5 Tempat yang Wajib Dikunjungi Saat Berada di Bangkok

Mau liburan ke Bangkok, ngapain aja? Ini jawabannya!

Ngomongin jalan-jalan pastinya nggak bakal ada habisnya ya. Apalagi sudah di penghujung tahun. Beberapa dari kita sudah mempersiapkan segala sesuatu untuk rencana liburan akhir tahun atau untuk tahun depan, iya nggak seh!

Seperti yang saya lakukan beberapa waktu lalu, merencanakan liburan bareng teman, dan pada akhirnya memutuskan untuk berlibur ke salah satu negara yang banyak sekali pengunjungnya, yaitu Bangkok, Thailand.

Meski awalnya ragu mau ngapain aja kalau sampai di sana, karena saya dan teman baru pertama kalinya perjalanan ke Bangkok. Tapi pada akhirnya dapat tiket promo dan mencari penginapan dengan mudah, jalanlah kita ke Bangkok.

Ternyata setelah di sana, banyak sekali tempat wisata yang bisa kita kunjungi, dan lokasinya saling berdekatan, transportasinya pun sangat mudah serta banyak pilihan.

Ke mana aja seh waktu berada di Bangkok. Berikut ini beberapa tempat wisata yang bisa teman-teman kunjungi saat berlibur ke Bangkok.

ADVERTISEMENTS

1. Grand Palace

Grand Palace

Grand Palace via https://www.kimidha.com

Awalnya kita nggak paham dengan tempat wisata satu ini, karena sebelum berangkat saya sempat membaca tempat ini adalah Istana Raja Thailand, benarkah bisa dikunjungi. Eh ternyata beneran, meski sebagai tempat kediaman raja, istanah ini bisa dikunjungi oleh wisatawan, dan berbayar. Grand Palace adalah komplek istana Raja Thailand, yang berada di jantung ibukota Bangkok, tepatnya di Na Phra Lan Road.

Untuk bisa sampai di tempat ini, kita menggunakan perahu dari Dermaga Saphan Taksin, dengan terlebih dahulu menggunakan BTS. Ada dua pilihan perahu, berbendera kuning (fee) dan bendera biru (berbayar).

Untuk bisa masuk ke dalam Grand Palace pengunjung harus mengenakan pakaian tertutup. Tapi jangan khawatir jika mengenakan celana pendek atau kaos singlet, di depan gerbang banyak yang menyewakan kemeja, celana atau kain panjang. Grand Palace sesuai dengan namanya memang terlihat megah, bangunannya sendiri menjulang tinggi dengan ornamen-ornamen yang memikat, berlapis emas.

Pengunjungnya banyak sekali meski untuk masuk ke dalam harus membeli tiket masuk seharga 500 bath.

ADVERTISEMENTS

2. Wat Pho

Untuk lokasi ini berdampingan dengan Grand Palace, jadi dengan hanya berjalan kaki beberapa meter maka akan menemukan pintu masuk ke Wat Pho.

Wat Phra Cetthupon Wimon Mangkhlaram Ratchaworamahawihan, atau lebih dikenal dengan Wat Pho. Nah kalau di sini terdapat patung budha tidur sepanjang 46 meter dan tinggi 15 meter, biasa disebut juga dengan Vihara Sleeping Budha.

Sebenarnya Wat Pho sendiri merupakan tempat untuk sembahyang umat budha. Akan tetapi banyak juga turis dan wisatawan yang berkunjung ke tempat ini, masuknya pun berbayar.

Ketika memasuki ruangan, pengunjung diharuskan melepaskan alas kaki, dan mengenakan pakaian tertutup. Selain ada patung budha tidur, ada banyak patung di dalamnya dan yang unik ada mangkuk yang terdiri dari 108 mangkuk perunggu, pengunjung bisa memasukkan koin ke dalam setiap mangkuk, suara yang keluar akan memiliki irama tersendiri. Saya dan teman sempat mengikuti berjalan dari belakang, konon katanya dengan memberikan koin tersebut akan mendapatkan keberuntungan.

Di luar vihara kita bisa berkeliling menikmati bangunan dengan arsitektur khas Bangkok yang konon sudah ada sejak jaman Raja Rama 1. Dan ada pula tempat pemijatan, yang  antriannya puanjang. Kita lebih memilih berkeliling untuk berphoto ria atau melihat keseluruhan dari lokasi Wat Pho.

ADVERTISEMENTS

3. Wat Arun

Wat Arun merupakan kuil yang menjadi ikon negeri Bangkok, disebut juga dengan Kuil Matahari Terbit. Lokasinya berseberangan dengan Wat Pho, harus berjalan kaki lurus dari pintu keluar Wat Pho, ada dermaga, dengan perahu yang berbayar kita sudah bisa menyeberangi Sungai Chaopraya untuk sampai di lokasi ini.

