6 Tanda Dia yang Belum Siap ke Jenjang Lebih Serius Bersamamu

Bersamanya, kamu memiliki harapan untuk bisa melangkah ke jenjang yang lebih serius. Tiap detik momen bersama yang dilalui seperti ingin selalu berdua saja. Jika dilihat dari waktu, tak perlu diperdebatkan sudah berapa lama tali kasih ini berjalan. Namun, apakah benar perasaanmu kepadanya sama dengan apa yang ada dalam hatinya kepadamu?

Kok, jadi meragu?

Hubungan boleh saja sudah tahunan, tapi keraguan muncul ketika mulai terpikir akan dibawa ke mana kisah cinta ini. Diseriusi atau berjalan begini-begini saja tanpa ada kepastian “kapan”. Banyak faktor yang memengaruhi, tapi saat mengingatnya, mungkin kamu perlu perhatikan dirinya kembali. Apakah 6 tanda berikut ini melekat padanya? Karena bisa jadi, dia memang belum siap melangkah lebih jauh bersamamu.

1. Bilang ‘sayang’ sih sering, tapi dia juga malah sering sibuk dan kerap menghiraukanmu

selalu sibuk dan menghiraukanmu (Credit: Tim Mossholder/Unsplash) via unsplash.com

Dia seperti tidak punya waktu kosong untukmu. Saat dihubungi, selalu saja bilang sibuk atau telepon dan pesanmu dicuekin. Padahal di kala kesibukannya, semestinya dia tetap butuh kehadiranmu, walau sekadar via suara maupun pesan. Sekadar bertanya kabar atau berkeluh kesah padamu, dirinya akan merasa didukung dan ditemani. Tapi kalau menghiraukaumu terus, dia memang tak ada keseriusan padamu untuk ke tahap selanjutnya.

2. Hubungan kalian dirahasiakan dari orang-orang terdekat. Lalu, bagaimana bisa menilai keseriusannya?

hubungan kalian adalah rahasia (Credit: Harli Marten/Unsplash) via unsplash.com

Ada orang yang sangat menjaga kehidupan pribadinya. Apakah dia salah satunya? Untuk mengetahui hal ini, kamu perlu cermati baik-baik. Sekeras apapun dia menjaga hubungan kalian agar tak diumbar, bukan berarti status kalian sebagai pasangan tidak diketahui siapapun. Jika memang ada niat ke jenjang serius, paling tidak orang-orang terdekatnya tahu tentang kisah cinta kalian. Keluarga dan sahabat semestinya pun tahu. Kalau disembunyikan terus, apakah kamu tidak curiga seperti ada suatu hal yang disimpan dan tidak diceritakan padamu?

3. Dia sering tidak bersemangat ketika bertemu atau untuk merencanakan jalan-jalan bersama

dia seolah tidak peduli (Credit: Mehdi Lamaaffar/Unsplash) via unsplash.com

Beda denganmu yang begitu berseri-seri saat bertemu atau ketika kalian sedang merencanakan jalan-jalan suatu hari nanti. Dia seperti tidak se-semangat itu untuk menghabiskan waktu denganmu. Nggak jarang perhatiannya sibuk pada ponsel atau gadget yang dia bawa. Atau mungkin ketika bertemu denganmu sambil mengerjakan tugas-tugasnya, tanpa ada basa-basi berbicara tentang kalian berdua. Bertemu saja sudah seperti itu, bagaimana kalau jalan-jalan berdua? Sudah dipastikan nggak ada momen romantis dan manisnya sama sekali.

4. Dia tidak menghargai waktumu dan waktu kalian….

tak menghargai waktu (Credit: Adrian Swancar/Unsplash) via unsplash.com

Kamu punya rencana pergi ke suatu tempat bersamanya, tapi dia membatalkannya pada menit terakhir tanpa berpikir dua kali. Atau dia akan terlambat berjam-jam ke acara untuk menemanimu ke suatu acara. Ini sama sekali bukan ciri seseorang yang menghargai pasangan. Pertama, dia tidak menghargai waktunya sendiri, dan kedua, dia benar-benar tidak peduli dengan waktumu juga.

5. Sadar nggak kalau selama ini kamu yang selalu berjuang di antara kalian berdua?

kamu yang selalu berjuang (Credit: Pablo Merchan Montes/Unsplash) via unsplash.com

Tanpa sadar kamu lah yang selalu berjuang untuk mempertahankan hubungan. Kamu yang langsung inisiatif cari solusi maupun penyelesaian saat sedang berantem. Kamu juga yang kerap mengalah dan minta maaf duluan. Inisiatifmu ini nggak ada masalah, tapi jika terus seperti ini, hubungan kalian berarti nggak seimbang. Karena pada dasarnya hubungan itu bisa berjalan karena adanya 2 pihak yang saling berjuang dan berusaha, tidak timpang sebelah.

6. Dia seperti tidak terbuka padamu dan bikin kamu merasa asing dengannya

dia tidak terbuka (Credit: Jonathan Borba/Unsplash) via unsplash.com

Semakin lama hubungan terjalin, sudah semestinya komunikasi kalian makin membaik. Kalian pun harusnya jadi lebih saling kenal dan tahu tentang jati diri satu sama lain. Ketika berbicara dengannya, percakapan kalian tidak pernah melewati level tertentu. Bisa dibilang selama ini kamu jadi tidak pernah benar-benar mengenal siapa dia. Lantas, bagaimana kamu bisa melanjutkan hubungan ke arah yang lebih serius dengan seseorang yang tidak begitu dirimu kenal? Dia pun terlihat enggan membuka diri denganmu. Hanya topik-toipik tertentu saja yang ingin dibahas bersamamu.

Hubungan yang telah berjalan tahunan belum tentu akan berakhir ke arah yang lebih serius. Ada banyak faktor dan ciri yang kamu bisa nilai pada diri pasangan tentang kesiapan dirinya. Jika 6 tanda tadi ada padanya, mungkin memang benar dia belum siap jadi pendampingmu kelak.