Menjalani sebuah hubungan itu memang tricky. Kamu dan dia perlu pintar-pintar mengatur strategi agar masa depan hubungan perlu digenggam. Perihal tantangan dan batu kerikil dalam hubungan, kalian memang tak bisa menghindari. Tapi paling tidak, dengan strategi-strategi tersebut kamu dan dia bisa saling menguatkan langkah di saat salah satu di antara kalian merasa lelah.
Selain perlu pintar-pintar mengatur strategi, kamu dan dia juga perlu pasang sikap cuek terhadap hal-hal yang kurang penting. Seperti hal-hal remeh di bawah ini, yang kalau terus kalian pikirkan sebenarnya hanya buang-buang waktu saja.
ADVERTISEMENTS
1. Omongan orang yang meminta kalian cepat menikah. Toh menikah itu tentang hati dan kesiapan, bukan sekadar menyenangkan orang
Segala sesuatu pasti ada celahnya untuk dikomentari. Termasuk hubungan kalian ini. Sudah lama pacaran, tapi belum juga menikah. Hal tersebut akhirnya membuat orang lain gatal dan geregetan meminta segera menikah. Awalnya, kamu dan dia biasa saja, tapi lama kelamaan omongan mereka terdengar memaksa dan tak nyaman buat kalian berdua. Meski sepele, hal remeh seperti omongan orang ini baiknya tak kamu pikirkan dalam-dalam. Toh menikah bukan perkara sah doang. Di dalamnya dibutuhkan kesiapan hati dan mental kalian berdua.
ADVERTISEMENTS
2. Pasangan yang katanya jadi relationship goals sejagat raya. Sebab relationship goals sebenarnya bisa diciptakan berdua
Melihat pasangan yang dijuluki relationship goals memang kadang bikin hati adem. Namun apa yang mereka lakukan tak harus kalian tiru. Biar saja jika yang lain mendambakan ingin seperti pasangan yang menjadi relationship goals sejagat raya itu. Sebab sejatinya, goals hubungan itu berbeda-beda. Belum tentu apa yang mereka lakukan dan capai itu cocok untuk kalian tiru.
ADVERTISEMENTS
3. Mantan yang tiba-tiba datang dan ngajak balikan. Daripada capek ngurusin mantan, lebih baik fokus saja dengan masa depan hubungan kalian
Bicara soal mantan memang tidak ada habisnya. Apalagi jika kamu punya mantan yang tiba-tiba datang dan suka ngajak balikan. Padahal kamu dan pacarmu yang sekarang sedang serius merancang masa depan. Mantan yang seperti ini baiknya tak kamu ladeni. Sebab yang kamu dapat hanya capek sendiri.
Menghadapi mantan yang suka tiba-tiba ngajak balikan itu ibarat nolak ajakan MLM. Cukup senyumin dan jangan sampai diberi perhatian lebih.
ADVERTISEMENTS
4. Perbedaan antara kalian berdua yang kalau dibahas tak akan ada habisnya. Toh dengan perbedaan ini buat kalian semakin kaya
Setiap orang pasti punya perbedaan. Kamu dan adikmu saja berbeda. Apalagi kamu dan pacarmu, yang jelas-jelas berbeda dari keluarga dan latar belakangnya. Untuk itu, perbedaan di antara kalian akan remeh sekali jika terus dipermasalahkan. Kamu dan dia baiknya menyikapi perbedaan yang ada dengan selow dan cukup senyumin aja. Tak perlu sampai dipikirin lama-lama. Bukankah perbedaan yang ada membuat kalian berdua bisa saling melengkapi?
ADVERTISEMENTS
5. Masa lalu masing-masing yang sebenarnya tak berpengaruh pada hubungan. Namun jadi kepikiran gara-gara kembali dibahas orang
Selain perbedaan, masa lalu kalian berdua juga baiknya tak dipermasalahkan. Toh saat ini kamu berpacaran dengan dia yang sekarang, bukan dia yang hidup di masa lalu. Sesuatu yang sudah berlalu ini memang sebenarnya tak berpengaruh banyak pada hubungan kalian. Namun kembali mencuat akibat omongan orang-orang.
ADVERTISEMENTS
6. Gaya pacaran yang dikritik karena nggak kekinian. Cukup abaikan dengan senyuman, toh kekinian atau tidak, tak menentukan masa depan
Hubungan ini hanya kamu dan dia yang jalani. Orang lain memang boleh menyarankan, tapi kalian berdualah yang nantinya akan memutuskan. Perihal gaya pacaran yang dianggap nggak kekinian, senyumin saja pendapat orang seperti ini. Sebab mau kekinian atau tidak, yang penting kalian udah nyaman dengan gaya pacaran yang saat ini dijalani. Kalau menuruti agar kekinian, bisa jadi hubungan kalian berdua justru kehilangan esensinya sendiri.
7. Banyaknya biaya untuk komunikasi dan ketemuan. Sebab setiap hubungan butuh perjuangan salah satunya dalam bentuk materi
Dikit-dikit telepon. Dikit-dikit minta jalan. Boros!
Mau jalani hubungan jarak jauh atau tidak, dibutuhkan perjuangan dan pengorbanan agar bisa tetap melaku ke depan. Salah satu bentuk perjuangan dalam hubungan ini adalah materi. Kamu dan dia baiknya tak perlu mempermasalahkan hal ini. Toh kamu dan dia bisa gantian dalam menopang biaya operasional hubungan. Bahkan kamu dan dia bisa patungan jika keadaan kantong memang benar-benar tak memungkinkan. Perihal boros atau tidak, itu tinggal pintar-pintarnya kalian dalam mengalokasikan.
Hal-hal di atas memang remeh. Namun jika terus saja kamu pikirkan, waktumu dan dia tak hanya terbuang. Bisa saja malah berlarut-larut dan menimbulkan pertengkaran. Untuk itu, senyumin aja saat hal-hal remeh ini datang tak diundang.