Dalam proses perekrutan, wawancara kerja jadi salah satu tahapan yang menentukan lolos tidaknya calon pekerja untuk menempati posisi di sebuah perusahaan. Calon pekerja akan berusaha semaksimal mungkin dan memberikan jawaban terbaik di sesi ini.
Karena begitu krusialnya proses wawancara kerja, hampir semua orang merasakan kekhawatiran, gugup, dan cemas. Terlebih bagi mereka yang baru pertama kali mengikuti tahapan wawancara kerja, seperti para fresh graduate.
Berdasarkan survei JDP tahun 2020, mayoritas (93%) calon pekerja merasa cemas ketika dihadapkan pada sesi wawancara kerja. Nah, untuk mengantisipasi rasa gugup yang berlebihan saat sesi wawancara kerja, ada beberapa hal yang perlu kamu persiapkan sebelum membuka pintu dan masuk ke ruang interview.
ADVERTISEMENTS
1. Kenali perusahaan dan posisi yang kamu lamar
Mempelajari dan memahami calon perusahaan tempatmu bekerja akan meningkatkan kepercayaan diri pada sesi interview. Bukan hanya itu, kamu juga sudah harus mengenal seluk beluk bidang atau posisi kerja yang kamu lamar.
Cari tahu, perusahaan itu bergerak di bidang apa, visi misi perusahaan, kompetitor utama perusahaan tersebut, sampai sejauh apa kamu mengenal job desk dan ruang lingkup pekerjaan pada posisi yang kamu tuju.
Bekal informasi yang sudah kamu persiapkan akan menekan rasa gugup pada saat menjawab beberapa pertanyaan wawancara. Kamu tahu apa yang harus kamu sampaikan dan memungkinkan pewawancara memberikan penilain baik atas antusias kamu terhadap perusahaan.
ADVERTISEMENTS
2. Siapkan jawaban dari pertanyaan yang mungkin ditanyakan
Selanjutnya kamu bisa coba membuat beberapa list pertanyaan yang mungkin dan umum diajukan saat sesi wawancara. Buat beberapa poin dari jawaban yang kamu susun agar pernyataan yang kamu berikan sesuai dan tidak melebar jauh dari intinya.
Namun yang terpenting, berpikirlah bahwa wawancara kerja adalah komunikasi yang terjadi antara dua orang untuk saling mengenal satu sama lain. Jangan menganggap wawancara kerja sebuah ujian berat dengan jawaban benar atau salah. Ingat, bisa jadi pewawancara juga gugup karena bagaimanapun mereka bertemu dengan banyak kandidat untuk pertama kali.
ADVERTISEMENTS
3. Berlatih berbicara dengan lugas dan jelas
Setelah mencari tahu informasi tentang perusahaan dan posisi kerja, juga mempersiapkan beberapa jawaban dari pertanyaan wawancara, praktikan langsung seolah-olah kamu tengah berada di situasi interview. Dari praktik tersebut, kamu bisa menilai bagaimana caramu bercerita dan menjawab pertanyaan.
Kamu bisa mengevaluasi cara bicaramu, mulai dari tempo, nada bicara, intonasi, sampai gestur dan gerak tubuh sebagai pelengkap bahasa verbal. Pastikan pesan yang kamu sampaikan jelas dan lugas atau tepat pada topik-topik utama saja.
ADVERTISEMENTS
4. Bangun rasa percaya diri dan berpikir positif
Saat interview berjalan dan kepercayaan dirimu mulai turun sampai membuat tubuhmu bergetar, coba taruh tanganmu di pangkuan. Ketika gugup, tarikan nafasmu akan lebih cepat sehingga suaramu akan bergetar ketika berbicara. Jadi, sebelum masuk ke ruang interview, tarik nafas panjang dan keluarkan perlahan sampai kamu merasa tenang dan percaya diri.
Kalau mulai merasa minder melihat kandidat lain, berpikirlah bahwa kamu sudah berhasil mengalahkan banyak pelamar pada tahap screening CV, itu artinya kamu mampu bersaing dan punya kecocokan dengan kebutuhan perusahaan.
Selanjutnya tinggal berpikir positif kalau kamu adalah kandidat terbaik yang tepat untuk mengisi posisi tersebut.
ADVERTISEMENTS
5. Rileks dan tenangkan pikiran dengan musik
Cara selanjutnya yang bisa kamu lakukan adalah mendengarkan musik sebelum tahap wawancara dimulai. Berdasarkan survei JDP, 64% kandidat pekerja memilih untuk menyetel musik agar membantu mereka lebih rileks sebelum memulai sesi interview.
Saat berpakaian dan mempersiapkan dokumen di rumah, atau saat di jalan menuju tempat interview, coba sambil dengarkan beberapa musik dari artis favoritmu agar tubuh dan pikiranmu jadi lebih santai.
Sudah lebih siap datang dan menjawab pertanyaan wawancara tanpa rasa gugup? Temukan informasi lowongan kerja terupdate dan rencanakan karir hebatmu di TopKarir. Download aplikasinya gratis di App Store dan Play Store.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”