Mencari pasangan yang sempurna memang hampir tidak mungkin. Kasarnya, kamu tidak akan menemukan manusia yang tanpa cacat maupun cela. Tapi, bukan berarti kamu tak boleh berharap apa-apa pada pasangan yang akan jadi belahan hati.
Sepatutnya kamu bisa berdampingan dengan dia yang akan menggenapkanmu. Dia yang bisa membuat hidupmu terasa lengkap dan bahagia. Jika saat ini kamu masih sendirian, sifat-sifat inilah yang mungkin bisa kamu gunakan sebagai acuan. Dan bagi kamu yang sekarang sedang menjalin hubungan, pastikan pasanganmu sudah memiliki 9 sifat dalam artikel ini.
ADVERTISEMENTS
1. Pasangan yang menggenapkan adalah dia yang tak menjadikan masa lalu sebagai patokan. Dia percaya bahwa hubungan kalian pasti punya masa depan
Pasangan yang baik adalah ia yang tidak memfokuskan diri kepada masa lalumu. Ia tidak sibuk mengorek masa lalu dan mengungkit kembali hal buruk yang pernah kamu lakukan. Setiap manusia memiliki jalan ceritanya sendiri dan baik buruknya masa lalu lah yang berhasil membentuk kita menjadi pribadi yang sekarang ini.
Jika dia memang mencintaimu apa adanya, dia akan menerima apapun yang telah kamu perbuat di masa lampau. Ya, kamu dan masa lalumu adalah satu paket. Dan bukankah yang terpenting adalah dirimu yang sekarang ini? Lalu mengapa harus sibuk mengungkit kembali cerita lama? Pasangan yang mampu menggenapimu bisa menerima dirimu lengkap dengan cerita masa lalumu.
ADVERTISEMENTS
2. Dia tak suka membanding-bandingkan, segala kekurangan dan kelebihan yang ada dalam dirimu bisa diterimanya dengan lapang
Ia yang mencintaimu dengan tulus tidak akan pernah membandingkan dirimu dengan orang lain, terutama dengan sosok mantan. Pasangan yang baik memahami dirimu beserta dengan segala kekurangan dan kelebihanmu. Ia juga mengerti bahwa manusia diciptakan dengan karakter dan keunikan masing-masing.
Oleh sebab itu, ia yang mampu menggenapi tidak akan menyakiti hatimu dengan membandingkan dirimu dengan orang lain. Ia mengerti bahwa setiap manusia pastilah terlahir berbeda dan memiliki kualitasnya masing-masing.
ADVERTISEMENTS
3. Dia mengerti bahwa hubungan cinta tak sepatutnya menghitung untung rugi. Tanpa banyak meminta, dirinya justru ikhlas lebih banyak memberi
Hubungan yang ideal memang tidak menghitung untung rugi, namun kedua belah pihak patut menyadari arti memberi dan menerima dalam porsi yang sama. Masing-masing dari kalian harus peka dan sadar apa yang sudah kalian lakukan dalam hubungan. Jika tidak, hubungan akan timpang sebelah dan menjadi tidak sehat.
Jangan biarkan hanya kamu yang berjuang mati-matian dan terus-terusan memberi dalam hubungan. Pasanganmu harus peka dan mengerti seberapa banyak ia harus berusaha membuat hubungan ini berjalan baik demi kalian berdua.
ADVERTISEMENTS
4. Dia sadar, setiap orang pasti butuh waktu untuk sendirian. Bagi dia, memaksakan agar bisa selalu berduaan denganmu adalah sebuah kesalahan
Seberapa pun besar cinta pasangan padamu, ia menyadari pentingnya waktu sendiri bagimu maupun bagi dirinya. Disela-sela kesibukan serta waktu yang kamu habiskan bersama pasangan, kamu dan dirinya haruslah memiliki waktu pribadi untuk me time. Ia yang mencintaimu tidak akan menyita waktumu hanya karena ingin selalu bersama dan ingin berduaan. Ia haruslah memahami porsinya dan memberikanmu ruang dengan dirimu sendiri.
Jika ia merupakan pasangan yang baik dan mau mengerti, ia akan memahami ketika kamu membutuhkan ruang sendiri demi mengisi kembali energi, menggeluti hobi, dan menyenangkan diri sendiri.
