Produksi fashion di bidang sneakers pun berlomba mencuri perhatian bagi anak muda, bahkan rela merogoh kocek yang lumayan menguras isi dompet mereka.
Nyaman, klasik, dan serbaguna. Sepatu adalah komponen kunci dari setiap koper yang dikemas dengan baik. Karena setiap negara memiliki gaya tersendiri untuk alas kaki atletik, ini menjadikannya sebagai suvenir utama. Sejalan dengan perkembangan zaman yang makin modern mereka memproduksi berbagai jenis sneakers.
Ada 5 label global mulai dari merek warisan bertingkat hingga gaya terbaru yang layak ditambahkan ke koleksi kalian.
Berikut ulasannya.
ADVERTISEMENTS
1. Bensimon: Amerika
Terbuat dari kanvas alam dan karet surplus, koleksi slip-on dan lace-up tomboi ini yang awalnya terinspirasi oleh sepatu militer Amerika diciptakan oleh pendiri merek, Serge Bensimon, pada tahun 70-an. Jane Birkin dan Brigitte Bardot yang memantapkan garis keberhasilan, meskipun, karena kedua wanita adalah penggemar besar.
ADVERTISEMENTS
2. Onitsuka Tiger: Jepang
Ketika mantan perwira militer Jepang Kihachiro Onitsuka pertama kali meluncurkan merek ini pada tahun 1949, ia memiliki misi yang lebih mulia daripada hanya membuat sepatu kets hebat. Onitsuka bertujuan untuk meningkatkan harga diri pemuda pasca perang melalui atletik.
ADVERTISEMENTS
3. Gola: Inggris
Kamu dapat menelusuri akar dari merek yang berbasis di Inggris ini hingga tahun 1905, ketika perusahaan ini memulai sebagai pabrik boot kecil. Tak lama setelah itu, ia menambahkan olahraga berwarna cerah ke dalam campuran dan tentu saja, menyelinap untuk dicocokkan.
Meskipun perusahaan sekarang menawarkan variasi yang tak terhitung untuk para pelatih ikoniknya, desain utamanya tetap sama: bentuk pemain sepak bola jadul dengan beberapa garis yang dijahit di samping.
ADVERTISEMENTS
4. Converse: Amerika Serikat
Jika kamu melihat gambar sepatu pertama perusahaan ini, ngga ngira itu Converse. Awalnya diluncurkan pada tahun 1908 dengan fokus pada galoshes, tidak termasuk alas kaki atletik selama beberapa tahun. Akhirnya melakukan peluncuran dan bagaimanapun, itu terbukti cukup populer untuk tetap relevan saat ini.
ADVERTISEMENTS
5. Adidas : Jerman
Sebelum Adidas menjadi raksasa pakaian olahraga yang dikenal secara internasional, kita tahu hari ini, adalah perusahaan yang tumbuh di rumah dapur cuci, dari ibu pendiri Adi Dassler.
Pada akhir 1940-an, Dassler telah menghasilkan cukup uang untuk meluncurkan pabrik pertamanya di Jerman, di mana dia membuat sepatu pertamanya yaitu model tiga garis sederhana yang masih kita kenal, cintai, dan kenakan hari ini.
Sekian artikel sepatu yang kita gunakan sampai detik ini guys, kamu pilih nyaman yang mana?
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”