5 Sifat Kucing yang Wajib Diketahui Sebelum Memutuskan Memeliharanya

1. Si manja

Majikan lagi manja via http://pexels.com

Manja adalah sifat umum yang diketahui dimiliki hampir seluruh kucing di muka bumi ini. Bayangin kamu pulang kerja, kucingmu nyamperin dan langsung seperti minta gendong. Atau coba deh, kamu kasih makan satu kucing liar secara rutin, pasti nggak lama dia akan langsung ndusel-ndusel ke kamu. Itu karena dia merasa kamu menyayanginya. Makanya dia minta dimanjain sama kamu.

2. Si caper alias suka cari perhatian

Namanya juga majikan via http://pexels.com

Namanya juga majikan ya, apapun harus dituruti. Sama halnya dengan ketika dia minta perhatian. Perhatianmu harus full ke mereka, mereka nggak akan terima perhatian yang setengah-setengah. Jika kamu WFH (bekerja dari rumah), siap-siap majikanmu datang dan mulai menduduki laptopmu, atau berjalan-jalan depan PC kamu. Yang mereka tahu adalah, kamu di rumah artinya kamu libur dan itulah saatnya kamu bermain dengan mereka. 

3. Si senggol bacok

Jangan dekat-dekat, kita nggak kenal via http://pexels.com

Dibalik tingkah imut, lucu nan menggemaskan, terkemas juga sifat pemarah dan tidak dapat diganggu gugat. Kucing jenis ini biasanya memiliki tingkat kecurigaan yang tinggi, baik terhadap sesamanya, maupun terhadap budaknya. Dia akan selalu berada dalam mode senggol bacok alias waspada ingin menyerang, kapanpun kamu mencoba mendekatinya.

Kucing lain lewat depan rumah? Jangan harap bisa lewat dengan tenang! Kucing dengan sifat senggol bacok ini biasanya lebih senang menghampiri duluan dibandingkan dihampiri. Dia lebih suka menunjukkan sifat dominannya, dibandingkan sifat imutnya. Biarkan dia memberikanmu rasa percaya, sehingga dia lama-kelamaan akan luluh.

4. Si pencakar

Mau tattoo gratis? via http://pexels.com

Ada kucing yang secara tidak sengaja memberi kita tanda cinta dengan mencakar kita secara membabi buta. Biasanya, kucing akan memberi tato secara gratis alias mencakar sebagai bentuk pemberontakan dirinya karena tidak ingin sesuatu.

Misalnya dia tidak ingin mandi, tidak ingin minum obat sehingga dia berontak dan secara tidak sengaja melukai tubuh kita. Si pencakar ini adalah tipe kucing yang senantiasa secara tidak ragu mengeluarkan cakarnya yang runcing baik dalam kondisi bercanda maupun kondisi terdesak.

Ada dua tipe pencakar, ada yang kabur saat kita berteriak kesakitan, ada yang melihat wajah kita dengan menunjukkan rasa bersalah. Kira-kira kalo udah begini apa kita tega marahin majikan kita? 🙁

5. Si penakut

Aku takuuut via http://pexels.com

Berbanding terbalik dengan si senggol bacok, kucing yang bersifat penakut ini bisa dibilang spesies kucing rumahan yang super mageran. Kucing ini sangat betah di rumah. Meskipun dia cenderung aktif, dia lebih suka untuk menghabiskan waktunya untuk tidur atau main di kandang.

Dia juga sangat takut jika ditinggal sendirian. Dia akan panik ketika mendapati dirinya bangun tidur dan babunya tidak ada disekitarnya. Dia juga takut sekali dengan suara petir. Baginya, tempat teramannya adalah kandangnya.

Kamu akan menemukan kelima sifat ini (atau lebih) ketika kamu memelihara lebih dari dua ekor kucing. Sisi baiknya, kamu jadi lebih berempati dan mencoba mengerti kebutuhan majikan-majikanmu dan bisa men-treat mereka sesuai kemauan mereka. 

Siap jadi budak kucing?