Pendapat Cewek Saat Melihat Cowoknya Menangis. Nyatanya Kami Tak Pernah Nge-Judge Mereka Cemen

Pendapat cewek soal cowok yang menangis

Cowok kok nangis? Nggak malu tuh sama brewok dan kebiasaan ngerokok?

Dalam kehidupan, manusia kadang membuat anggapan saklek tentang sesuatu. Pagi harusnya cerah. Malam harusnya gelap. Menangis itu wajar bagi cewek. Tapi menjadi hal tabu untuk cowok. Padahal kedua hal yang dianggap berbeda itu sebenarnya sama. Hanya dari luar saja terlihat berbeda.

Bicara soal tangisan cowok yang menjadi hal tabu, ada beberapa hal yang perlu cowok tahu. Bahwa jauh di dalam pikiran cewek, tangisan mereka sama sekali bukan parameter kegagahan atau tingkat gentle seseorang. Menangis itu wajar. Tak pandang jenis kelamin bahkan pekerjaan. Dear cowok-cowok yang mungkin masih ketakutan dicap tak jantan hanya karena tangisan, sebenarnya inilah yang para cewek pikirkan. Jauh di dalam pikiran kami, kalian sama sekali nggak cemen.

ADVERTISEMENTS

1. Sesuatu terjadi karena sebuah alasan. Wajar kok cowok menangis, asal alasannya masuk akal

Pendapat Cewek Saat Melihat Cowoknya Menangis. Nyatanya Kami Tak Pernah Nge-Judge Mereka Cemen

Nangis boleh. Tapi harus ada alasannya via unsplash.com

Yang pertama terlintas di pikiran tuh dia nangis karena apa. Kalau nangis tanpa sebab, menurutku dia berlebihan. Hellow, udah 2018 masih nangis tanpa sebab?! Tapi kalau penyebabnya jelas, misal nangis karena bahagia atau alasan yang masuk akal, ya masih wajar.

– ARR, penggemar Alex Turner

ADVERTISEMENTS

2. Apapun alasannya. Melihat cowok menangis itu kadang bikin hati cewek juga ikut teriris ~

Pendapat Cewek Saat Melihat Cowoknya Menangis. Nyatanya Kami Tak Pernah Nge-Judge Mereka Cemen

Cowok nangis, cewek merasa teriris via unsplash.com

Cowok menangis itu wajar nggak sih? Malah terkadang, aku ingin ikutan nangis kalau melihat cowok berlinang air mata. Apapun alasan di baliknya.

– Dea, cewek lincah dan aktif bergerak

ADVERTISEMENTS

3. Tingkat kejantanan seorang cowok itu nggak ditentukan dari nangis atau tidak. Toh setiap manusia pasti menangis

Pendapat Cewek Saat Melihat Cowoknya Menangis. Nyatanya Kami Tak Pernah Nge-Judge Mereka Cemen

Bukan penentu gentle atau tidak via unsplash.com

Cowok yang nangis itu bukan berarti nggak gentle. Dia pasti punya alasan sendiri kenapa dia menangis. Toh cowok juga punya perasaan kan?

– Rani, cewek rantau ibukota

ADVERTISEMENTS

4. Bisa melihat cowoknya menangis jadi momen dimana kamu sudah mendapat kepercayaan. Nggak semua cowok berani kan menunjukkan sisi sensitifnya?

Pendapat Cewek Saat Melihat Cowoknya Menangis. Nyatanya Kami Tak Pernah Nge-Judge Mereka Cemen

Dia nggak malu lagi menunjukkan sisi lemah dan sensitifnya via unsplash.com

Wajar kali ah cowok nangis tuh. Apalagi kalau cowok sampai menangis di depan lawan jenis. Soalnya kamu udah dipercaya cowok untuk melihat sisi lemahnya. Kamu udah dapat tempat istimewa di hatinya. Bisa sahabat bisa ke cinta juga sih~

– Ria, sedang mencari calon imam

ADVERTISEMENTS

5. Menangis itu alami. Bukti bahwa hati nuraninya masih bisa bekerja dengan semestinya

Pendapat Cewek Saat Melihat Cowoknya Menangis. Nyatanya Kami Tak Pernah Nge-Judge Mereka Cemen

Menangis itu alamiah via unsplash.com

Menangis itu mekanisme alamiah seseorang. Bukti bahwa hati nurani si cowok itu masih bekerja dengan normal. Jadi sah-sah aja sih kalau cowok itu menangis.