Bangunannya memiliki ketinggian hampir 82 meter. Bagus banget, dengan ornamen keramik China yang menghiasi seluruh dinding bangunan. Kuil ini diperkirakan sudah berusia sekitar 200 tahun. Yang pasti lokasi di Wat Arun nggak kalah menarik untuk mengabadikan momen dan belajar tentang sejarah kuil Bangkok. Masuk ke tempat ini berbayar juga ya.

 

 

ADVERTISEMENTS

4. Asiatique

Kalau di tempat ini, lebih asyik berkunjung saat sore hari hingga malam hari. Untuk sampai ke lokasi ini, bisa dengan menggunakan transportasi perahu atau melalui darat dengan taxi atau kendaraan umum. Saat itu  karena tujuannya sekali jalan, dari Wat Arun langsung dengan perahu ke Asiatique.

Saat sore hari tiba di tempat ini memang sangat menarik. Dari dermaga bisa menyaksikan pemandangan Sungai Chaopraya, di sepanjang tepiannya berjajar restoran tempat makan yang bisa kalian pilih untuk makan malam, atau sekedar nongkrong sambil menikmati suasana malam.

Di dalam Asiatique sendiri terdapat lebih dari seratus toko penjual baik makanan, benda seni, pakaian, dekorasi rumah, souvenir, aksesoris, dll. Buka pada pukul 17.00 sore waktu Bangkok. Dan tempat ini konon wajib sebagai “must visit” jika berada di Bangkok.

Untuk sampai ke tempat ini sangat mudah, jika kita sedang berada di mana pun di Bangkok, seperti halnya lokasi sebelumnya. Naik kereta lalu lanjut BTS dengan tujuan  Saphan Taksin Stasion, turun tak jauh ada dermaga, lalu ngantrilah bersama turis lainnya untuk naik perahu dengan tujuan ke Asiatique, hampir semua turis memiliki tujuan yang sama saat sore hari. Atau jika merasa terlalu lama bisa langsung dengan menggunakan taksi menuju ke tempat ini.

Yang pasti setelah seharian keliling dari berbagai tempat wisata, Asiatique menjadi tujuan terakhir sambil menikmati makan malam, ngobrol santai atau sekedar menikmati pemandangan di tepian dermaga dengan angin yang sepoi-sepoi

ADVERTISEMENTS

5. Chatuchak Market

Chatuchak Market

Chatuchak Market via https://www.kimidha.com

Katanya kalau ke Bangkok, wajib banget ke tempat ini, salah satu market terbesar di Bangkok dan seasia tenggara, Chatuchak Market.  Pasar ini hanya buka di hari Sabtu dan Minggu tapi pada akhirnya hari Jumat pun buka sore hari pukul enam sore waktu Bangkok hingga tengah malam.

Lebih dari 10.000 gerai, dan dikunjungi banyak sekali wisatawan baik local dan asing. Saat kita ke tempat ini, masih pagi sengaja tepatnya hari Sabtu pukul sepuluh baru buka. Di sepanjang jalan ramai para pengunjung dari berbagai mancanegara. Selain terkenal murah dan banyak sekali barang yang di jual baik pakaian, furniture, kain, cinderamata, perhiasan, binatang dll. Sayangnya kita nggak bisa seluruh section dikunjungi karena terlalu luas.

Yang pasti untuk datang ke tempat ini pastikan mengenakan pakaian yang nyaman, sepatu yang enak di kaki, karena saking luasnya dan panas, bukan seperti mall yang ada AC-nya, pasar ini merupakan pasar tradisional di Bangkok dengan toko yang buanyak, masuk gang dan penuh sesak oleh para wisawatan.

Untuk belanjanya sendiri jangan segan-segan untuk menawarkan harga yang relevan, jadi ada beberapa penjual yang bisa di tawar barangnya terkecuali toko yang sudah ada harga pas, akan tetapi coba saja terlebih dahulu untuk ditawar, dengan sopan pastinya.

Transportasinya bisa dengan menggunakan BTS dari semua kota di Bangkok turun di  Mo Chit Stasion (Exit 1) turun lalu lurus, belok kanan sudah terlihat plang bertuliskan Chatuchak Market, pun dengan menggunakan MRT turun di Stasiun Kampheng Phet Station (Exit 1) atau Chatuchak Park (Exit 1), langsung deh kelihatan pasarnya.  

Buat yang suka shoping tempat ini memang surganya seh.

Nah, jadi kalian mau liburan ke mana?

Yang pasti ke mana pun liburannya asal bahagia yah!

Salam.

 

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini