5 Kegiatan yang Sering Dilakukan di Rumah Untuk Memutus Rantai Kebosanan Akibat Pandemi

Banyak hal yang bisa kita lakukan untuk mengusir kebosanan lho!

Banyak cara untuk melepaskan rasa penat setelah begitu lama terkurung di situasi tanpa tidak terkendali seperti pandemi. Bayangkan saja, hampir setahun kita berjibaku dengan berada di rumah saja. Terkungkung bersama lingkungan yang itu-itu saja. Selalu bangun tidur, kamar mandi, duduk lagi di depan layar komputer. Jenuh.

Sebagian masyarakat mensiasati rasa bosan dan jenuh mereka dengan memulai kegiatan baru atau mungkin menjadi hobi kali ini. Mungkinkah di antara 5 kegiatan ini merupakan hobi baru kamu selama pandemi? Yuk kita simak!

ADVERTISEMENTS

1. Bercocok tanam

Foto oleh cottonbro dari Pexels

Foto oleh cottonbro dari Pexels via http://https

Bercocok tanam memang sangat baik dalam urusan mengurangi potensi stress karena selama berkegiatan tubuh akan bergerak dan berfokus pada tanaman. Begitu pula saat merawat atau menyiram tanaman, tubuh akan rileks seiring menyiram tumbuh-tumbuhan.

Berkat antusiasme masyarakat terhadap tanaman, enggak heran, jika harga-harga tanaman seperti tanaman berjenis araceae banyak diminati di pasaran meskipun harga yang dipatok lumayan mencengangkan. Mengapa jenis tanaman araceae? Sebab tanaman satu ini mudah hidup dan beradaptasi di segala jenis media tanam.

Jadilah stress hilang, taman di rumah pun jadi ramai tumbuhan.

ADVERTISEMENTS

2. Olahraga

Foto oleh Nubia Navarro (nubikini) dari Pexels

Foto oleh Nubia Navarro (nubikini) dari Pexels via http://https

Adanya pandemi ini menyadarkan banyak orang tentang pentingnya pola hidup sehat, salah satunya dengan cara berolahraga. Meski nyatanya olahraga dapat menjadi kegiatan yang memicu penyebaran virus, namun, masyarakat tetap mencari solusi yang aman dan nyaman bagi siapa saja. Contohnya olahraga bersepeda.

Olahraga bersepeda tidak mengharuskan sesama orang yang sedang berolahraga berdekatan, setidaknya berjarak satu meter ke depan dan satu meter di belakang. Selain itu, bersepeda juga baik untuk melatih otot tubuh yang selama ini boleh jadi keram karena kebanyakan duduk menatap layar laptop sepanjang hari.

ADVERTISEMENTS

3. Membaca buku

Foto oleh Rahul Shah dari Pexels

Foto oleh Rahul Shah dari Pexels via http://https

Negara kita memiliki banyak sekali penulis yang produktif menelurkan karyanya setiap tahun. Sehingga, kita tidak perlu takut kehabisan bahan bacaan sepanjang masa-masa pandemi. Meski menjengahkan, nyatanya kita bisa menaklukan keadaan dengan banyak-banyak membaca. Selain bisa menambah pengetahuan, dapat pula menambah kosa kata yang selama ini barangkali belum kita ketahui.

Buku yang dibaca tidak melulu harus buku novel, ya. Ada buku sejarah untuk menambah wawasanmu tentang sejarah, ensiklopedia tentang bermacam-macam informasi dunia, atau mungkin buku komik yang memerlukan daya imajinasi sama seperti membaca buku novel.

Adakah buku favoritmu saat ini?

ADVERTISEMENTS

4. Streaming drama Korea

Foto oleh Tatiana Syrikova dari Pexels

Foto oleh Tatiana Syrikova dari Pexels via http://https

Salah satu cara membunuh waktu yang membosankan adalah dengan menonton drama Korea, betul? Bahkan sampai rela streaming k-drama supaya enggak ketinggalan cerita. Apalagi, di tahun 2020 ini hampir semua k-drama menguras emosi mulai dari The World of the Married, Penthouse, Start-Up, dan masih banyak lagi.

Enggak heran, sehabis nonton k-drama banyak orang yang terbawa emosional. Apalagi ibu-ibu, bawaannya mau jambak rambut Da-kyung dan Tae-oh, jadilah lupa dengan rasa bosannya.

ADVERTISEMENTS

5. Memasak

Foto oleh Andrea Piacquadio dari Pexels

Foto oleh Andrea Piacquadio dari Pexels via http://https

Memasak memang membutuhkan modal yang lumayan banyak, tapi ada pula yang mensiasatinya sebagai modal usaha.

Zamannya Corona, membuat masyarakat 2020 harus serba bisa, bahkan yang enggak terbiasa turun ke dapur justru ikutan kelas memasak online demi bisa masak dan mengatur keuangan di dapur. Atau, yang selama ini sering pesan makan online mulai sadar bahwasanya masak akan jauh lebih hemat. Barangkali, ada juga yang melihat peluang usaha makanan kekinian sehingga tertarik turun ke dapur melakukan bakat alamiahnya sebagai seorang yang pintar memasak.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

selalu ingin belajar menulis