Meski Perpisahan Itu Menyakitkan, tapi 5 Hal Ini Perlu Kamu Syukuri Selepas Ditinggal Mantan

1. Tuhan sedang melatih dirimu agar menjadi wanita yang lebih tangguh

wanita tangguh via https://www.pexels.com

Kamu pasti paham bahwa besi yang tak bernilai agar bisa menjadi sebilah pedang yang tajam harus mampu menahan gempuran api yang sangat panas. Rela dirinya dibakar berkali-kali hingga menjadi sebuah pedang menawan. Begitu juga dengan dirimu. Tuhan sengaja mematahkan hatimu bukan karena tak sayang. Justru teramat sayang, makanya hatimu dipatahkan dari orang yang memang tak layak untuk bersamamu.

Awalnya kamu pasti sangat rapuh, sampai menangis seharian di kamar ataupun mogok makan hanya gara-gara ditinggal mantan. Butuh banyak tenaga yang kamu kerahkan agar bisa melanjutkan hidup sampai saat ini, dari yang  biasanya selalu ditemani akhirnya apa-apa harus sendiri.

Bukankah kamu akhirnya bisa melewati? Nah, begitulah cara Tuhanmelatihmu agar menjadi wanita tangguh dengan menjauhkan si dia dari dirimu.

2. Tuhan sudah menyiapkan pengganti yang lebih baik dari si dia

pasti ada gantinya via https://www.pexels.com

Sudahlah jangan bersedih lagi. Hidupmu terlalu berharga jika hanya dihabiskan untuk meratapi si dia yang sudah pergi. Ikhlaskan dan lupakan semua tentangnya. Hidupmu itu tak akan berubah menjadi kelam hanya gara-gara ditinggal mantan. Dunia ini teramat luas dengan berbagai pilihan yang disediakan. Segala yang pergi pasti akan diganti dengan yang lebih baik lagi. Bunga yang layu diganti dengan kuncup yang merekah.

Ranting tua diganti dengan ranting muda. Pun dengan dirimu yang saat ini ditinggalkan. Percayalah bahwa Tuhan pasti akan memberikan pengganti yang jauh lebih baik dan sempurna dari si dia.

3. Tuhan ingin menunjukan padamu, mana laki-laki yang layak untuk dipertahankan dan mana yang memang layak untuk ditinggalkan

sudah tinggalkan saja via https://id.pinterest.com

Tak ada gunanya bertopang pada dahan keropos yang hanya akan mencelakakanmu. Juga tak ada gunanya berharap pada laki-laki yang hanya singgah untuk sekedar bermain-main, bukan serius padamu. Waktu tak akan dapat diputar kembali. Maka jangan hamburkan untuk si dia yang tak bisa diharapkan apalagi diandalkan sama sekali.

Caranya meninggalkanmu sudah cukup menjelaskan bahwa si dia bukan laki-laki yang patut untuk kamu pertahankan. Ada baiknya kamu berikan saja si dia pada perempuan lain yang memang sangat membutuhkan.

4. Tuhan ingin agar waktumu dihabiskan dengan orang-orang yang benar-benar menyayangimu

sahabat terbaikmu via https://www.pexels.com

Sekarang cobalah untuk merenung sejenak. Memutar kembali ingatan tentang ratusan atau bahkan mungkin sudah menginjak ribuan hari bersamanya. Berapa banyak waktu yang kamu buang sia-sia hanya untuk selalu bersamanya? Adakah kamu sadari bahwa banyak orang tercinta di dekatmu yang perlahan mulai kamu acuhkan?

Orangtua yang jarang kamu perhatikan misal. Sahabat yang sudah lama tak kamu kunjungi. Sanak saudara di sekitarmu yang kehadirannya perlahan turut hilang dalam hidupmu.

Karena si dia, kamu bahkan lupa pada mereka. Melupakan mereka yang benar-benar tulus memberikan cintanya padamu. Belum lagi cita-citamu yang harus ter-pending dengan acara tak jelas yang kalian lakukan. Uang jajan yang diberikan oleh orangtua juga turut lenyap berganti menjadi kado spesial buat si dia.

Ujungnya kamu akan menydari bahwa hanya ada orangtua, saudara ataupun sahabat yang selalu menemanimu sejak terluka hingga sembuh. Bukan si dia yang dulunya kamu bela habis-habisan malah pergi meninggalkan.

5. Tanpa kamu sadari, Tuhan sedang membawamu semakin dekat pada laki-laki yang kelak akan menjadi ayah dari anak kalian

untukmu jodohku via https://www.pexels.com

Kenyataannya dari segala hal yang perlu kamu syukuri saat ditinggalkan si dia yaitu, bahwa tak lama lagi Tuhan akan mempertemukan dirimu dengan jodohmu. Pahamilah bahwa ini merupakan alur takdir yang pasti terjadi dan harus kamu jalani. Kamu memang harus tersakiti dulu lewat si dia. Marah padanya boleh. Menangis juga boleh.

Namun, selepas itu jangan lupa untuk mengucapkan terimakasih teramat dalam padanya. Karena berkat si dia, tangga hidupmu untuk bertemu pujaan hati yang kelak akan menjadi ayah dari anak kalian sudah semakin dekat.

Jadi, mulai hari ini tak usah lagi pasang wajah murungmu itu. Angkat dagumu dan berikan senyum terbaikmu pada siapa saja, termasuk pada mantanmu. Cobalah juga untuk dapat berdamai pada masa lalu, karena itu teramat sangat penting bagi kesehatan jiwamu. Juga jangan lupa untuk selalu mendekatkan diri pada-Nya agar segera dipertemukan dengan jodoh terbaikmu.