5 Musisi yang Memulai Karier dari YouTube

1. Pentatonix

Pentatonix via https://www.facebook.com

Grup acapella beranggotakan lima orang ini, awalnya dimulai oleh Kristie Maldonado, Scott Hoymann, dan Mitch Grassi. Mereka bertiga merupakan teman SMA dan sama-sama mengikuti audisi Glee. Sayangnya, mereka gagal dalam audisi tersebut.

Mereka pun berpisah saat lulus SMA dan mulai mengunggah karya mereka masing-masing di YouTube. Di bangku kuliah Scott bergabung dengan klub acapella. Video Scott bernyanyi acapella menarik perhatian Ben Bram, seorang produser ajang Sing Off yang memintanya untuk ikut serta.

Scott mengajak kedua teman lamanya untuk bergabung. Tapi Ben mengatakan bahwa mereka membutuhkan beatboxer dan suara bass agar lengkap. Mereka pun merekrut YouTuber Kevin Olusola dan Matt Sailee.

Sejak debut pada 2011, Pentatonix berhasil merilis enam album dan satu album soundtrack film. Mereka juga meraih tiga penghargaan Grammy tahun 2015, 2016, dan 2017 sebagai Best Group Performance.

2. Alessia Cara

Alessia Cara via https://www.facebook.com

Alessia Caracciolo merupakan perempuan asal Kanada yang memulai karier bermusiknya dengan membuat lagu-lagu cover. Kebanyakan videonya yang diunggah di YouTube direkam di kamarnya sambal memainkan gitar akustik.

Alessia Cara mulai merekam kegiatan bermusiknya di YouTube pada 2009, sejak usianya masih 13 tahun. Selama empat tahun, ia konsisten berkarya di YouTube dan berkolaborasi dengan musisi-musisi cover lainnya seperti Boyce Avenue dan Alex Goot.

Hingga akhirnya pada 2013, Alessia mendapat kontrak rekaman dari EP Entertaintment dan Def Jam. Debut singlenya yang berjudul Here berhasil mencapai no 19 di tangga lagu kanada dan nomor 5 di tangga lagu Amerika Serikat.

Album perdananya muncul pada 2015 dengan single berjudul Scar to your Beautiful. Pada 2018, Alessia memenangkan Grammy di tahun 2018 untuk kategori Best New Artist.

3. Justin Bieber

Justin Bieber via https://www.posbagus.com

Tentu saja tidak afdol rasanya jika tidak memasukkan Justin Bieber di daftar ini. Sebab, kisahnya dari remaja biasa menjadi mega bintang dalam waktu singkat menginspirasi banyak orang. Bahkan fenomena YouTuber yang menjadi artis rekaman dinamai dari dirinya. 

Tidak seperti artis-artis sebelumnya, kepopuleran Justin di YouTube adalah berkat ibunya. Kristie yang senang merekam anaknya saat bermusik akhirnya mengunggah videonya ke YouTube. Hal tersebut ternyata menarik perhatian Scooter Braun, pencari bakat dari label milik Usher.

Justin pun dikontrak dan memulai debutnya pada 2008. Hingga 2019, ia telah menelurkan empat album dan masuk ke jejeran Best Selling Music Artist global. Ia juga menjadi salah satu dari 30 artis dengan bayaran termahal.

4. Charlie Puth

Charlie Puth via https://www.charlieputh.com

Charlie Puth mulai menguggah karya-karyanya di YouTube sejak 2009. Tidak hanya menyanyikan lagu-lagu cover, ia juga membagikan pengetahuan tentang musik lewat segmennya yang berjudul Charlie’s Vlog.

Vlog dan video cover ini menarik perhatian Ellen DeGeneres. Lewat label miliknya Elevenleven, Charlie dikontrak pada tahun 2011. Sayangnya, single-singlenya tidak meledak, ia pun keluar dari manajemen Ellen setelah dua tahun.

Keluar dari label milik Ellen, Charlie melanjutkan aktifitasnya di YouTube sambal menjadi produser music. Pada 2014, Charlie dikontrak oleh Atlantic Records dan berkolaborasi dengan Meghan Trainor untuk merilis lagu berjudul Marvin Gaye.

5. Shawn Mendes

Shawn Mendes via https://www.kepogaul.com

Shawn Mendes menjadi lelaki yang digadang-gadang akan menggeser posisi Justin Bieber sebagai “Prince of Pop”. Wajar saja, sejak debutnya lewat mini album self-titled yang dirilis pada 2014, Shawn menjadi penyanyi pop yang lagu-lagunya kerap menghiasi puncak tangga lagu di berbagai negara.

Selain itu, mirip Justin Bieber, Shawn juga memulai karier bermusiknya lewat video yang diunggah di Internet. Ditambah lagi, Shawn juga berasal dari negara yang sama dengan Justin.

Kepopuleran Shawn di jagat dunia maya awalnya bukan berasal dari YouTube melainkan Vine. Sayangnya, Vine memiliki keterbatasan durasi, sehingga pada 2012 ia berpindah platform ke YouTube. Video unggahannya menarik minat Island Record yang mengontraknya pada tahun 2014.