Tak Perlu Takut Untuk Memulai Sebuah Hubungan, Meski Banyak Hal Memang Harus Dipertimbangkan

Saat ingin memulai sebuah hubungan, khususnya untuk perempuan, sering mempertimbangkan banyak hal. Terkadang, rasa sudah jelas sama-sama cinta, dia pun terlihat sosok yang ‘sempurna’, tapi saat akan memulai, kekhawatiran itu selalu hadir. Entah kamu takut salah mengambil keputusan sampai kamu takut akan gagal lagi di tengah jalan.

Mungkin itulah yang membuatmu masih sendiri sampai sekarang. Mungkin selama ini kamu bukannya fobia cinta, atau sebenarnya dalam hatimu, kamu ingin juga merintis sebuah hubungan yang berujung bahagia. Tapi rasa khawatir pada kegagalan membuatmu memutuskan untuk sendirian.

Cinta adalah salah satu sisi kehidupan yang harus kamu rasakan. Kamu tak perlu selamanya mengabaikan.

tak perlu selamanya mengabaikan cinta via www.pinterest.com

Seperti iklan sebuah kopi, kehidupan punya banyak rasa dan sisi. Cinta adalah suatu tahap yang pasti akan datang kepadamu. Dan saat itu tiba, kamu tidak akan bisa mengelak. Mencintai adalah fitrah manusia yang dikaruniai hati. Pada saatnya nanti, kamu pasti akan mengalami. Tak perlu takut, karena banyak hal yang bisa kamu pelajari dari situ.

Memulai sebuah hubungan akan mengajarkanmu banyak hal. Salah satunya untuk menghargai perbedaan dan berkompromi.

kamu belajar menghargai perbedaan via readzo.com

Akhirnya setelah kamu merasakan cinta, timbul pertanyaanmu: mau diapakan cinta itu? Ada yang memutuskan untuk menyatakan cinta dan memulai sebuah hubungan. Ada pula yang memilih menyimpan perasaannya dalam hati, dan sampai akhirnya cinta pergi, orang yang dia cintai tidak pernah tahu perasaan itu. Saat kamu memutuskan untuk menyatakan cintamu, dan menjalin hubungan baru dengan si dia, sebenarnya kamu sedang memasuki sebuah ‘kontrak sosial’. Seperti Negara dalam versi lebih kecil. Di sana, kamu hidup dengan orang lain, yang sudah pasti berbeda denganmu. Menjalin sebuah hubungan akan membuatmu belajar menghargai perbedaan dan saling berkompromi untuk bersama-sama melangkah ke depan.

Sebuah hubungan asmara akan memperkenalkanmu pada banyak rasa. Kamu akan diingatkan kembali apa itu bahagia.

cinta mengajarkanku banyak rasa via learnedtofly.tumblr.com

Cinta sendiri menawarkan banyak rasa. Mulai dari rasa bungah saat kamu melihatnya.  Rasa khawatir saat dia tak berkabar untuk beberapa saat. Rasa sedih saat kamu harus menahan rindu sementara dia jauh di sana. Rasa cemburu yang terkadang tak bisa kamu sangkal. Rasa marah saat kalian tak sepaham dan tak kunjung menemukan titik temu dan kesepakatan. Hingga rasa cemas menanti apa yang menanti kalian di depan. Saat kamu menjalin hubungan asmara dengan orang yang kamu cintai, saat itulah kamu mulai berkenalan dengan banyak rasa yang berbeda.

Beragam rasa yang ditawarkan cinta, akan menempamu jadi pribadi yang dewasa.

berkenalan dengan beragam rasa akan membuatmu dewasa via wedding.tropicpic.com

Mungkin awalnya kamu kebingungan menghadapi respon dirimu tentang segala hal mengenai si dia. Rasa cemburu dan cemas juga rindu tapi tak bisa bertemu mungkin yang membuatmu paling tersiksa. Tapi dari situ kamu mulai belajar bagaimana cara mengatasinya. Lama-kelamaan kamu akan tahu cara mengatasi berbagai rasa itu secara dewasa. Sebuah hubungan tidak mungkin selalu bahagia. Pertengkaran-pertengkaran kecil di antara kalian akibat ketak sepahaman, seharusnya bisa dijadikan pelajaran bersama, hingga kalian akhirnya tumbuh semakin dewasa.

