5 Cara untuk Membangun Self-Esteem Pada Anak, Agar Siap Melewati Kehidupan

Anak-anak biasanya belajar perawatan diri fisik (misalnya, istirahat, makan sehat, dll.) terlebih dahulu sebelum perawatan diri mental (misalnya, memahami ketika mereka perlu istirahat untuk menenangkan diri, meminta bantuan ketika mereka merasa terlalu tegang, dll.).

Cara terbaik bagi anak-anak untuk mempelajari ini adalah dengan mencontoh pengasuh mereka. Ketika pengasuh mereka mementingkan perawatan diri, anak-anak tumbuh dengan memprioritaskan kebutuhan mereka sendiri juga.

Berikut tips agar anak bisa menemukan self-esteem atau harga diri masing masing,perlu diperhatikan bagi pengasuh atau orang tua.

ADVERTISEMENTS

1. Puji usahanya, bukan hasilnya

pexels via https://images.pexels.com

Ketika kita memuji anak-anak atas apa yang dapat mereka lakukan dan kendalikan, kita memberi mereka kendali atas harga diri mereka.

Sebaliknya, ketika kita memuji anak-anak untuk mencapai suatu hasil

(misalnya, ~~'Kamu sangat pintar!' atau 'Kamu melakukannya lebih baik daripada anak-anak lain!'~~)

kita menghilangkan kendali mereka atas harga diri mereka karena mereka tidak selalu dapat mengendalikan hasil suatu kegiatan.

Jadi letakkan fokus kendali harga diri anak di tangan mereka. Misalnya, mengatakan

'Kamu telah bekerja sangat keras!' atau 'Kamu sudah menguasainya!'

memungkinkan mereka untuk melakukan upaya dalam membangun harga diri mereka

ADVERTISEMENTS

2. Saat menegur anak, gunakan pernyataan yang dapat ditindaklanjuti, bukan karakter anak.

pexels via https://images.pexels.com

Ini membantu anak belajar bahwa dia pada dasarnya tidak baik atau bodoh .

Jangan mengatakan: '~~Kamu dimarahi karena tidak mengerjakan pekerjaan rumah karena kamu selalu menunda-nunda/malas'~~, pertimbangkan untuk mengatakan:

'Lain kali, selesaikan pekerjaan rumahmu sebelum bermain agar kamu yakin bisa menyerahkan pekerjaan rumah tepat waktu.

ADVERTISEMENTS

3. Tetapkan target yang dapat dicapai

pexels via https://images.pexels.com

Anak-anak merasa bangga pada diri mereka sendiri ketika mereka telah melakukan sesuatu yang sulit atau penuh usaha.

Untuk anak yang masih sangat kecil, mulailah dengan aktivitas sehari-hari seperti makan sendiri, berganti pakaian, berpakaian, mandi, toilet training.

ADVERTISEMENTS

4. Biarkan anak Anda gagal, lalu bantu mereka pulih

pexels via https://images.pexels.com

Mampu pulih dari kegagalan sama bermanfaatnya dalam membangun harga diri. Keberhasilan dan kegagalan adalah bagian tak terpisahkan dari pertumbuhan dan kehidupan. Mampu pulih dari kegagalan membantu anak mengembangkan ketahanan yang berkontribusi pada pembangunan harga diri.

ADVERTISEMENTS

5. Berikan umpan balik yang realistis

pexels via https://images.pexels.com

Berikan umpan balik yang realistis untuk membantu mereka mengukur kekuatan dan kelemahan mereka dengan lebih baik. Ekspresikan umpan balik secara positif bahkan ketika itu mengungkapkan area kelemahan