ADVERTISEMENTS
5. Kejujuran dan komunikasi jadi modal utama dalam menjalin hubungan. Tak sekalipun dia mengabaikan atau mengkhianati kepercayaan yang sudah kamu berikan
Komunikasi dan kejujuran merupakan kunci penting dalam menjalin hubungan. Tanpa komunikasi yang baik, hubungan ideal akan mustahil terjalin. Pasanganmu haruslah orang yang bisa diajak berkomunikasi dan mau menyelesaikan masalah dengan kepala dingin. Ia bukanlah tipe orang yang memilih menunda membicarakan masalah dan menunggu masalah semakin parah atau terurai dengan sendirinya.
Selain komunikasi, kejujuran juga merupakan unsur penting dalam hubungan. Pasangan yang mampu menggenapi akan selalu mengatasnamakan kejujuran dan berusaha selalu setia kepadamu. Jika suatu saat ia berlabuh pada hati yang lain, ia akan memilih jujur walaupun hal itu akan menyakitkan daripada berselingkuh di belakangmu.
ADVERTISEMENTS
6. Pasangan yang menggenapkan adalah dia yang selalu ingin membuatmu tertawa. Kebahagiaanmu pun dijadikan prioritas dalam hidupnya
Pasangan yang mampu berpikiran terbuka dan melihat segala sesuatunya dari sudut pandang yang positif merupakan dia yang bisa diajak untuk berbagi beban. Berada di titik terendah kehidupan bukan merupakan ancaman bagi dirinya. Hal ini karena ia mampu melihat segala sesuatu dari kacamata positif. Ia juga tidak mudah merapal kata keluhan dan menyalahkan keadaan.
Jika kesulitannya saja bisa dihadapi sendirian, apalagi ketika ada orang yang disayanginya. Ia akan berusaha membuatmu tertawa dan terus menerus membuatmu bersemangat di tengah himpitan kesulitan yang kamu hadapi. Bahkan, ia akan menyediakan bahu untuk bersandar dan menjelma menjadi sahabat terbaikmu.
7. Dia bisa jadi pribadi yang mandiri dan mawas diri. Berdampingan denganmu tak menjadikannya abai pada jalan hidup dan cita-citanya sendiri
Pasangan yang baik adalah ia yang mampu bertanggung jawab penuh atas hidupnya sendiri. Ia tau kemana arah langkah kakinya karena ia tau apa yang diinginkan dalam hidup ini. Ia juga mampu berdiri di atas kaki sendiri dan memimpin hidupnya sendiri.
Sekalipun memiliki pendamping, ia tidak akan bergantung sepenuhnya karena ia bisa melakukan segala sesuatunya seorang diri dan tidak ingin merepotkan orang lain. Ketika nantinya ia menjalin hubungan denganmu, ia pun tidak akan menyeretmu untuk ikut memikul beban tanggung jawab dalam hidupnya.
8. Beruntung jika kamu punya pasangan yang mampu menggenapi. Dia tak mengandalkan emosi, tak pula menonjolkan ego pribadi
Ia adalah sosok yang dewasa dan mampu mengolah emosi yang berkecamuk di dalam dada. Pasangan yang baik juga tidak gemar melontarkan kata kasar atau melakukan hal yang akan dia sesali demi pemuasan ego sesaat. Walaupun ia sedang dalam kondisi marah dan dipenuhi dengan emosi, namun dia mampu untuk tetap menjaga hatimu.
Selain itu, ia yang benar-benar mencintaimu adalah ia yang tidak gemar mengatur kehidupanmu. Ia tahu porsi dan posisinya. Ia adalah kekasih hati bukan orangtua atau guru yang sibuk menggurui dan melarangmu ini itu. Pasanganmu haruslah orang yang memberimu kebebasan dan tidak mengekangmu dengan mengatasnamakan cinta.
9. Dia yang akan menggenapkanmu pasti punya perasaan yang tulus. Saat melakukan kesalahan atau membuatmu kecewa, kata maaf tak akan sulit keluar dari mulutnya
Ketika ia dengan sengaja maupun tak sengaja melakukan kesalahan, ia tidak akan segan mengucapkan kata maaf. Ya, pasangan yang baik adalah ia yang mau dan mampu menekan egonya serta bersedia mengucapkan kata maaf dengan sepenuh hati. Semua itu dilakukan demi menyatakan rasa sesalnya dan demi menjaga jalinan hubungan kalian. Walaupun menyatakan maaf itu tidak mudah, namun ia akan bersedia dengan besar hati untuk mengatakannya ketika dirinya memang bersalah.
Setelah membaca poin-poin di atas, sudahkan kamu yakin dengan pasanganmu sendiri? Apakah dia termasuk pasangan yang menggenapkan, ataukah dia memang pantas kamu ragukan?