Mengagumi seseorang sah-sah saja, asalkan masih dalam batas wajar alias tidak berlebihan. Contohnya, menyukai cara berpakaian, bertutur kata atau mengidolakan kebisaannya seperti menyanyi atau melakukan sesuatu. Namun, penting diperhatikan jika mengagumi juga ada batasannya loh. Enggak boleh sembarangan dan enggak boleh asal-asalan tanpa memberi filter.
Jika kamu terlampau mengagumi seseorang, yakin deh 5 dampak ini akan terjadi pada dirimu. So, sekali lagi, jangan berlebihan.
ADVERTISEMENTS
1. Ingin menjadi seperti sang idola
Ingin menjadi seperti seseorang yang diidolakan adalah hal yang lumrah ditemui dan terjadi. Sehingga dianggap sangat wajar, sebab, mengimitasi gaya sang idola paling tidak hanya sebatas gaya busana, gaya rambut, atau malah menghafal lirik-lirik lagu jika sang idola kebetulan seorang penyanyi. Tapi, bagaimana jika ingin memiliki wajah yang super sama dengan sang idola?
Alih-alih kagum, kasus menginginkan wajah mirip idola hingga rela melakukan operasi plastik sudah berbeda konteks atau disebut obsesi. Bukannya tidak boleh, namun, terlalu terobsesi untuk menjadi seperti sang idola bisa jadi sangat mengkhawatirkan atau bahkan membahayakan diri sendiri.
Jadi, sewajarnya aja deh.
ADVERTISEMENTS
2. Selalu membenarkan setiap tingkah laku idolamu
Pernah dengar fans fanatik? Fans garis keras? Nah, biasanya dua jenis fans ini sering melakukan apapun demi mendukung sang idola. Salah satunya membenarkan setiap tingkah lakunya.
Bak dimabuk cinta, mengagumi seseorang bisa sama parahnya sehingga apapun yang dilakukannya terlihat benar dan sangat wajar. Padahal belum tentu benar semua.
Kamu mati-matian membela, di lain sisi apa yang diperbuat oleh orang yang kamu sukai itu justru banyak dihujat karena salah. Alhasil, bukannya kamu dapat simpati malah orang-orang menghindari. Kalau sudah begitu yang rugi jadi diri sendiri.
ADVERTISEMENTS
3. Rasa kagummu bisa mengganggu lingkungan petermanan
Kagum dan suka, barangkali berada di level yang sama, ya? Maka dari itu, orang-orang yang memiliki idola secara tidak sadar menarik diri dari pergaulan lingkungan sekitar dan teman-teman yang tidak sepaham. Rugi banget loh.
Bayangkan, orang yang kamu kagumi belum tentu mengenal kamu tapi orang-orang terdekat kamu sangat mengenal kamu bahkan mau berada di samping kamu saat susah. Tapi, kamu malah keasyikan memerhatikan satu orang dan mengabaikan puluhan teman di belakang. Sedih loh.
Kagum boleh, tapi harus ada porsinya supaya kamu enggak terkesan anti-sosial.
ADVERTISEMENTS
4. Perasaan geram saat ada orang yang tidak menyukai idolamu
Kagum dan suka tuh beda-beda tipis ya. Jadi, enggak heran kalau ada orang lain yang enggak suka sama idola kamu atau malah terang-terangan menjelek-jelekkannya pas di depanmu, ada perasaan enggak suka gitu muncul di hati. Wajar enggak sih?
Barangkali orang yang terang-terangan itu ingin menyadarkan kamu dari kebucinan yang selama ini sudah kamu lakukan. Ingat, terkadang karena terlalu bucin orang-orang suka lupa waktu, lupa makan dan lupa mandi. Kagum boleh, tapi enggak berarti kamu terlalu sensitive dengan masukan orang-orang di sekitarmu.
ADVERTISEMENTS
5. Sering membandingkan atau menginginkan pasangan yang sama persis dengan idolamu
Parahnya, karena terlampau mengagumi sampai terbawa-bawa ke dunia relationship di mana kamu menentukan syarat yang out of the box dan boleh jadi terlalu sempurna. Walhasil, alih-alih mendapatkan pasangan yang ideal, kamu malah menjomblo tanpa batas waktu yang dapat dipastikan. Siapa yang merugi? Kamu dong.
Nah, itu dia 5 dampak yang diakibatkan jika kamu terlalu mengagumi orang lain. Bagaimanapun, kamu sendiri lho yang bakalan rugi. Jadi, kagumi seseorang sewajarnya saja ya. Jangan berlebih dan jangan terlalu, tetap sederhana.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”