Menjalani hubungan memang selalu ada seninya tersendiri. Untuk itu, bisa dibilang komunikasi menjadi pondasi utama dalam hubungan. Karena komunikasi jadi poin penting untuk mengetahui apa yang sedang dirasakan pasangan. Namun cowok terkadang lebih cuek dari ceweknya. Masalah pesan bisa jadi hal yang tak terlalu diindahkan. Sementara urusan membalas pesan pasangan bisa menjadi hal yang sangat krusial.
Itulah mengapa, tak heran jika pikiran-pikiran ini memenuhi kepala cewek kalau pacarnya tak kunjung membalas pesan. Mulai dari mencoba tenang hingga khawatir tak karuan.
ADVERTISEMENTS
1. Komunikasi merupakan kunci dari sebuah hubungan. Rasa kesal pasti kamu rasa ketika dia tak juga membalas pesanmu
Mau pacaran satu kota atau LDR, urusan tak kunjung membalas pesan bisa menimbulkan kekhawatiran. Bahkan, nggak jarang dia tak membalas pesanmu sama sekali. Kalau udah seperti itu, rasa kesal tak elak kamu rasakan berulang kali. Kalau udah kesal seperti ini, pasti ujung-ujungnya kamu pasang aksi diam karena tengah marah sama dia.
Hal-hal sepele seperti ini yang kerap memicu pertengkaranmu dengannya. Nggak ada kabar, serasa menjalin hubungan tanpa kepastian.
ADVERTISEMENTS
2. Pikiran pertama yang muncul pasti soal kesibukannya, “Ah, paling dia lagi sibuk,” adalah kalimat yang kerap terlintas di kepala
Kalau dia tak kunjung membalas pesanmu, pikiran pertamamu pasti langsung mengarah pada kesibukannya. Entah kerja, kuliah, atau sederet kesibukan lainnya yang menyita waktunya lebih banyak. Kesal sih sebenarnya kalau ternyata benar alasan dia tak membalas pesanmu karena kesibukannya.
Nggak butuh waktu lama ‘kan untuk sekadar membalas pesan, pikirmu.
Namun, tak banyak yang bisa kamu lakukan apabila dia sebenarnya memang sibuk. Mungkin yang bisa kamu lakukan hanya sekadar pesan pengingat agar dia lebih meluangkan waktunya untukmu. Serta agar kamu lebih memahami kesibukannya.
ADVERTISEMENTS
3. “Apa dia kehabisan pulsa atau kuota ya?” jadi hal yang kamu pikirkan selanjutnya
Alasan yang kerap digunakan cowok saat tak segera membalas pesan, kalau nggak sibuk ya kehabisan pulsa atau kuota. Alasan klasik memang, namun gara-gara hal itu kamu jadi merasa kepikiran sebenarnya apa sih yang terjadi sama dirinya di sana? Kehabisan pulsa atau kuota memang hal sepele, mengingat di zaman yang serba maju dalam hal teknologi ini, di banyak tempat hampir tersedia public wifi. Sehingga dia yang kehabisan kuota bisa memanfaatkannya secara cuma-cuma.
ADVERTISEMENTS
4. Kadang kamu juga berpikir kalau dia tengah melakukan hobi dengan teman-temannya. “Paling dia lagi kecapekan main bola,”
Saat telah lama menjalin hubungan dengannya, kamu pun pelan-pelan tahu mengenai kebiasaan serta hobi yang biasa ia lakukan bersama teman-temannya. Saat dia nggak juga membalas pesanmu, pikiran bahwa dia lebih fokus pada hobinya pun tak jarang yang kamu pikirkan. Kadang kesal sendiri sih, mengingat untuk melakukan hobinya aja dia punya waktu, namun untuk membalas pesanmu, dia tak mampu menyediakan waktu. Kalau udah seperti ini ya kamu hanya bisa mengandalkan rasa sabar yang ada.
ADVERTISEMENTS
5. Namun tak hanya itu. Rasa khawatir pun kadang selalu hadir. “Jangan-jangan dia lagi sakit?”
Selain itu, hal-hal mengenai kesehatannya menjadi pikiranmu selanjutnya. “Jangan-jangan dia sakit,” kerap kali menghantui pikiranmu saat dia tak juga membalas pesanmu. Apalagi jika dia memiliki riwayat penyakit tertentu yang sering kambuh dalam keadaan tertentu. Semakin khawatir lah kamu dibuatnya. Makanya, begitu dia membalas pesanmu, berondongan pertanyaan akan kesehatannya kamu ajukan untuknya. Hal itu kamu lakukan bukan semata-mata karena kamu termasuk cewek yang cerewet, namun karena rasa khawatirmu yang tinggi ditambah kabarnya yang jarang kamu ketahui akibat dia yang tak membalas pesanmu.
ADVERTISEMENTS
6. Karena tak kunjung membalas pesan, kamu pun kembali mengecek obrolan terakhir kalian. “Jangan-jangan dia marah?”
Salah satu yang sering kamu lakukan saat dia tak kunjung membalas pesanmu adalah mengecek obrolan terakhir kalian. Entah itu di sosial media seperti whatsapp atau Line, ataupun melalui pesan singkat seperti SMS. Pikiran “Jangan-jangan dia marah karena ada kata-katamu yang di luar batas” pasti kamu pikirkan juga. Makanya kamu kadang men-scroll chat atau obrolanmu sampai atas-atas.
Kalau kalian lebih sering bertukar pesan melalui pesan whatsapp, pasti sering juga kamu mengecek last seen-nya. Siapa tahu dia bukan hanya sibuk atau kehabisan kuota, tapi memang sengaja nggak ingin membalas pesanmu. Padahal last seen-nya baru dua menit yang lalu misalnya. Kalau sampai kayak gini, fixed deh dia marah atau kalian lagi ada masalah karena menghindari membalas pesanmu.
Hayo ngaku, siapa yang sering melakukan ini saat dia nggak juga membalas pesanmu?
7. Pada akhirnya kamu hanya bisa menunggu balasannya sembari berkata, “Ah, dia pasti baik-baik aja. Karena kita udah saling percaya,”
Beragam hal kamu pikirkan saat dia tak juga membalas pesanmu. Mulai dari mungkin karena kesibukannya, dia yang tak punya pulsa, sampai rasa khawatir kalau-kalau dia sakit. Namun pada akhirnya, kamu hanya bisa mengandalkan rasa sabar dan saling percaya. Bahwa semua yang dia lakukan pasti ada alasannya. Begitu juga dengan tak kunjung dibalasnya pesanmu.
Mencoba untuk selalu berpikiran positif selalu kamu usahakan. Walaupun dia tak juga membalas pesanmu, kamu selalu berpikir semuanya baik-baik saja. Kamu melakukan hal tersebut atas dasar rasa percaya yang sudah kalian bangun sedari awal hubungan. Bahwa hubungan tak selamanya harus saling bertukar kabar. Kadang juga dibutuhkan waktu untuk saling menunggu karena ada yang harus diselesaikan terlebih dahulu.