6 Plus Minus yang Dirasakan Sejak Kualitas Internet di Indonesia Semakin Berkembang

Artikel ini merupakan kontribusi dari Kontributor Exclusive Blogger Jakarta bernama Reza Aditya

Internet…

Sosok yang tidak berwujud, tapi mampu memberikan pengaruh yang cukup besar bagi banyak orang.

Di Indonesia, bisa dikatakan jika hampir sebagian besar masyarakatnya sudah paham tentang apa itu internet (Meskipun kebanyakan hanya menggunakan social media).

Dari mulai anak kecil hingga orang dewasa, hampir semuanya sudah sangat akrab dengan internet.

Dan hanya dengan bermodalkan gadget plus koneksi internet yang memadai, semua orang sudah bisa berselancar di dunia maya (Online).

Ingin mencari informasi seputar berita terkini, pekerjaan, hiburan, jual beli, bahkan memesan ojek sekalipun, semuanya sudah bisa dilakukan secara online!

Canggih? Iya.

Tapi di balik itu semua, selalu terdapat resiko yang mau tak mau harus dipersiapkan untuk dihadapi, dan dicarikan solusinya.

Meskipun tidak semua daerah di Indonesia memiliki koneksi internet yang baik, namun harus diakui jika semakin lama kualitas internet [Kecepatan koneksi] di Indonesia semakin membaik.

Dan berikut ini merupakan plus minus yang ditimbulkannya.

 <>1. Semakin Banyaknya Lowongan Kerja Online yang Bermunculan
Melamar Kerja Secara Online

Melamar Kerja Secara Online via https://startupnation.com

Di era digital seperti sekarang ini, informasi tentang lowongan pekerjaan yang dipublikasikan secara online semakin banyak dan semakin mudah ditemui.

[Plus]: Para lulusan baru bisa dengan cepat mendapatkan informasi seputar lowongan pekerjaan yang mungkin cocok dan sudah lama mereka cari.

[Minus]: Tidak semua dari informasi tersebut benar. Hati-hati dan waspada akan penipuan yang semakin hari semakin marak terjadi.

Terlebih lagi dengan perusahaan yang terlebih dahulu meminta uang dari calon karyawan, bahkan sebelum resmi menerima mereka sebagai karyawan.

[Tips]: Selalu cek terlebih dahulu (Bisa melalui forum online atau bertanya pada teman) terhadap perusahaan yang mengiklankan lowongan kerja tersebut. Apakah benar-benar bisa dipercaya, atau sebaliknya.

<>2. Keberadaan Ojek Online yang menyelamatkan hidup banyak orang tapi tetap menimbulkan perselisihan
Keberadaan Ojek Online

Keberadaan Ojek Online via https://uangteman.com

Keberadaan ojek online sejatinya diperuntukkan sebagai solusi dari orang-orang yang ingin menggunakan jasa ojek dengan cara yang lebih praktis dan ekonomis.

Itulah yang mendasari munculnya ojek online di Indonesia. 

Namun yang harus digarisbawahi adalah, hal ini cenderung bisa memunculkan perdebatan dengan ojek konvensional, yang merasa terancam dengan keberadaan ojek online ini.

Imbasnya, sering kita mendengar terjadinya bentrok.

[Plus]: Menggunakan ojek online memang lebih praktis dan ekonomis.

[Minus]: Lambat laun ojek online justru memangsa ojek konvensional, yang juga butuh mencari nafkah.

[Tips]: Penulis tidak bisa memberikan tips untuk hal ini. Karena keberadaan keduanya sama-sama dibutuhkan.

Harapan: Semoga pemerintah bisa memberikan regulasi yang jelas dan memberikan win win solution bagi kedua belah pihak.

<>3. Semakin Banyaknya Berita yang Bisa Dibaca Secara Online, Tapi Tak Jarang Hoax Jadi Banyak Bermunculan
Banyaknya Berita Yang Bisa Dibaca Secara Online

Banyaknya Berita Yang Bisa Dibaca Secara Online via http://www.bbc.com

Dulun, banyak orang yang membaca koran dan media cetak sejenis untuk mengetahui berbagai berita terkini. Namun hal itu sudah tidak berlaku lagi sekarang.

Karena media cetak sudah hampir punah dengan keberadaan media online.

Media online saat ini juga banyak macamnya. Silahkan pilih mana yang disukai.

[Plus]: Banyak orang yang bisa dengan cepat mengetahui berita terkini, hanya dengan bermodalkan gadget yang dimiliki.

[Minus]: Semakin banyaknya berita yang ada, terkadang sering memicu perdebatan di kalangan netizen. Terutama dengan banyaknya link-link berita yang di share di social media, yang kebanyakan isinya adalah provokatif.

[Tips]: Jangan sembarangan dalam men-share berita yang ada, terlebih lagi berita yang isinya provokatif dan memberikan dampak yang negatif.

