Investasi merupakan salah satu cara yang bisa dilakukan untuk memperoleh pendapatan pasif. Pendapatan pasif merupakan pendapatan yang berasal dari usaha, aset produktif atau instrument insvestasi yang dimiliki. Di tengah pesatnya kemajuan teknologi saat ini, ada banyak jenis investasi yang bisa kamu pilih, salah satunya yaitu investasi P2P (Peer-to-Peer) Lending.
P2P Lending merupakan sebuah platform atau layanan keuangan berbasis teknologi yang mempertemukan antara pemberi pinjaman dengan penerima pinjaman secara online. Dalam hal ini bisa pengusaha ataupun UMKM yang membutuhkan tambahan modal untuk usaha yang mereka miliki.
Ada beberapa keunggulan yang bisa kamu dapatkan ketika memilih P2P Lending sebagai pendapatan pasif. Apa saja? Yuk, simak penjelasannya dibawah ini!
ADVERTISEMENTS
1. Memperoleh keuntungan yang cukup tinggi
Dibandingkan aset pendapatan tetap seperti deposito, P2P Lending menyediakan imbal hasil yang cukup tinggi, yaitu sekitar 12%-20% per tahun. Jika pada instrument lain investor bisa menarik dana kapanpun, dalam transaksi P2P Lending yang membedakannya adalah pendana harus menunggu sampai pembiayaan telah jatuh tempo dan uang kembali, barulah investor dapat menarik kembali dananya.
ADVERTISEMENTS
2. Memperoleh pendapatan pasif dengan waktu singkat
Pada P2P Lending, keuntungan yang cukup tinggi bisa kamu dapatkan hanya dengan waktu yang relatif singkat. Tentunya ini berbeda dengan instrument lain yang membutuhkan waktu yang cukup lama untuk bisa mendapatkan keuntungan. Oleh karena itu, investasi P2P Lending ini cocok untuk kamu yang ingin mendapatkan pendapatan pasif yang stabil dan membutuhkannya dalam jangka pendek.
ADVERTISEMENTS
3. Bisa memilih sendiri kemana pendanaan akan dialokasikan
Hal yang menarik dari investasi P2P Lending ini adalah investor bebas memilih perusahaan atau bisnis mana yang akan diinvestasikan dan berapa jumlah dana yang akan digunakan untuk investasi. Dengan mendistribusikan dana yang ada keberbagai peminjam, ini bisa mengurangi risiko kerugian yang diakibatkan gagal bayar oleh peminjam.
ADVERTISEMENTS
4. Ikut berkontribusi dalam pertumbuhan pelaku usaha
Dengan menjadi investor di P2P Lending, secara tidak langsung kamu sudah berkontribusi dalam pertumbuhan perekonomian Negara dengan mendanai pelaku usaha kecil maupun menengah. Jadi, semakin besar kamu berinvestasi di P2P Lending, maka akan semakin banyak juga para pelaku usaha kecil dan menengah yang akan terbantu.
ADVERTISEMENTS
5. P2P Lending syariah bisa menjadi pilihan untuk kamu yang ingin berinvestasi dengan menerapkan nilai-nilai syariah
Perbedaan P2P Lending umum dengan P2P Lending syariah yaitu, dalam pendanaan dan penerimaan biaya yang diselenggarakan menerapkan nilai-nilai syariah. Untuk kamu yang ingin berinvestasi dengan menerepkan nilai-nilai syariah, P2P Lending Syariah ALAMI bisa menjadi pilihan yang tepat untukmu berinvestasi.
P2P Lending Syariah ALAMI sendiri berbasis syariah yang sudah memiliki izin dan tentunya diawasi oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan). Tidak hanya itu, ALAMI juga diawasi oleh Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI). Penting untuk kamu ketahui juga bahwa di P2P lending syariah tidak dikenakan suku bunga baik untuk penerima pembiayaan dan juga pendana.
Nah, itu lah penjelasan keunggulan berinvestasi di P2P Lending. So, apakah kamu tertarik untuk berinvestasi di P2P Lending untuk memperoleh pendapatan pasifmu?
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”