Aku adalah perempuan dengan sedikit senyum yang akan banyak membuatmu tersenyum. –Marina Mayangsari
Kamu tahu mengapa Tuhan menciptakan ruang kosong di setiap jari-jari tanganmu? Ya, benar. Karena ada sosok lain yang akan mengisi ruang kosong itu dengan jemarinya. Kamu dan dia, saling melengkapi.
Tak ada manusia yang terlahir sempurna, pasti ada kekurangan yang tersimpan di dalamnya. Sebab itulah Tuhan menciptakan jodoh. Tak hanya sebagai teman hidup namun, juga sebagai pelengkap. Jodohmu akan datang beserta kebaikan dan keburukannya sendiri. Kelebihannya akan menutupi kekuranganmu, dan kekurangannya akan tersamarkan karena kebaikanmu.
Kalau ada 8 tanda yang kerap diperlihatkan pacarmu, maka mungkin memang dia yang mampu melengkapi dan menyempurnakanmu.
ADVERTISEMENTS
1. Masalah terus silih berganti, tapi pacarmu tetap setia menemani
Masalah memang nggak akan ada habisnya selama kita masih hidup di dunia. Mulai dari masalah pekerjaan yang masih saja berseberangan dengan renjanamu, sampai masalah kesehatan yang sewaktu-waktu bisa datang. Banyak kekhawatiran yang kian jadi beban.
Tapi bersama dia, segala masalah akan terasa lebih ringan untuk dihadapi. Dia selalu setia berdiri di sisi untuk menemani. Pacarmu nggak perlu banyak tanya, “Kamu kenapa? Sini cerita,”. Tapi dia yang sudah memahami karaktermu, akan paham saat kamu membutuhkan dia, atau pun saat kamu butuh waktu sendiri.
Pastikan, pasangan yang akan kamu bawa di pelaminan nanti adalah dia yang selalu ada di segala kondisi. Nggak peduli bagaimana keadaanmu, dia akan bersama dan membuatmu menikmati segala upaya jatuh dan bangunmu. Dan dialah yang menjadi alasan dari segala usahamu untuk bangkit lagi.
ADVERTISEMENTS
2. Bersamanya, kekuranganmu tak lagi jadi tabu untuk dibicarakan. Justru bisa diubahnya menjadi pecutan demi masa depan
Setiap orang dilahirkan bersama kebaikan dan kekurangannya masing-masing. Begitu juga kamu atau pacarmu. Saat memutuskan untuk menjalin sebuah komitmen bersama, kalian dituntut untuk tak hanya menerima kebaikannya saja. Kamu berdua pun harus bisa saling memahami kekurangan masing-masing.
Sebagai pelengkap di hari-harimu, dia mampu mengubah segala bentuk kekurangan menjadi satu motivasi untukmu maju dan lebih berkembang. Kamu nggak perlu malu bicara soal kenapa kamu masih susah sekali menabung, hanya karena kamu gemar sekali membeli barang yang nggak perlu. Dia punya kemampuan untuk menjadikan kekuranganmu sebagai salah satu tantangan yang mesti dihadapi berdua.
Pacarmu selalu bisa jadi alarm hidup yang akan mengingatkan saat kamu mulai bertingkah.
ADVERTISEMENTS
3. Tak sekadar tentang kesetiaan, pacarmu lebih tahu apa yang sebenarnya kamu butuhkan
Pacaran itu bukan hanya menjadi seseorang yang setia, sampai lupa bagaimana caranya menjadi pribadi yang bisa membahagiakan. Hubungan nggak melulu soal jalan bareng atau ajang pamer kemesraan. Namun juga bagaimana untuk bisa selalu merasa nyaman dan aman.
Pacarmu begitu paham bagaimana menenangkan kamu yang sedang gelisah atau apa yang kamu butuhkan saat merasa kehilangan arah. Pacarmu tahu kemana harus membawa kamu pergi saat kamu suntuk dan dia mengerti mengapa kamu juga butuh waktu buat sendiri.
Dia khatam pada apa saja yang membuatmu merasa takut hingga membantumu menghadapi segala ketakutan itu. Karena dia paham, dalam sebuah hubungan tak hanya tentang bagaimana agar tetap setia, namun juga bagaimana agar bisa tetap melangkah berdua.
ADVERTISEMENTS
4. Pacarmu tak pernah merasa unggul, di saat kelebihannya bisa banyak membantu
Berbangga hatilah kamu yang punya pacar dengan banyak keahlian. Tak jarang saat kamu merasa nggak mampu mengerjakan segala tugasmu, dia akan suka rela membantu. Jangan sungkan untuk meminta bantuan pada pacarmu, karena dia yang benar-benar menyayangimu akan membantu tanpa banyak syarat dan ketentuan yang berlaku.
