Sistem operasi merupakan sebuah program yang digunakan sebagai penghubung antara perangkat keras dengan software atau aplikasi yang ada dalam seperangkat PC yang bertujuan untuk mempermudah user dalam mengoprasikan komputer. Sedangkan install ulang PC atau laptop sendiri adalah sebuah kegiatan mengganti OS (Operating System) lama dengan yang baru dengan sebab dan alasan tertentu.
Nah, bagi kamu yang merasa kinerja laptop atau komputer sudah terasa sangat lemot, terkena virus, sering blue screen, atau merasa bosan dengan OS yang terisntall sebelumnya, menginstall ulang PC atau laptop adalah solusi yang tepat, sebab dapat me-refresh kinerja laptop atau PC kamu menjadi lebih enteng.
ADVERTISEMENTS
1. Persiapkan dan tentukan jenis sistem operasi yang akan digunakan
Hal pertama yang perlu kamu persiapkan adalah menyiapkan sistem operasi yang akan digunakan dan juga menentukan jenis sistem operasi yang akan digunakan serta pastikan juga sistem operasi yang akan digunakan sesuai dengan spesifikasi dan kebutuhanmu. Adapun jenis sistem operasi yang dapat digunakan yaitu Windows, Linux, Mac OS, dll.
ADVERTISEMENTS
2. Pastikan telah mem-backup seluruh dokumen atau data penting dalam PC atau laptop
Ketika melakukan install ulang PC atau Laptop, hal yang pasti terjadi adalah kehilangan data. Terutama seluruh data yang tersimpan didalam partisi penyimpanan sistem operasi sebelumnya yang biasanya di Local Disk C. Untuk mencegah hal tersebut maka perlu untuk membackup seluruh dokumen atau data penting kedalam partisi lain selain partisi sistem seperti Local Disk D, Local Disk E dst. bila perlu gunakan perangkat penyimpanan eksternal seperti flashdisk, hardisk, atau memory card guna memastikan data kamu lebih aman.
ADVERTISEMENTS
3. Siapkan bootable sebagai media instalasi sistem operasi baru
Bootable merupakan sebuah sistem operasi yang sudah dikompres atau dimasukan kedalam sebuah media penyimpanan seperti flashdisk dan CD/DVD, yang nantinya akan digunakan sebagai media instalasi sistem operasi baru.
ADVERTISEMENTS
4. Siapkan driver PC atau laptop
Selanjutnya yang harus kamu persiapkan adalah driver dari komputer atau laptop. Driver berfungsi setelah proses install ulang dipastikan berhasil. Driver merupakan sebuah perangkat lunak atau software yang memilik fungsi mengenalkan perangkat keras yang terpasang pada komputer (Keyboard, VGA, RAM, dll.) dengan sistem operasi agar saling berinteraksi dan berfunggsi dengan baik.
ADVERTISEMENTS
5. Siapkan aplikasi atau software yang diperlukan
Hal terakhir yang harus kamu persiapkan yaitu aplikasi atau software untuk komputer atau laptop, Hal ini berguna untuk nanti setelah melewati semua proses instalasi sistem operasi, maka langkah terakhir yang harus dilakukan adalah meng-install aplikasi atau software. Adapun aplikasi dasar yang harus ada dalam sebuah komputer yaitu browser, pemutar media, pengolah dokumen, archive manager, dan anti virus.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”