Tips Membangun Relasi yang Produktif dalam Hubungan Asmara ala Agus Mulyadi dan Kalis Mardiasih

Perhelatan talkshow pada acara Irama Sinergi yang diusung Layana.id kembali menghadirkan pembicara yang menarik. Pada Jumat (7/02/2020) pengunjung diberi materi Social Media Optimizer oleh Fikri el Frana. Pada Sabtu (08/02/2020) Layana mengadakan talkshow bertajuk Membangun Relasi Yang Produktif

Acara masih digelar di kawasan Lippo Plaza Jogja. Talkshow ini menghadirkan sepasang suami istri yakni redaktur Mojok.co Agus Mulyadi dan Kalis Mardiasih, penulis buku dan aktivis feminis. Dalam talkshow tersebut mereka membahas bagaimana tips untuk membangun hubungan cinta yang produktif.

1. Pacaran harus menjadi ajang saling mengenal satu sama lain yang efektif. Jangan sampai pacaran lama tapi sia-sia

Agus Mulyadi dan Kalis Mardiasih adalah pasangan suami istri yang dikenal produktif. Mereka menekuni profesi yang sama, yakni penulis buku. Keduanya bersepakat bahwa perkenalan mereka mungkin singkat namun efektif.

Menurut keduanya, untuk memulai suatu hubungan,  nggak perlu berlama-lama dalam menjalani hubungan pacaran. Jika sudah mengenal satu sama lain dan mau mengerti prinsip masing-masing, pasangan tersebut bisa lanjut ke jenjang yang lebih serius.

2. Untuk memperat hubungan dan mempertahankan produktifitas, terus berusaha menyatukan visi misi dikedua belah pihak

Dalam berhubungan, selalu ada masalah yang datang. Baik itu masalah besar mau pun masalah yang kecil. Masalah-masalah ini bisa datang dari faktor internal mau pun eksternal. Permasalah internal berupa sikap, perilaku dan kebiasaan kita sebagai manusia merdeka. Masalah eksternal yang paling pokok ada menyatukan lingkungan bergaul pasangan

Dalam hubungan kita harus bisa menerima dan mencari solusi untuk perbedaan-perbedaan tersebut. Untuk mencapai hubungan yang produktif, coba satukan perbedaan tersebut dengan menjadikannya bersama. Kegiatan nggak harus menghasilkan uang, kegiatan yang memberikan pengalaman cukup kok.

3. Lebih baik mulai mencintai diri sendiri, baru mencintai pasangan kita

Terkadang banyak orang yang salah kaprah, dalam hubungan bukan berarti kita harus merubah seluruh sifat kita. Menurut Agus dan Kalis, menjadi diri sendiri lebih penting dari pada mencoba menjadi seseorang yang baru. Para pasangan lebih bahagia melihat pasanganyang mencintai dirinya sendiri terlebih dahulu. Sebab jika sudah bisa mencintai diri sendiri, kita akan mampu mencintai orang lain lebih baik.