<>4. Fenomena Jual Beli Online Untuk Menghindari Kemacetan Akibat Kepadatan Penduduk
Kepadatan Penduduk di Jakarta Yang Sering Menimbulkan Kemacetan, Membuat Banyak Orang Lebih Memilih Untuk Berbelanja Online

Kepadatan Penduduk di Jakarta Yang Sering Menimbulkan Kemacetan, Membuat Banyak Orang Lebih Memilih Untuk Berbelanja Online via https://rezaaditya.com

Bagian yang ke-5 ini rasanya sudah menjadi fenomena tersendiri di Indonesia. Dimana para pengguna gadget memang harus lebih bijak lagi dalam menempatkan diri.

[Plus]: Tidak bisa dipungkiri lagi jika keberadaan gadget yang multifungsi sangat membantu dalam kehidupan sehari-hari. Seperti misalnya dalam hal pekerjaan dan hal penting lainnya.

[Minus]: Pemakaian gadget sering digunakan secara berlebihan. Terutama ketika sedang berkumpul bersama teman atau keluarga. Yang awalnya ingin ngobrol bareng, malah sibuk dengan gadget masing-masing. Hal ini tentunya akan mengurangi bahkan mengikis budaya sosialisasi yang pernah ada.

[Tips]: Ada kalanya untuk menyimpan atau menon-aktifkan gadget dalam situasi tertentu.

Transaksi jual beli online di Indonesia semakin hari semakin berkembang.

Terlebih lagi dengan semakin menjamurnya berbagai macam marketplace dan toko online, yang semuanya menawarkan produk-produk berkualitas dengan pelayanan prima.

Bagi orang-orang yang gemar berbelanja dan tinggal di kota-kota besar seperti Jakarta (Yang identik dengan kemacetan), keberadaan marketplace dan toko online ini tentunya merupakan kabar baik.

Karena untuk berbelanja produk yang diinginkannya, mereka tidak perlu lagi berurusan dengan yang namanya kemacetan.

Tinggal ambil gadget, cari barang di marketplace dan toko online favorit, lalu saatnya berbelanja.

[Plus]: Tidak perlu melewati kemacetan jika ingin berbelanja.

[Minus]: Masih ada para penjual nakal yang tanpa merasa bersalah menipu konsumennya.

[Tips]: Selalu waspada ketika berbelanja online, dan perhatikan dengan seksama berbagai ketentuan yang ada. Terlebih lagi jika barang yang dibeli memiliki harga yang sangat mahal.

<>5. Pemakaian Gadget Yang Berlebihan Justru Mengurangi Sosialisasi Dengan Teman, Bahkan Keluarga
Sibuk Dengan Gadget Masing masing

Sibuk Dengan Gadget Masing masing via http://www.isigood.com

Bagian yang ke-5 ini rasanya sudah menjadi fenomena tersendiri di Indonesia. Dimana para pengguna gadget memang harus lebih bijak lagi dalam menempatkan diri.

[Plus]: Tidak bisa dipungkiri lagi jika keberadaan gadget yang multifungsi sangat membantu dalam kehidupan sehari-hari. Seperti misalnya dalam hal pekerjaan dan hal penting lainnya.

[Minus]: Pemakaian gadget sering digunakan secara berlebihan. Terutama ketika sedang berkumpul bersama teman atau keluarga. Yang awalnya ingin ngobrol bareng, malah sibuk dengan gadget masing-masing. Hal ini tentunya akan mengurangi bahkan mengikis budaya sosialisasi yang pernah ada.

[Tips]: Ada kalanya untuk menyimpan atau menon-aktifkan gadget dalam situasi tertentu.

<>6. Lebih Gampang Punya Teman/Kenalan Baru Dengan Hobi yang Sama
Nonton Bola Bareng

Nonton Bola Bareng via https://rezaaditya.com

[Plus] Keberadaan gadget semakin memudahkan setiap orang untuk mencari (Di internet) komunitas dengan hobi yang sama. Dampak positifnya, setiap orang bisa berjumpa orang-orang baru dengan hobi yang sama.

[Minus] Namun terkadang hal ini bisa menyita banyak sekali waktu jika tidak disikapi dengan bijak.

[Tips] Berpandai-pandailah dalam membagi waktu antara yang butuh dan yang hanya sekedar ingin. Kalaupun memang ingin dan butuh refreshing, janganlah terlalu berlebihan dan lupa waktu.

Nah, Dari point ke-1 sampai ke-6 di atas, semuanya berhubungan dengan fungsi canggih dari sebuah alat bernama gadget.

Sampai disini, tentunya kita akan merasa sangat beruntung dan ingin berterima kasih atas keberadaan gadget.

Namun seperti yang disampaikan pada point di atas, semua itu diciptakan berpasang-pasangan (Berlawanan). Begitu juga halnya dengan kemunculan gadget yang memiliki berbagai kekurangan. 

Ada plus minusnya...

Keberadaan internet tak ubahnya bagaikan pedang bermata dua.

Di satu sisi, ia mampu memberikan informasi apapun bagi setiap orang. Bahkan bisa memicu seseorang untuk menjadi kreatif dengan memanfaatkan teknologi yang ada.

Namun di sisi lain, internet juga bisa menjadi bumerang bagi setiap orang, terlebih lagi jika tidak bijak dalam menggunakannya.

Semoga kita termasuk orang yang bijak dalam menyikapi dan memanfaatkan keberadaan internet.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Passionate In Blogging, Digital Marketing, And Business.