Yang pertama biasanya selalu meninggalkan kesan mendalam. Pasalnya, di momen pertama ini terjadi peralihan dari yang tadinya asing menjadi nggak asing. Yang belum pernah menjadi pernah. Yang nggak tahu menjadi tahu. Apalagi soal cinta pertama. Momen pertama kali kamu merasakan rindu dan mabuk kepayang pada sesuatu yang belum mengerti ini selalu meninggalkan kesan di hati.
Konon katanya cinta pertama itu selalu indah. Tapi Hipwee sih nggak yakin, karena pasti banyak juga yang cinta pertamanya berakhir pahit. Ah, namanya juga cinta pertama. Mau berakhir manis atau berakhir pahit, kesannya memang sulit terlupa. Seperti beberapa pembaca Hipwee yang sudah berbagi cerita tentang cinta pertamanya di #Miscur edisi 19 Desember 2019 kemarin. Apa cinta pertamamu juga se-roller coaster ini?
ADVERTISEMENTS
1. Meski nggak berakhir indah, cinta pertama selalu berkesan. Saking berkesannya, sampai sering muncul di alam bawah sadar
Memang nggak jarang apa yang pernah kita idam-idamkan dan nggak bisa dimiliki tersimpan di alam bawah sadar dan muncul di momen-momen nggak terduga. Salah satunya adalah tentang cinta pertama. Namun, mengingat kamu sudah berkeluarga, sebaiknya mimpi-mimpi yang muncul itu diabaikan saja. Bisa jadi mimpi itu muncul karena perasaan yang diam-diam belum tuntas. Apalagi cinta pertama itu hanya disimpan di dalam hati. Mungkin jauh di lubuk hatimu ada yang ingin kamu ungkapkan kepadanya. TAPI, nggak semua keinginan itu harus dituruti bukan?
ADVERTISEMENTS
2. Ini salah satu cinta pertama yang berakhir indah. Meski hubungan yang dijalani bukan yang pertama
Segala sesuatu kalau ditunggu hingga tepat waktu pasti hasilnya akan indah. Meski bukan hubungan yang pertama dijalani, namun, kalau benar-benar pakai hati pasti berbeda ‘kan rasanya? Cinta memang bisa datang kapan saja. Tetapi, menahannya hingga saat yang tepat tentu akan semakin menguatkan rasa. Selamat ya atas pertunangannya. Lancar-lancar sampai hari-H!
ADVERTISEMENTS
3. Nggak semua cinta pertama berakhir indah. Beberapa hanya numpang lewat sembari memberikan pelajaran berharga
Setiap kisah cinta memang punya dua kemungkinan: berhasil atau gagal. Tapi meski cinta pertamamu berakhir pahit, pelajaran tentang pentingnya menghargai dan mencintai diri sendiri itu adalah sesuatu yang berharga. Belajar menemukan batas untuk diri sendiri, dan menentukan mimpi-mimpi untuk kamu capai nanti, adalah sebuah modal yang berharga untuk langkah-langkah ke depanmu nanti.
ADVERTISEMENTS
4. Penyesalan kadang memang datang saat terlambat. Karena kalau di awal, itu namanya pendaftaran
Cinta pertamamu memang berakhir kurang manis sih, karena pada akhirnya kamu nggak mendapatkan keduanya. Dan memang penyesalan seringkali datang terlambat. Tapi nggak apa-apa, karena waktu itu kamu punya alasan yang cukup kuat dengan keputusanmu. Berdamailah dengan diri sendiri, karena setiap orang pasti punya alasan kok untuk setiap keputusan. Namun, ketika usahamu untuk memulai hubungan lagi belum bersambut, mengertilah bahwa dia juga berhak patah hati dan membuat keputusan baru. Nggak apa-apa, setidaknya kan kamu sudah mencoba.
ADVERTISEMENTS
5. Cinta pertama memang berkesan. Tapi kesannya indah atau pahit, ya tergantung endingnya
Apa pun cerita cinta, kesannya memang relatif dan tergantung endingnya. Namun apa pun itu, semuanya adalah proses. Karena terkadang kita perlu bertemu dengan kisah cinta yang buruk dan membuat keceea sebelum menemukan kisah cinta yang bisa berakhir indah.
Apakah cinta pertama selalu indah? Tentu saja relatif. Kalau bersambut dan berakhir bahagia ya indah, kalau bertepuk sebelah tangan atau berakhir pahit ya berarti tidak indah. Tetapi bagaimanapun endingnya, cinta pertama memang selalu berkesan. Karena itu kali pertama kita berkenalan dengan rasa asing yang menyusup dalam hati. Waktu itu, kamu juga berkenalan dengan rasa rindu, rasa khawatir dia kenapa-napa, dan rasa ingin ketemu terus meski kamu juga nggak tahu kenapa. Jadi, nggak heran kalau kamu jadi susah lupa. 🙂
Ingin curhatmu dibalas juga? Jangan lupa ikuti program Miscur di Instagram @hipwee setiap hari Kamis ya~