Karena gua tinggal di Indonesia gua lebih prefer nyebut street photography jadi foto jalanan. “Foto jalanan” mungkin masih agak asing ya di telinga kaum kekinian, tapi kalo street photography pasti pada tau deh. Jalanan emang tempat biasa kita jalan berlalu lalang,
Anak TK juga tau kalo jalanan emang buat jalan
Eits, siapa bilang cuma buat jalan doang, di jalan juga ada harta karun buat para hunter foto. Berbagai aktivitas di jalan yang kadang kita ga pernah perhatiin tiap detilnya ternyata juga punya keindahan dibaliknya. Percaya ga percaya deh tapi emang itu kenyataannya.
ADVERTISEMENTS
1. Apaan tuh Street Photography ?
Street Photography itu foto yang berobjek di jalan. Simplenya sih itu. Objek di sini macem-macem. Kucing, metromini, kafe, bahkan wc umum pun bisa jadi objek fotografi yang mulai digandrungi sejak lama ini. Aktivitas masyarakat pun bisa jadi objek fotografi, karena aktivitasnya ada di jalan / fasilitas umum lain.
Kalo sejarahnya lebih lanjut masih belum bisa di telusuri awal mula street photography ini. Maafkeun kekurangan hamba yang satu ini. Tapi yang jelas kalo lo udah turun ke jalan terus motret segala macem yang ada di jalan berarti lo udah ngelakuin street photography.
ADVERTISEMENTS
2. Lebih Nikmat Kalau Pakai Kamera Pocket / Mirrorless
Mungkin kaum kekinian saat ini lebih prefer pakai kamera DSLR ala fotografer handal. Karena faktor kejernihan gambar, maupun menambah prestise si pemakai. Namun, berbanding terbalik dengan street photography ini. Soalnya di sini kita harus melebur di tengah hiruk-pikuk masyarakat, yang notabene bakal minder parah kalo kita bawa DSLR yang segede gaban.
Beda cerita kalau pakai kamera pocket / mirrorless yang ukurannya cimit-cimit, orang-orang disekitar kita santai-santai aja. Jadi kita bisa membuat mereka berlaku candid tanpa mengganggu ketenangan batin orang yang kita foto.
ADVERTISEMENTS
3. Secara Ga Langusung Bakal Membuat Lo Menjadi Individu Terpede
Apa hubungannya fotografi sama percaya diri
Apa hubungannya fotografi sama percaya diri
Tunggu dulu, kenapa gua bilang hal yang emang ga terlalu masuk akal untuk dicerna. Jadi, kalau lo ngelakuin street photography pasti kan bakal turun ke jalan, berani motret di tengah keramaian, ketemu orang-rang baru entah di angkot, warung, pasar, dll. dan bercengkrama dengan hal-hal yang ada di sekitar lo. Nah, biar lo lebih dapet soul dari street photography ini, mau ga mau pasti lo akan ngobrol sana sini.
Dari hal kecil itulah percaya diri lo akan tumbuh dengan sendirinya.
ADVERTISEMENTS
4. Membuat Lo Lebih Peka Dengan Segala Hal yang Terjadi di Sekitar
Karena street photography itu beda sama foto-foto kebanyakan yang model foto itu bisa kita atur sesuka hati biar foto kita makin kece. Beda halnya kalo udah turun ke jalan. Jalanan itu kompleks, sulit ditebak hal apa yang bakal terjadi kemudian. Nah, di sini lah lo dituntut untuk mengasah kepekaan lo. Keadaan spontan di jalan yang ga bakal bisa di reka ulang lagi, jadi tantangan tersendiri buat para street photographer.
Cocok buat kamu yang ga peka-peka kode dari dia
ADVERTISEMENTS
5. Mengasah Ketabahan Hingga Maksmimal
Moment yang kamu inginkan ga kunjung datang. Ya udah sabar aja namanya juga street photography. Berjalan-jalan, melihat sekeliling, sabar menunggu penantian udah jadi hal lumrah buat street photographer. Tapi, bukan berarti kamu ngotot “Harus dapet moment itu”. Ketabahan lo itu bakal membuat lo berkreasi melampaui batas yang ga pernah lo pikirkan selama ini. Ga cuma “Think outside the box” bahkan bisa jadi “Think without the box”.
Jadi, masih ragu buat turun ke jalan berjubel sama orang-orang di sekitar kita ?
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”
Artikel yang menarik. Untuk yang ingin bergabung dengan komunitas fotografi silahkan kunjungi http://fotografi.blog.gunadarma.ac.id terimakasih.