– Sayyida, penggemar oppa-oppa BTS

ADVERTISEMENTS

6. Cowok yang nangis itu bukannya cemen. Sebab menangis hal yang normal dan pasti dilakukan tiap manusia

Pendapat Cewek Saat Melihat Cowoknya Menangis. Nyatanya Kami Tak Pernah Nge-Judge Mereka Cemen

Menangis itu normal. Cewek cowok bisa melakukan via unsplash.com

Lihat cowok nangis itu bikin penasaran. Penasaran kira-kira kenapa sih dia bisa nangis begitu. Kalau dia nangisnya terus-terusan, gawat tuh. Tapi kalau tiba-tiba nangis padahal biasanya haha hihi, aku malah panik jadinya. Intinya sih cowok nangis itu bukannya cemen. Malah hal yang normal-normal aja~

– Raisa, mamah muda dari batita yang lucunya kebangetan

7. Cowok juga manusia. Di balik wajah garang dan cueknya, dia bisa menangis juga

Pendapat Cewek Saat Melihat Cowoknya Menangis. Nyatanya Kami Tak Pernah Nge-Judge Mereka Cemen

Cowok juga manusia via unsplash.com

Cowok nangis? Mmm, menurutku biasa aja sih. Cowok kan juga manusia, sama-sama punya hati dan perasaan kayak kita (cewek). Tapi kalau nangisnya yang lebay dan sampai drama guling-guling segala, aku bakalan ilfeel ya.

– Shann, udah pacaran lebih dari 5 tahunan

8. Seharusnya yang dipertanyakan itu kalau cowok nggak pernah nangis. Yakin perasaannya masih bekerja?

Pendapat Cewek Saat Melihat Cowoknya Menangis. Nyatanya Kami Tak Pernah Nge-Judge Mereka Cemen

Yakin perasaannya masih bekerja? via logancoleblog.com

Menurutku normal sih. Karena, setiap manusia baik cowok maupun cewek itu pasti punya perasaan. Kita nggak bisa ngejudge cowok yang nangis itu cengeng atau cemen. Toh kita nggak tau seberapa “kadar” sedihnya dia sampai bisa nangis kan?

– Teresa Widi, mahasiswi yang lagi on fire

9. Nggak ada salahnya cowok menangis. Setiap orang toh punya kesensitifannya masing-masing

Pendapat Cewek Saat Melihat Cowoknya Menangis. Nyatanya Kami Tak Pernah Nge-Judge Mereka Cemen

Kesensitifan orang itu berbeda via logancoleblog.com

Menurutku ketika cowok menangis itu nggak ada salahnya. Toh kesensitifan orang-orang itu berbeda. Mungkin di balik tangisnya ada suatu hal berat yang tengah dia alami. Salah satu upaya untuk meredam sakitnya ya pake air mata itu. Bisa jadi tahap cobaan yang dia alami sudah sampai puncaknya. Sudah sampai di titik tidak mampu lagi memikulnya.

– Riana, pejuang Ibukota yang ingin pulang kampung segera

Dari semua pendapat cewek di atas, hampir semuanya menganggap cowok yang menangis itu adalah wajar dan sah-sah saja dilakukan. Asalkan menangisnya disertai dengan alasan yang jelas dan masuk akal. Kamau pendapatmu gimana nih? Sebenernya cowok boleh nggak sih menangis? Tuliskan pendapatmu di kolom komentar ya~

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Not that millennial in digital era.