Dikritik Pasangan Seharusnya Membuatmu Merasa Disayang. Hal-hal Baik Ini yang Akan Kamu Dapatkan

Dikritik rasanya selalu kurang menyenangkan. Kamu memerlukan waktu untuk bisa menenangkan hati dan pikiran. Sebab kritikan selalu identik dengan sesuatu negatif, bisa sebuah kesalahan, bisa juga kelalaian. Kadang ada juga kritikan yang sulit sekali untuk kamu terima, dan membuatmu terus bertanya-tanya.

Lebih tak enak lagi jika kritikan itu datang dari orang tersayang. Sebagai seorang cewek kamu ingin sekali dipuji oleh pasangan, meski seringnya pujian itu kamu tampik karena terlalu kesenangan. Tapi setelah diharap-harap, yang datang justru sebuah kritikan. Bahkan kritikan itu bukan hanya sekali atau dua kali.

Kritikan itu yang sering membuatmu berpikir, apa jangan-jangan dia udah nggak sayang sama kamu?

1. Jangan terburu marah lalu kalian bertengar, dia mengkritik karena ingin kalian sama-sama belajar

Sama-sama belajar via favim.com

Mungkin reaksi kamu tak akan kecewa ataupun marah, jika yang memberi kritik bukanlah pasanganmu sendiri. Sebab sebagai cewek kamu selalu punya harapan untuk dipuji, atau paling tidak didukung olehnya. Sedikit kecewa boleh. Tapi sebelum kamu tahu alasan juga tujuan dia mengkritik apa, sudah sebaiknya kamu menahan emosi.

Buat dia kritikan itu bagian dari proses pembelajaran. Tanpa tahu di mana kesalahan atau kekurangan, kamu sudah pasti tak pernah mengerti hal apa saja yang harus diperbaiki. Dan di hubungan ini, dia ingin sekali kalian bisa sama-sama belajar. Bukan hanya persoalan hubungan, tapi bisa menyangkut karir masing-masing, atau juga kehidupan di lingkungan sekitar.

2. Kritikan itu bagian dari kejujurannya, dia tak ingin berbohong hanya untuk menyenangkan hatimu saja

Kritikan adalah bagian dari kejujurannya via elizabethwellsphoto.com

Kamu pilih dia memuji tapi sebenarnya bohong belaka, dan sekedar menyenangkan hatimu. Atau, dia mengkritik tapi itu ungkapan jujur sejujur-jujurnya?

Di sini rasanya seperti serba salah untuk seorang laki-laki. Jujur salah, bohong juga salah. Keseringan memuji bisa dibilang gombal. Saat mengkritik malah dituduh tak sayang. Terus maunya kalian yang cewek itu apa?

Saat dia mengkritik harusnya kamu tanyakan atau bahas langsung kritikan itu dengan baik-baik kepada pasangan. Dengan begitu kamu dan dia pun tak perlu ada salah paham, dan bisa mencari jalan keluar yang baik seperti apa.

3. Membenahi diri bersama-sama itu salah satu tujuannya untuk mendewasakan hubungan kalian, dan tanpa kritikan itu semua nihil terwujudkan

saling berbenah diri via elizabethwellsphoto.com

Hubungan yang dewasa tak hanya saling mengerti satu sama lainnya. Tapi juga saling mendukung dalam segala hal termasuk proses kamu dan dia untuk berbenah diri. Sedangkan berbenah diri tak bisa diwujudkan tanpa adanya keterbukaan dalam berbagi pikiran. Kamu nggak bisa tahu mana kekurangamu jika pasanganmu tak memberi tahu, begitu pula sebaliknya. Dan kritik, bukankah itu upaya untuk kamu mengemukakan penilaian juga pendapat.

4. Kritikannya itu bukan tuntutan, justru itu bagian dari perhatiannya kepada kamu dalam bentuk yang lain

Bentuk perhatian dalam wujud lain via www.logancoleblog.com

Kamu kritik aku terus, sebenarnya kamu ini bisa nggak sih terima diri aku apa adanya?

Sebagai pasangan kamu nggak bisa menuduh kritikannya itu bagian dari tuntutan, karena tak bisa menerima dirimu yang sekarang. Padahal dia mengkritik karena memang terlalu peduli. Di pikirannya sebelum orang lain mengkritik kamu, lebih baik dia yang melakukannya. Dengan begitu kamu tak perlu merasa malu, dan dia bisa diandalkan untuk berbagi pendapat baiknya bagaimana menyikapi kritikan itu. Toh, perhatiannya tak harus tercurah dengan hal-hal manis seperti pujian, kejutan, dan lain sebagianya.

5. Kritik juga bagian dari interaksi yang membuat kalian lebih mengerti satu sama lainnya.

kritikan salah satu interaksi kalian via favim.com

An, kamu tuh terlalu keras dengan dirimu sendiri. Memang keras itu perlu, tapi tak selalu.

Iya, aku tahu itu. Cuma aku selalu bingung, bagaimana menangani sifat ini.

Interaksi kamu dan dia sebagai pasangan tak harus mesra atau canda melulu. Ada saatnya kalian membicarakan sesuatu yang serius, seperti hanya saling memberi kritik. Setidaknya kritik itu tak hanya membangun pirbadimu sendiri, tapi juga hubungan kalian ini. Membuat kalian bisa saling mengerti lagi satu sama lainnya. Kalau sudah begini, dijamin kamu dan pasangan bisa tahu bagaima memperlakukan dengan sebaik-baiknya.

6. Sebab kritik tak selalu negatif, dia justru berharap kamu bisa menerimanya dengan pandangan yang lebih positif

Bisa menerima sarannya lebih positif via classycouples.tumblr.com

Dia mengritik karena ingin meluaskan pandangamu. Dia ingin agar kamu menempatkan kritikan tersebut dalam pikiran yang positif. Bahkan dia berharap, kamu mempercayakan dirinya untuk bertukar pikiran mengenai hal yang dikriti itu.

Setidaknya, mengkritik tak selalu negatif. Memang awal dikritik rasanya kurang menyenangkan, dalam pikiranmu pasti penuh pertanyaan. Tapi pada akhirnya kritikan itu akan selalu berbuah positif. Kamu atau pasanganmu jadi tahu bagaimana harus bersikap.

Tenang pasanganmu mengkritik karena dia terlalu sayang dan peduli dengan dirimu. Dan dia sebenarnya pun berharap kamu bisa mengkritiknya, jika memang ada hal yang kurang tepat atau kurang baik di dirinya.

Suka artikel ini? Yuk follow Hipwee di mig.me!