Banyaknya produk skincare mungkin membuatmu selalu ingin mencobanya. Namun muncul masalah di kulit, hmm… mungkin skin barriermu rusak!
Skin barrier, atau pagar kulit merupakan pagar yang melindungi kulit dari sinar UV, polusi, bahkan kotoran dan jerawat.
Rusaknya skin barrier dapat mengakibatkan TEWL (Trasepidermal Water Loss), hilangnya kandungan air dalam kulit. Sehingga kulit menjadi dehidrasi dan kering. Selain itu rusaknya skin barrier dapat membuat bakteri jahat, kotoran, polusi dapat masuk ke dalam kulit sehingga memunculkan berbagai masalah di kulit seperti jerawat, iritasi, kemerahan, dll. Oleh karena itu berikut 5 alasan skin barriermu rusak
ADVERTISEMENTS
1. Terlalu sering mencuci wajah
Menggunakan sabun pencuci wajah terlalu sering akan menyebabkan rusak atau hilangnya microbime atau bakteri baik yang ada di kulit. Bakteri ini bekerja sebagai satpam yang menghalau bakteri jahat maupun kotoran yang ingin mauk ke dalam kulit. Nah, apabila bakteri baik ini mati, maka kulit tidak memiliki perlindungan pertama.
Selain itu, penggunaan sabun pencuci wajah yang berlebih dapat merangsang produksi minyak berlebih. Apabila hal ini terjadi, maka kulit akan muncul jerawat.
ADVERTISEMENTS
2. PH kulit yang tidak seimbang
Selain menggunakan sabun pencuci wajah yang terlalu sering, penggunaan sabun pencuci wajah yang terlalu alkali (basa) akan menyebabkan rusaknya Acid Mentle. Lapisan minyak alami kulit yang berfungsi sebagai penyeimbang PH kulit. Akibat dari rusaknya Acid Mentle ini kulit akan menjadi iritasi, berjerawat, breakout, dan menjadi sensitif.
ADVERTISEMENTS
3. Over exfoliating
Exfoliasi kulit biasanya digunakan untuk mengangkat sel kulit mati. Namun penggunaan scrub untuk exfoliasi dinilai terlalu kasar bagi sebagian orang. Karena scrub langsung bersentuhan dan bergesekan langsung dengan kulit. Apabila terlalu sering menggunakan scrub, akan menyebabkan kulit menjadi iritasi, kemerahan bahkan tipis. Maka, exfoliasi fisik dianjurkan 2kali seminggu atau perbulan.
ADVERTISEMENTS
4. Kurang menghidrasi kulit
Menghidrasi kulit atau memberikan kelembaban pada kulit adalah step yang tidak boleh dilewati saat menggunakan skincare. Kurangnya hidrasi kulit dapat mengakibatkan kulit menjadi kering, berjerawat, munculnya komedo hingga kulit yang mengelupas. Nah, cara menghidrasi kulit dengan menggunakan toner hidrasi, serum, dan moisturaizer yang mengandung Hyaluroic Acid, Ceramide, dsb
ADVERTISEMENTS
5. Tidak menggunakan sunscreen
Seperti yang kita ketahui, matahari memiliki UVA yang dapat merusak kulit. Penggunan sunscreen maupun sunblock dapat menangkal dan mengubah sinar UVA menjadi panas. Sehingga tidak membahayakan kulit. Penggunaan sunscreen dianjurkan setiap 2-4 jam sekali, terlebih saat matahari sedang terik
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”