Pun ketika bisa banyak membantu, dia nggak akan merasa sudah jauh di atasmu. Dia tetap merunduk dan percaya pada kemampuanmu. Dia bisa menjadi guru tanpa berkesan menggurui. Dia tetap pasangan yang membantumu karena alasan cinta dan bukan karena kasihan.
ADVERTISEMENTS
5. Dia tak hanya menawarkan menjadi kekasih, namun juga teman hidup yang selalu bersama dalam apapun kondisi
Dia yang menawarkan untuk menjadi kekasih, pasti banyak di luaran sana. Tapi apakah tawaran itu disertai keinginan untuk maju berdua? Ataukah dibarengi dengan kepastian selalu ada saat kamu nggak punya apa-apa? Pacarmu akan jadi teman hidup yang sempurna saat dia tak hanya mampu membangun angan bahagia selamanya, namun juga bisa tahu bagaimana caranya mewujudkan apa yang telah dicita-citakan.
Dia tak hanya menawarkan bisa membuatmu bahagia, namun juga akan bisa menjadi teman saat sedih dan penenang saat amarah datang. Pacarmu tentu bukanlah si pengobral janji, namun dia tahu bagaimana cara mengajakmu untuk bangkit setelah berkali-kali jatuh.
Uluran tangan akan selalu ada saat kamu membutuhkannya. Genggaman tangan serta kepercayaan akan selalu dia curahkan tanpa kamu minta.
ADVERTISEMENTS
6. Kalian nggak pernah berjanji buat nggak saling menyakiti. Namun, berjanji untuk bertahan saat salah satu merasa tersakiti
Mustahil jika dalam sebuah hubungan tak ada yang namanya masalah. Entah itu disengaja ataupun tidak, pasti akan ada yang merasa tersakiti, salah satu atau justru keduanya. Masalah yang remeh kadang bisa jadi bomerang dan sewaktu-waktu bisa mengancam.
Justru, pacar yang baik nggak akan berjanji untuk tidak menyakiti. Karena bagaimanapun, kamu dan dia hanya manusia biasa, yang sesekali sengaja maupun tidak menyakiti perasaan pasangan. Namun meski begitu, dialah orang yang akan membuat kalian saling berjanji kalau akan tetap bertahan, meski salah satu merasa tersakiti.
Tidak mudah memang untuk tetap bertahan kala luka baru tercipta. Namun kalian selalu punya alasan kuat untuk tidak mengakhiri hubungan yang telah kamu dan dia upayakan sejak lama ini.
7. Beruntungnya, kamu atau pacarmu tidak pernah merasa berjuang sendirian
Jangan mau berjuang sendirian. Karena sebuah hubungan dibangun atas nama berdua.
Bukan rugi namanya, saat salah satu memilih berhenti berjuang dan pergi begitu saja. Jika memang begitu jalannya, mungkin dia bukanlah orangnya.
Berjuang bukanlah sebuah paksaan, melainkan keikhlasan karena ingin terus bersama. Dengannya yang tulus, kamu akan sukarela buat terus memperbaiki apa yang ada dalam dirimu. Begitu juga dia, yang tanpa diminta akan berbenah diri.
Hubungan harus selalu diupayakan berdua. Pun dengan genggaman tangannya yang selalu menguatkan. Kalau kamu harus berjuang sendirian, apa lagi yang bisa dipertahankan?
8. Dan ketika kamu merasa lelah, dialah pemilik rumah beserta pelukan paling ramah
Selain selalu ada di sisi, dia juga adalah penyedia pelukan paling hangat kala kamu lelah menghadapi banyaknya tuntutan. Dia pemilik rengkuh serta kalimat-kalimat yang menenangkan. Di pelukannya, kamu bebas berkisah dan mengeluh kesah. Di hadapannya, tangismu bisa saja tak lagi ditahan.
Dia adalah rumah, pelengkap dari segala kekuranganmu. Pacarmu adalah salah satu sumber kekuatanmu, menjadi kawan suka dukamu. Di pelukannya, tak hanya cinta yang kamu temukan. Namun juga kenyamanan yang tiada duanya.
Kalau pacarmu sudah memiliki 8 tanda itu, dia tak hanya baik dijadikan pendamping. Namun, juga bisa menjadi pelengkap hidup dan pengisi ruang kosong di hatimu. Genggam dia dan jangan lepaskan lagi…