4 Alasan Mengapa Kamu Bisa Merasa Nggak Dicintai Berikut Cara Memperbaiki Perasaan Tersebut

Cinta dan kasih sayang adalah salah satu kebutuhan mendasar manusia dalam hidup, yang telah kita dapatkan sejak kecil dari orangtua dan keluarga. Tanpa cinta dan kasih sayang, dampak buruk bisa saja mengintai kehidupan. Cenderung depresif secara kepribadian jadi salah satu akibat jika dua hal tersebut kurang terpenuhi.

Beranjak dewasa, cinta dan kasih sayang kita dapatkan bukan hanya dari orangtua dan keluarga. Tetapi juga dari teman-teman terdekat atau juga pasangan. Meski begitu, kadang ada masa di mana kita merasa nggak dicintai dan kurang dikasihi, bahkan ketika sedang menjalin hubungan asmara. Kalau kamu pernah mengalaminya, 4 kemungkinan alasan dari ahli hubungan Jessica Raymond ini barangkali bisa menjawab mengapa kamu merasa nggak dicintai. Melansir Love Learnings, berikut Hipwee Hubungan rangkum.

1. Merasa nggak dicintai padahal sedang pacaran? Mungkin kamu menjalin hubungan dengan orang yang kurang tepat

Photo by Vera Arsic from Pexels via www.pexels.com

Mungkin kamu bertanya-tanya, kenapa perasaan nggak dicintai muncul malah ketika sedang dalam sebuah hubungan. Tapi hal tersebut memang mungkin terjadi kok. Coba periksa perasaanmu dengan meninjau bagaimana cara pasangan memperlakukanmu, atau bagaimana ia mengekspresikan cintanya selama ini. Bisa saja perasaan nggak dicintai itu muncul hanya karena cara pasangan mengekspresikan cintanya nggak sesuai dengan yang kamu harapkan. Atau jika kamu sudah berupaya berkomunikasi tentang perasaanmu dan tanggapannya nyaris dingin, bisa jadi dia memang bukan orang yang tepat untuk bisa menerima cintamu.

2. Perasaan nggak dicintai bisa muncul karena kamu punya harapan yang terlalu tinggi tentang cinta

Photo by _Mxsh_ on Unsplash via unsplash.com

Kadangkala persoalan yang mengakar dari diri sendiri lebih sulit dipecahkan ketimbang yang datang dari orang lain. Dalam kasus merasa nggak dicintai, bisa saja itu muncul karena kamu punya harapan yang terlalu tinggi tentang cinta. Misalnya, kamu merasa butuh lebih banyak ekspresi cinta dan kasih sayang daripada yang pasangan bisa berikan. Maka ketika harapanmu itu nggak tercapai, dari sana lah perasaan nggak dicintai muncul. Buddhisme menjelaskan kalau penderitaan manusia itu lebih banyak datang dari keinginan dalam diri ketimbang kekuatan dari luar. Jika memang ini yang jadi masalahmu, maka jalan terbaik adalah memperbaiki harapanmu tentang cinta. Ingat, kepastian cinta dari pasangan itu bentuknya bisa beragam.

3. Kamu nggak membicarakan kebutuhanmu akan cinta dengan jelas kepada pasangan

Photo by Ketut Subiyanto from Pexels via www.pexels.com

Kurang sehatnya komunikasi merupakan masalah umum dalam sebuah hubungan. Dalam hal merasa nggak dicintai, sudahkah kamu menjelaskannya kepada pasangan dan mengutarakan apa yang kamu butuhkan? Hal ini berkaitan dengan poin sebelumnya, karena ketika kamu bisa menjelaskan kebutuhanmu akan suatu hubungan kepada pasangan, maka harapan-harapan yang hanya akan membuatmu merasa sepi bisa ditepis. Sekadar bilang butuh selalu dihubungi ketika berjauhan, atau ingin makan enak setiap merayakan tanggal jadian bisa jadi salah satu contohnya.

4. Kamu terlalu sering mengutamakan kebutuhan orang lain di atas kebutuhan diri sendiri

Photo by Andrea Piacquadio from Pexels via www.pexels.com

Di satu sisi, memperhatikan kebutuhan orang lain itu baik. Tapi jika hal tersebut malah membuatmu jadi mengabaikan diri sendiri, maka itu adalah bencana. Contohnya, jika kamu terlalu mengorbankan kepentingan diri untuk pasangan, sambil berharap si dia akan melakukan hal serupa namun pada kenyataannya tidak, maka mungkin saja pengorbananmu hanya akan menyisakan perasaan nggak dicintai.

Jika tanpa disadari kamu masuk ke dalam pola tersebut, berusahalah untuk nggak melulu mencurahkan energi dan cinta untuk pasangan, dan sebaliknya perhatikan diri sendiri. Jessica mengatakan hal ini adalah gagasan dasar bahwa jika kamu merasa nggak dicintai, mungkin kamu masih kurang cukup mencintai diri sendiri. Ingat, bantu lah diri sendiri sebelum membantu orang lain. Karena jika kamu nggak bisa memenuhi kebutuhan sendiri, maka sebenarnya kamu nggak akan pernah bisa membantu orang lain.

Nah, secara psikologis manusia memang butuh diterima, diakui, mencintai dan dicintai. Untuk memenuhinya kita bisa mulai dengan berbuat baik untuk diri sendiri baru kepada orang lain, lalu menakar seperti apa kebutuhan kita tentang cinta biar perasaan asing seperti merasa nggak dicintai ini bisa menjauh.