi, jantung, sampai insomnia.

Itu belum termasuk perlunya mengistirahatkan tubuh. Minum suplemen bukanlah solusi bila dilakukan secara terus-menerus. Yang ada tinggal tunggu waktu saat organ tidak lagi bisa ditopang zat kimia obat-obatan tersebut.

6. Hubungan dengan Pacar Bisa Hancur

Mau kehilangan? via https://goo.gl

Nah, ini penting bagi kalian yang sedang menjalin hubungan dengan seseorang yang terkasih. Layaknya pekerjaan, seorang pacar juga menuntut perhatian dari kalian. Jangan hanya pekerjaan saja yang kalian utamakan. Bisa-bisa pacar kamu akan cemburu dengan pekerjaan kamu.

Sehingga akan memperburuk hubungan kalian dengan pacar, bahkan dampak terburuk bisa menghancurkan hubungan kalian. Janganlah memaksakan diri untuk mengerjakan pekerjaan dari kantor diselesaikan di rumah, terlalu banyak orang dekat yang juga akan merasakan dampak negatif dari keadaan ini.

Nah, bisa kita ambil pelajaran berpikir dua kali sebelum benar-benar membawa pulang pekerjaan kantor ke rumah.