Masa-masa remaja tanggung (14-18 tahun) bisa dibilang periode waktu dalam hidup yang agak membingungkan. Buat kalian yang umur segitu biasanya merasakan gimana kalian udah dianggap dewasa dalam situasi tertentu. Cuma belum cukup dewasa buat melakukan aktivitas-aktivitas lain atau menyelesaikan masalah-masalah.
Bahkan enggak cuma di kehidupan sehari-hari, kebingungan ini juga bisa berpengaruh sama desain kamar tidur anak remaja di rumah. Meskipun mungkin akan kuliah ke luar kota atau luar negeri dan meninggalkan rumah buat sementara, rumah dan kamar tidurnya akan selalu siap menyambut kepulangannya.
Makanya, lebih baik kamar anak remaja di rumah disiapkan buat jangka panjang. Saat dia sudah dewasa dengan umur lebih dari 20 tahun dan memilih untuk tinggal di rumah buat beberapa lama, kamar tidurnya enggak terasa kekanak-kanakan, ketinggalan zaman, atau membosankan.
Bisa dibilang desain kamar tidur untuk anak remaja, juga bisa buat orang dewasa. Desain interior yang cenderung fungsional atau multifungsi, bermain dengan warna-warna yang aman, atau furnitur dan aksesoris rumah yang esensial.
Secara umum, desain interior kamar tidur yang tak lekang oleh waktu dan bisa dinikmati oleh anak remaja hingga orang dewasa. Dekoruma punya lima inspirasi desain kamar tidur remaja yang juga cocok untuk orang dewasa yang bisa kamu tiru.
ADVERTISEMENTS
1. Ambil Sedikit Inspirasi Desain Interior Jepang dengan Tempat Tidur Gaya Tatami. Terasa Nyaman, deh!
Kalau kalian familier sama desain interior rumah-rumah di Jepang, pasti kalian pernah lihat tatami yang jadi lantai atau alas tidur orang Jepang. Inilah yang ingin ditangkap pada desain kamar tidur ini. Pemilik rumah membangun platform yang sedikit lebih tinggi dari lantai kamar tidur.
Kemudian, kasur ditaruh di atas platform tersebut. Di sebelah kanan, ada meja rias dengan tatami sofa yang lagi tren. Enggak sampai di situ aja, karena ukuran kamar tidur lumayan besar, pemilik rumah juga memasang meja belajar atau meja kerja menghadap tempat tidur.
ADVERTISEMENTS
2. Memaksimalkan Berbagai Fungsi Ruang di Kamar Tidur yang Enggak Terlalu Luas. Fungsional dan Tetap Nyaman Dihuni
Buat kamar tidur mungil kayak gini, pemilik rumah harus bisa pintar-pintar mengatur tata ruangnya agar fungsi-fungsi ruang yang penting di kamar tidur enggak kurang. Tempat tidur di tengah dengan sprei biru muda yang menggemaskan, cocok buat remaja dan dewasa juga.
Kemudian, meja belajar siku ditempatkan di sebelah kanan tempat tidur, lengkap sama rak ambalan yang menyiku juga. Enggak sampai di situ aja, ditambahkan juga pencahayaan di bawah rak. Kemudian, meja TV juga difungsikan sebagai meja rias yang ditambahkan stool.
ADVERTISEMENTS
3. Partisi Ruangan Serbaguna dan Praktis. Hemat Ruang Karena Rak TV Berfungsi Sebagai Meja Belajar di Saat yang Bersamaan
Mungkin desain ini bisa jadi inspirasi kamar kos juga, ya. Kelihatan bagaimana ada partisi yang memisahkan area tempat tidur dan area meja belajar. Partisi ini punya fungsi masing-masing di dua sisi, loh. Di sisi yang tampak di foto ini jadi area meja & kursi kerja yang mungil dan fungsional.
Sementara itu, di sisi belakangnya digantung TV yang membuatnya juga jadi rak TV. Serbaguna, kan? Kemudian, ada credenza di sebelah pintu kamar mandi dan cermin yang lumayan besar. Cocok juga, kan, kalau jadi inspirasi buat kamar kos?
ADVERTISEMENTS
4. Panel Headboard yang Memanjang dan Menyiku. Jadi Pembatas Tempat Tidur dan Jendela yang Multifungsi
Biasanya, waktu membuat dan memasang headboard tempat tidur, panjangnya cenderung mengikuti lebar tempat tidur aja. Nah, sebagai dekorasi kamar tidur yang multifungsi, panel headboard ini dibuat mengelilingi dua sisi tempat tidur dan menyiku.
Di sebelah kiri ditambahkan rak yang berfungsi sebagai nakas. Sementara itu, di bagian kanan jadi pembatas dengan jendela yang juga bisa jadi tempat menaruh benda-benda seperti koleksi figurin atau pernak-pernik lainnya. Di depan kasur pun ditaruh meja belajar mungil dan rak buku sebagai ruang penyimpanan tambahan.
ADVERTISEMENTS
5. Aksen Warna Dinding Merah di Kamar Tidur. Sentuhan yang Cerah, tapi Tetap Dewasa dan Bikin Kamar Jadi Makin Menarik
Anak remaja biasanya masih punya warna kesukaan yang ingin ditaruh di kamarnya. Ini bisa aja dilakukan asal tampilan warnanya dewasa dan enggak norak. Misalnya, kamar tidur bernuansa merah ini. Dengan pemilihan warna merah yang agak tua dan kalem, kamar tetap terasa cerah berkat adanya sinar matahari yang masuk melalui jendela besar. Tampilan kamar tidur ini juga lebih dewasa secara keseluruhan.
Tata ruangnya normal dengan kasur yang empuk, rak buku, meja gantung sebagai meja rias, meja belajar di sebelah jendela yang berlimpah sama cahaya matahari, dan lemari pakaian yang juga bisa jadi rak TV. Menarik, tapi tetap nyaman dan timeless.
Dengan mempersiapkan kamar tidur yang netral dan dewasa, kamu akan membantu proses transisi anak remaja ke dewasa dengan lebih mulus. Dalam membangun atau merenovasi kamar tidur remaja, kalian bisa menggunakan jasa desain interior yang terpercaya dan berpengalaman.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”