Mencintai seseorang juga akan membuatmu mengenali diri sendiri. Apalagi jika dia mampu membuatmu lebih baik lagi.

hubungan bisa membuatmu berkembang via www.tumblr.com

Sebuah hubungan juga akan membantumu mengenali dirimu sendiri dengan memilah-milah perasaanmu. Bisa jadi mencintai seseorang juga akan membuatmu lebih bisa mengekspresikan diri dengan segudang kreasi. Jika kebetulan kamu dan pasanganmu memiliki hobi yang sama, kalian bisa berkembang bersama. Tapi kalau kesukaan kalian berbeda pun tak apa, selama masih saling mendukung. Dengan mengenali dirimu sendiri, kamu sudah selangkah lebih jauh untuk menata masa depan.

Tak hanya itu, kamu pun belajar untuk rendah hati. Dengan menyayangi orang lain lebih dari diri sendiri.

menjalin hubungan membuatmu belajar menyayangi orang lain via latesthomeideas.webcam

Tahukah kamu bahwa saat kamu menjalani sebuah hubungan, kamu juga sedang belajar untuk menjadi rendah hati? Sebelumnya mungkin kamu hanya menyayangi dirimu sendiri. Kamu merasa bahwa dirimu terlalu berharga untuk nanti disakiti (jika kamu takut sebuah hubungan akan gagal). Kamu mengkhawatirkan dirimu sendiri, dan memilih untuk tidak mengambil risiko. Saat kamu membiarkan dirimu mencintai dan dicintai, bukan kamu berhenti menyayangi diri sendiri, kamu mulai belajar untuk menyanyangi orang lain seperti kamu menyayangi dirimu sendiri.

Kamu akan paham bahwa hubungan yang kuat bukan hubungan yang saling melengkapi. Namun hubungan yang membuat kalian berdua cukup kuat untuk berdiri sendiri.

berdiri sendiri dan berjalan beriringan via histyle.vn

Hingga akhirnya kamu akan paham apa makna sebuah hubungan. Sebelumnya kamu mungkin berpikir bahwa sebuah hubungan harus saling melengkapi. Sehingga saat kalian sudah tak bisa saling melengkapi lagi, tentu tak ada gunanya melanjutkan semua. Tapi pada akhirnya kamu tahu bahwa sebuah hubungan itu seperti sebuah ruang kalian untuk bersama-sama. Inti sebuah hubungan adalah bagaimana kamu menghargai perbedaanmu dengan dia, hingga kalian sama-sama menjadi dewasa. Hingga akhirnya nanti, kalian berdua akan menjadi sosok yang kuat dan bisa berdiri sendiri. Karena sebuah hubungan yang kuat, tak berarti salah satu harus ‘hilang’ demi yang lain. Tapi suatu hubungan di mana kalian berdua sama-sama ‘tampil’ dan saling menghargai penampilan itu.

Kamu takut sakit hati? Cintamu memang belum tentu berakhir bahagia, tapi apa salahnya mencoba?

kamu tidak pernah tahu jika tidak mencoba via sarahlinda1999.tumblr.com

Barangkali kamu berpikir untuk apa menjalin sebuah hubungan bila nanti tak berakhir bahagia. Hatimu akan terluka. Belum lagi segalanya akan terasa percuma karena kalian memang tak menuju ke mana-mana. Tapi jika kamu belum mencoba, bagaimana kamu bisa tahu apakah endingnya bahagia atau tidak?

Kamu masih muda, gagal sekali seharusnya bisa membuatmu bangkit lagi. Hidupmu tak selalu berada di titik nadir.

gagal sekali, kamu harus bisa bangkit lagi via factsofboys.tumblr.com

Dan apabila memang akhirnya gagal, tak apa, memang tak selamanya semua berjalan sesuai rencana. Jangan juga kamu menjadi keras hati dan enggan memulai kembali. Gagal sekali, kamu masih bisa bangkit lagi. Dari setiap kegagalan, kamu bisa mengambil minimal satu pelajaran.  Mungkin kegagalan-kegagalan cinta, dan pertemuan dengan orang-orang ‘yang salah’ justru akan membawamu pada orang ‘yang benar’ dan sebuah hubungan yang sebenarnya. Pencarianmu masih panjang, jangan berhenti di sini.

Orang bilang kita bisa memilih dengan siapa kita akan menjalin hubungan serius, meski kita tidak bisa memilih kepada siapa kita harus jatuh cinta. Jika kamu memang jatuh cinta, dan melihat setitik saja kesempatan kamu dan dia untuk berbahagia di depan sana, kenapa tidak dicoba? Kemungkinan untuk gagal memang selalu ada. Tapi dari segala suka dukanya, setidaknya kamu bisa belajar banyak hal.

Dan lihat juga motivasi dari Dwitasari di akun migmenya.