Dar es Salaam merupakan kota terbesar di Tanzania.
Kota ini menjadi salah satu pusat ekonomi di negara Tanzania. Kota metropolitan ini memiliki bandara internasional dan pelabuhan. Oleh karena itu menjadikan Dar es Salaam sebagai titik awal untuk dapat menjelajahi tempat-tempat wisata lainnya.
Mulai dari gedung-gedung di tepi pantai yang kontras dengan kawasan perumahan kota, hingga museum, pusat perbelanjaan dan anda dapat menghabiskan waktu bersantai di Pulau dengan air yang jernih yang dikelilingi pepohonan. Walaupun tergolong kota besar namun Dar es Salaam masih memiliki banyak lahan hijau, sehingga menjadi rumah bagi banyak hewan. Burung dan monyet dengan mudah ditemui di kota ini, jangan heran apabila anda sedang jalan sore dan menemui burung merak berjalan di tengah jalan atau bersinggah di atap rumah warga.
ADVERTISEMENTS
1. Pusat Perbelanjaan Slipway
Kunjungan ke Dar es Salaam tidak akan lengkap tanpa mengunjungi Pusat Perbelanjaan Slipway. Slipway adalah tempat belanja, makan, dan rekreasi di dekat pantai. Pusat perbelanjaan Slipway memiliki banyak restoran, termasuk restoran Lebanon, Thailand, Western dan kafe.
Selain itu, ada juga toko buku, supermarket, bank, apotek, berbagai toko suvenir yang menjual kain dan kerajinan khas Tanzania dan juga hotel. Slipway dapat menjadi pilihan yang tepat untuk Anda ketika Anda datang ke Dar es Salaam. Di sini Anda bisa bersantai untuk menikmati pemandangan matahari terbenam dan laut yang indah. Di Slipway Anda juga dapat menyeberangi laut ke Pulau Bongoyo
ADVERTISEMENTS
2. Pasar Mwenge
Jika Anda mencari kerajinan ukiran kayu lokal, Pasar Mwenge dapat menjadi tujuan Anda. Beberapa tempat menyediakan berbagai ukiran mulai dari ukiran kecil berbentuk gajah, jerapah, hingga miniatur suku Masaai. Ada juga lukisan lokal, suvenir, sandal, kalung manik-manik dan beberapa toko pakaian khas Tanzania.
Para seniman di sini juga menyediakan custom-made untuk siapa saja yang menginginkannya. Salah satu pemandangan menarik Anda dapat melihat bagaimana proses pengrajin lokal membuat ukiran yang unik. Tidak seperti beberapa pasar wisata di seluruh dunia, penjual di sini cenderung tidak merepotkan pelanggan. Mereka akan mendorong Anda untuk datang ke toko mereka, tetapi Anda tidak akan dipaksa untuk membelinya. Jangan lupa untuk menawar dan berbelanja di pasar, karena harga bisa dinegosiasikan.
ADVERTISEMENTS
3. Pasar Tinga Tinga
Pasar Tinga Tinga adalah pasar kesenian yang terletak di tengah kota Dar es Salaam, tepatnya di Haile Selassie Road. Pasar ini menawarkan beragam karya seni unik Afrika Timur. Pasar Tinga Tinga yang menampilkan sejumlah karya kreatif, otentik lukisan gaya ”Tinga Tinga”.
Apa yang dimaksud gaya Tinga – Tinga? Lahir dari seorang seniman bernama Edward Saidi Tinga Tinga, yang berasal dari wilayah Selatan Tanzania. Lukisan Tinga –Tinga adalah karya yang penuh dengan warna dan menonjolkan objek ikon stereotip Afrika seperti satwa liar dan lanskap sabana. Selain itu di pasar ini anda juga dapat belajar dan membuat lukisan Tinga Tinga anda sendiri, terdapat seniman Tinga Tinga yang akan membantu anda.
ADVERTISEMENTS
4. Pulau Bongoyo
Selain Pasar seni anda juga dapat mengunjungi Pulau indah nan eksotis. Meskipun pulau Bongoyo tidak terletak di Dar es Salaam, pulau tak berpenghuni ini terletak sekitar 2,5 km utara kota dan hanya membutuhkan waktu sekitar 30 menit untuk sampai ke sini. Anda dapat pergi ke pulau ini dengan perahu dari pusat perbelanjaan Slipway.
Di pulau ini, Anda dapat menikmati santapan laut seperti ikan bakar, calamary dan lobster sambil menikmati jernihnya air laut . Di area pantai anda juga dapat melakukan snorkeling. Biaya untuk mengunjungi pulau ini kurang lebih U$D 20 per orang.
ADVERTISEMENTS
5. Pulau Mbudya
Bagi yang mengunjungi Dar es Salaam, Pulau Mbudya adalah destinasi yang ideal; perjalanan singkat dari kota terbesar Tanzania ke surga pulau tropis. Untuk sampai ke Pulau Mbudya, Anda harus terlebih dahulu sampai ke Pantai White Sands. Dari sana anda dapat menyewa perahu yang bertenaga mesin, seharga kurang lebih USD 20 per orang. Satu perahu biasanya berkapasitas kurang lebih 15 orang. Oleh karena itu anda akan pergi ke Pulau Mbudya bersama dengan wisatawan lainnya.
Perjalanan dari White Sands ke Pulau Mbudya dengan perahu ditempuh dalam waktu 30 menit. Sesampainya disana anda akan terkesima dengan jernihnya air bak cermin, langit biru dan udara berangin yang menyegarkan. Banyak pohon di sekitar pulau ini dan tenda yang disediakan bagi para pengunjung, sehingga anda tidak akan kepanasan.
Banyak aktifitas yang dapat dilakukan di Pulau ini antara lain snorkeling, voli pantai, freesbe, berenang dan duduk santai menikmati alam. Selain itu Pulau ini juga menyediakan makanan dan minuman, jadi jangan khawatir bagi anda yang lapar dan haus saat menyelami keindahan alam di Pulau Mbudya. Makanan yang disediakan antara lain ikan, cumi dan lobster yang dibakar serta minuman soda dan air mineral.
Gimana, kamu berminat untuk pergi ke Tanzania dan Dar es Salaam?
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”